summaryrefslogtreecommitdiff
path: root/talermerchantdemos/blog/articles/id
diff options
context:
space:
mode:
Diffstat (limited to 'talermerchantdemos/blog/articles/id')
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/categories.html362
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/enforcing-gpl.html286
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/free-doc.html252
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/free-sw.html292
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/freedom-or-power.html212
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/gnu-history.html206
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/gnutella.html126
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/linux-and-gnu.html346
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/microsoft-antitrust.html210
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/microsoft-old.html151
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/microsoft-verdict.html133
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/netscape-npl.html319
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/plan-nine.html228
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/pragmatic.html268
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/selling.html277
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/shouldbefree.html981
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/thegnuproject.html1069
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/udi.html193
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/using-gfdl.html154
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/why-free.html406
-rw-r--r--talermerchantdemos/blog/articles/id/x.html265
21 files changed, 6736 insertions, 0 deletions
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/categories.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/categories.html
new file mode 100644
index 0000000..4fa047b
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/categories.html
@@ -0,0 +1,362 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/philosophy/po/categories.id.po">
+ https://www.gnu.org/philosophy/po/categories.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/philosophy/categories.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2002-08-26" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.79 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Kategori Perangkat Lunak Bebas dan Tidak Bebas - Proyek GNU - Free
+Software Foundation</title>
+<style type="text/css" media="screen">
+<!--
+#content #diagram { overflow: auto; margin: 2em 0; }
+#diagram img { width: 31.7em; }
+-->
+
+</style>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/categories.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<h2>Kategori Perangkat Lunak Bebas dan Tidak Bebas</h2>
+
+<p>Lihat juga <a href="/philosophy/words-to-avoid.html">kata-kata
+membingungkan yang mungkin ingin anda hindari</a>.</p>
+
+<!-- GNUN: localize URL /philosophy/category.png -->
+<p id="diagram" class="c">
+<img src="/philosophy/category.png" alt=" [Kategori Perangkat Lunak] " />
+</p>
+
+ <p><a name="diagram">Diagram</a> buatan Chao-Kuei ini menerangkan berbagai
+perbedaan kategori perangkat lunak. Tersedia sebagai <a
+href="/philosophy/category.svg">SVG</a> (<cite>Scalable Vector
+Graphic</cite>), dan sebagai <a
+href="/philosophy/category.fig">berkas XFig</a>.</p>
+
+<h3 id="FreeSoftware">Perangkat Lunak Bebas</h3>
+
+ <p>Perangkat lunak bebas ialah perangkat lunak yang mengizinkan siapa pun untuk
+menggunakan, menyalin, dan mendistribusikan, baik dimodifikasi atau pun
+tidak, secara gratis atau pun dengan biaya. Perlu ditekankan, bahwa
+<em>source code</em> dari program harus tersedia. “Jika tidak ada kode
+program, berarti bukan perangkat lunak.” Yang tersebut di atas merupakan
+definisi sederhananya; lihat juga <a
+href="/philosophy/free-sw.html">definisi lengkapnya</a>.</p>
+
+ <p>Jika suatu program bebas, maka dapat disertakan pada sebuah sistem operasi
+bebas seperti GNU, atau versi bebas dari <a
+href="/gnu/linux-and-gnu.html">sistem GNU/Linux</a>.</p>
+
+ <p>Terdapat berbagai cara untuk membuat suatu program bebas&mdash;banyak
+pertanyaan rinci, yang dapat ditentukan dalam banyak cara dan masih
+menjadikan program tersebut bebas. Beberapa kemungkinan variasi akan
+dijelaskan di bawah ini.</p>
+
+ <p>Perangkat lunak bebas menyangkut masalah kebebasan, bukan harga. Tapi
+beberapa perusahaan perangkat lunak berpemilik terkadang menggunakan istilah
+perangkat lunak bebas untuk menunjukkan harga. Terkadang maksud mereka
+ialah anda dapat memperoleh salinan biner tanpa biaya; terkadang maksud
+mereka ialah suatu salinan disertakan dalam komputer yang anda beli. Ini
+tidak ada hubungannya sama sekali dengan apa yang kami maksud dengan
+perangkat lunak bebas pada proyek GNU.</p>
+
+ <p>Karena hal ini dapat membingungkan, ketika sebuah perusahaan perangkat lunak
+menyatakan bahwa produknya adalah perangkat lunak bebas, selalu periksa
+ketentuan distribusinya untuk melihat apakah pengguna memiliki kebebasan
+yang dimaksudkan oleh istilah perangkat lunak bebas. Terkadang memang
+benar-benar perangkat lunak bebas; namun terkadang tidak.</p>
+
+ <p>Banyak bahasa memiliki dua kata yang berbeda untuk menyatakan “bebas”
+sebagai kebebasan dan “bebas” sebagai tanpa biaya. Sebagai contoh, bahasa
+Perancis memiliki kata “libre” dan “gratuit”. Dalam bahasa Inggris terdapat
+kata “gratis” yang menyatakan tentang harga tanpa membingungkan. Tapi tidak
+ada kata sifat yang menyatakan kebebasan tanpa membingungkan. Hal ini
+sangat disayangkan, karena kata semacam itu akan sangat berguna disini. Kami
+juga memiliki daftar <a href="/philosophy/fs-translations.html">terjemahan
+istilah “perangkat lunak bebas”</a> dalam berbagai bahasa lain.</p>
+
+ <p>Perangkat lunak bebas seringkali <a href="/software/reliability.html">lebih
+handal</a> daripada perangkat lunak tidak bebas.</p>
+
+
+<h3 id="OpenSource">Perangkat Lunak <em>Open Source</em></h3>
+
+ <p>
+ Istilah perangkat lunak “<em>open source</em>” digunakan oleh beberapa pihak
+yang artinya kurang lebih sama dengan perangkat lunak bebas. Kami memilih
+untuk menggunakan istilah “<a
+href="/philosophy/open-source-misses-the-point.html">perangkat lunak
+bebas</a>”; ikuti link untuk melihat alasannya.</p>
+
+<h3 id="PublicDomainSoftware">Perangkat Lunak <em>Public domain</em></h3>
+
+ <p>Perangkat lunak <em>public domain</em> ialah perangkat lunak yang tanpa hak
+cipta. Ini merupakan kasus khusus dari <a
+href="#Non-CopyleftedFreeSoftware">perangkat lunak bebas
+<em>non-copylefted</em></a>, yang berarti bahwa beberapa salinan atau versi
+yang telah dimodifikasi bisa jadi tidak bebas sama sekali.</p>
+
+ <p>Terkadang ada yang menggunakan istilah “<em>public domain</em>” secara bebas
+yang berarti <a href="#FreeSoftware">“cuma-cuma”</a> atau “tersedia
+gratis". Namun “<em>public domain</em>” merupakan istilah hukum yang artinya
+“tidak memiliki hak cipta”. Untuk jelasnya, kami menganjurkan untuk
+menggunakan istilah “<em>public domain</em>” dalam arti tersebut, serta
+menggunakan istilah lain untuk mengartikan pengertian yang lain.</p>
+
+
+<h3 id="CopyleftedSoftware">Perangkat Lunak <em>Copylefted</em></h3>
+
+ <p>Perangkat lunak <em>copylefted</em> merupakan perangkat lunak bebas yang
+ketentuan pendistribusinya tidak memperbolehkan untuk menambah
+batasan-batasan tambahan--jika mendistribusikan atau memodifikasi perangkat
+lunak tersebut. Artinya, setiap salinan dari perangkat lunak, walaupun telah
+dimodifikasi, haruslah merupakan perangkat lunak bebas.</p>
+
+ <p>Dalam proyek GNU, kami meng-<em>copyleft</em>-kan hampir semua perangkat
+lunak yang kami buat, karena tujuan kami adalah untuk memberikan kebebasan
+kepada <em>semua</em> pengguna seperti yang tersirat dalam istilah
+“perangkat lunak bebas”. Lihat <a
+href="/copyleft/copyleft.html"><em>Copyleft</em></a> untuk penjelasan lebih
+jauh mengenai bagaimana cara kerjanya <em>copyleft</em> dan bagaimana kita
+menggunakannya.</p>
+
+ <p><em>Copyleft</em> merupakan konsep yang umum. Jadi, untuk
+meng-<em>copyleft</em>-kan sebuah program, anda harus menggunakan ketentuan
+distribusi tertentu. Terdapat berbagai cara untuk menulis perjanjian
+distribusi program <em>copyleft</em>.</p>
+
+
+<h3 id="Non-CopyleftedFreeSoftware">Perangkat Lunak Bebas <em>Non-copylefted</em></h3>
+
+ <p>Perangkat lunak bebas <em>non-copylefted</em> dibuat oleh pembuatnya yang
+mengizinkan kita untuk mendistribusikan dan memodifikasi, dan untuk
+menambahkan batasan-batasan tambahan dalamnya.</p>
+
+ <p>Jika suatu program bebas tapi tidak <em>copylefted</em>, maka beberapa
+salinan atau versi yang dimodifikasi bisa jadi tidak bebas sama sekali.
+Perusahaan perangkat lunak dapat mengkompilasi programnya, dengan atau tanpa
+modifikasi, dan mendistribusikan file tereksekusi sebagai produk perangkat
+lunak yang <a href="#ProprietarySoftware">berpemilik</a>.</p>
+
+ <p><a href="http://www.x.org"><em>Sistem X Window</em></a> menggambarkan hal
+ini. Konsorsium X mengeluarkan X11 dengan ketentuan distribusi yang
+menetapkannya sebagai perangkat lunak bebas <em>non-copylefted</em>. Jika
+anda menginginkannya, anda dapat memperoleh salinan yang memiliki perjanjian
+distribusi dan juga bebas. Namun ada juga versi tidak bebasnya, dan ada
+<em>workstation</em> terkemuka serta perangkat grafik PC, dimana versi yang
+tidak bebas merupakan satu-satunya yang dapat bekerja disini. Jika anda
+menggunakan perangkat keras tersebut, X11 bukanlah perangkat lunak bebas
+bagi anda.</p>
+
+
+<h3 id="GPL-CoveredSoftware">Perangkat Lunak <em>GPL-covered</em></h3>
+
+ <p><a href="/copyleft/gpl.html">GNU GPL (General Public License)</a> merupakan
+sebuah kumpulan ketentuan pendistribusian tertentu untuk
+meng-<em>copyleft</em>-kan sebuah program. Proyek GNU menggunakannya
+sebagai perjanjian distribusi untuk sebagian besar perangkat lunak GNU.</p>
+
+
+<h3 id="TheGNUsystem">Sistem Operasi GNU</h3>
+
+ <p><a href="/gnu/gnu-history.html">Sistem GNU</a> merupakan sistem serupa Unix
+yang seutuhnya bebas.</p>
+
+ <p>Sistem operasi serupa Unix terdiri dari berbagai program. Sistem GNU
+mencakup seluruh perangkat lunak GNU, dan juga paket program lain, seperti
+sistem X Windows dam TeX yang bukan perangkat lunak GNU.</p>
+
+ <p>Kami telah mengembangkan dan mengumpulkan komponen untuk sistem GNU ini
+sejak tahun 1984. Pengedaran awal (percobaan) dari “sistem GNU lengkap”
+dilakukan tahun 1996. Sekarang (2001), sistem GNU ini bekerja secara
+handal, serta orang-orang bekerja dan mengembangkan GNOME, dan PPP dalam
+sistem GNU. Pada saat bersamaan <a href="/gnu/linux-and-gnu.html">sistem
+GNU/Linux</a>, merupakan sebuah terobosan dari sistem GNU yang menggunakan
+Linux sebagai kernel dan mengalami sukses luar biasa.</p>
+
+ <p>Berhubung tujuan dari GNU ialah untuk kebebasan, maka setiap komponen dalam
+sistem GNU harus merupakan perangkat lunak bebas. Namun tidak berarti
+semuanya harus <em>copylefted</em>; setiap jenis perangkat lunak bebas dapat
+sah-sah saja jika menolong memenuhi tujuan teknis. Kita dapat menggunakan
+perangkat lunak <em>non-copylefted</em> seperti sistem X Window.</p>
+
+
+<h3 id="GNUprograms">Program GNU</h3>
+
+ <p>“Program GNU” setara dengan <a href="#GNUsoftware">perangkat lunak GNU</a>.
+Program Anu adalah program GNU jika ia merupakan perangkat lunak GNU.</p>
+
+
+<h3 id="GNUsoftware">Perangkat Lunak GNU</h3>
+
+ <p><a href="/software/software.html">Perangkat lunak GNU</a> merupakan
+perangkat lunak yang dikeluarkan oleh <a href="/gnu/gnu-history.html">proyek
+GNU</a>. Jika suatu program adalah perangkat lunak GNU, kita juga
+menyebutnya sebagai program GNU.</p>
+
+ <p>Sebagian besar perangkat lunak GNU merupakan <a
+href="/copyleft/copyleft.html"><em>copylefted</em></a>, tapi tidak semuanya;
+namun, semua perangkat lunak GNU harus merupakan <a
+href="/philosophy/free-sw.html">perangkat lunak bebas</a>.</p>
+
+ <p>Beberapa perangkat lunak GNU ditulis oleh <a href=
+"http://www.fsf.org/about/staff/">staf</a> dari <a
+href="http://www.fsf.org/"><em>Free Software Foundation</em></a> (FSF,
+Yayasan Perangkat Lunak Bebas), namun sebagian besar perangkat lunak GNU
+merupakan kontribusi dari <a href="/people/people.html">para
+sukarelawan</a>. Beberapa perangkat lunak yang dikontribusikan merupakan
+hak cipta dari <em>Free Software Foundation</em>; beberapa merupakan hak
+cipta dari kontributor yang menulisnya.</p>
+
+
+<a id="ProprietarySoftware"></a>
+<h3 id="non-freeSoftware">Perangkat Lunak Tidak Bebas (atau Berpemilik)</h3>
+
+ <p>Perangkat lunak tidak bebas (atau berpemilik) ialah perangkat lunak yang
+tidak bebas. Kita dapat dilarang, atau harus meminta izin, atau akan
+dikenakan pembatasan lainnya sehingga menyulitkan--jika menggunakan,
+mengedarkan, atau memodifikasinya.</p>
+
+ <p><em>Free Software Foundation</em> mengikuti aturan bahwa kita tidak dapat
+memasang program-program berpemilik di komputer kita kecuali untuk sementara
+waktu dengan maksud menulis pengganti bebas untuk program
+tersebut. Disamping itu, kami merasa tidak; ada alasan untuk memasang sebuah
+program berpemilik.</p>
+
+ <p>Sebagai contoh, kami merasa sah dalam memasang Unix di komputer kami pada
+tahun 1980-an, sebab kami menggunakannya untuk menulis pengganti bebas untuk
+Unix. Sekarang, karena sistem operasi bebas telah tersedia, alasan ini tidak
+lagi dapat diterima; kami harus menghapus semua sistem operasi tidak bebas
+kami, dan setiap komputer yang kami pasang harus berjalan pada sistem
+operasi yang benar-benar bebas.</p>
+
+ <p>Kami tidak memaksa para pengguna GNU atau para kontributor GNU untuk
+mengikuti aturan ini. Ini adalah aturan yang kami buat untuk diri kami
+sendiri. Tapi kami berharap agar anda memutuskan untuk mengikutinya juga.</p>
+
+
+<h3 id="freeware">Freeware</h3>
+
+ <p>Istilah “<em>freeware</em>” tidak terdefinisi dengan jelas, tapi biasanya
+digunakan untuk paket-paket yang mengizinkan redistribusi tetapi bukan
+pemodifikasian (dan kode programnya tidak tersedia). Paket-paket ini bukan
+perangkat lunak bebas, jadi <em>jangan</em> menggunakan istilah
+“<em>freeware</em>” untuk merujuk ke perangkat lunak bebas.</p>
+
+
+<h3 id="shareware">Shareware</h3>
+
+ <p><em>Shareware</em> ialah perangkat lunak yang mengijinkan orang-orang untuk
+meredistribusikan salinannya, tetapi mereka yang terus menggunakannya
+<em>diminta</em> untuk membayar biaya lisensi.</p>
+
+ <p>Shareware bukan perangkat lunak bebas ataupun semi-bebas. Ada dua alasan
+untuk hal ini, yakni:</p>
+
+ <ul>
+ <li>Sebagian besar <em>shareware</em>, kode programnya tidak tersedia; jadi anda
+tidak dapat memodifikasi program tersebut sama sekali.</li>
+ <li><em>Shareware</em> tidak mengizinkan kita untuk membuat salinan dan
+memasangnya tanpa membayar biaya lisensi, tidak juga untuk orang-orang yang
+terlibat dalam kegiatan nirlaba (Dalam prakteknya, orang-orang sering tidak
+mempedulikan perjanjian distribusi dan tetap melakukan hal tersebut, tapi
+sebenarnya perjanjian tidak mengizinkannya).</li>
+ </ul>
+
+
+<h3 id="commercialSoftware">Perangkat Lunak Komersial</h3>
+
+ <p> “Komersial” dan “kepemilikan” adalah dua hal yang berbeda! Perangkat lunak
+komersial adalah perangkat lunak yang dikembangkan oleh kalangan bisnis
+untuk memperoleh keuntungan dari penggunaannya. Kebanyakan perangkat lunak
+komersial adalah <a href="#ProprietarySoftware">berpemilik</a>, tapi ada
+perangkat lunak bebas komersial, dan ada perangkat lunak tidak bebas dan
+tidak komersial.</p>
+
+ <p>Sebagai contoh, GNU Ada selalu didistribusikan di bawah perjanjian GNU GPL,
+dan setiap salinannya adalah perangkat lunak bebas; tapi para pengembangnya
+menjual kontrak penunjang. Ketika penjualnya bicara kepada calon pembeli,
+terkadang pembeli tersebut mengatakan, “Kami merasa lebih aman dengan
+kompilator komersial.” Si penjual menjawab, “GNU Ada <em>ialah</em>
+kompilator komersial; hanya saja ia merupakan perangkat lunak bebas.”</p>
+ <p>Bagi proyek GNU, penekanannya ada pada hal yang sebaliknya: hal terpenting
+ialah GNU Ada merupakan perangkat lunak bebas; terlepas komersial atau
+bukan, itu bukan hal yang penting. Namun perkembangan tambahan GNU Ada yang
+dihasilkan dari komersialismenya adalah menguntungkan.</p>
+ <p>Harap sebarkan ke khalayak, perangkat lunak bebas komersial merupakan
+sesuatu yang mungkin. Sebaiknya, anda jangan mengatakan “komersial” ketika
+maksud anda ialah “berpemilik”.</p>
+
+<div class="translators-notes">
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<p>Copyright &copy; 1996, 1997, 1998, 2001, Free Software Foundation, Inc.</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/4.0/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 4.0 Internasional</a> (CC BY-ND 4.0).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh Dalton E Pelawi dan Rahmat Jalaludin
+dari <a href="http://rms46.vlsm.org/1/30.html#G"><em>Kelompok Kerja G KOMAS
+2001 Fusilkom UI</em></a>, yang meneruskan pekerjaan dari Sri Ayu
+Lestari. Suntingan akhir oleh <a href="http://rms46.vlsm.org/">Rahmat
+M. Samik-Ibrahim</a>.</div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 16:23:48 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/enforcing-gpl.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/enforcing-gpl.html
new file mode 100644
index 0000000..03cbdb8
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/enforcing-gpl.html
@@ -0,0 +1,286 @@
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/philosophy/enforcing-gpl.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.77 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Menerapkan GNU GPL - Proyek GNU - Free Software Foundation</title>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/enforcing-gpl.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<h2>Menerapkan GNU GPL</h2>
+
+<p>oleh <a href="http://moglen.law.columbia.edu/"><strong>Eben
+Moglen</strong></a></p>
+<p><em>10 September 2001</em></p>
+
+<p>Serangan anti-GPL dari Microsoft musim panas ini telah memantik spekulasi
+yang diperbaharui mengenai apakah GPL dapat “diterapkan”. Contoh khusus
+menganai “FUD” (Ketakutan, Ketidakpastian dan Keraguan) ini selalu sedikit
+menghibur saya. Sayalah satu-satunya pengacara di muka bumi yang dapat
+mengatakan ini, saya kira, namun ini membuat saya berpikir mengenai apa yang
+orang lain pikirkan: menerapkan penggunaan <a
+href="/licenses/gpl.html">GPL</a> merupakan sesuatu yang saya lakukan sedari
+dulu.</p>
+
+<p>Karena <a href="/philosophy/free-sw.html">perangkat lunak bebas</a>
+merupakan konsep yang bukan ortodoks dalam masyarakat kontemporer, orang
+cenderung untuk menduga bahwa sebuah tujuan yang tidak biasa arus dicapai
+menggunakan mesin legal yang tak terbayangkan, dan karenanya rapuh. Namun
+dugaan tersebut keliru. Tujuan Free Software Foundation dalam mendesain dan
+mempublikasikan GPL, sayangnya tidak biasa: kami membentuk kembali bagaimana
+sebuah program dibuat untuk tujuan memberikan semua orang hak untuk
+memahami, memperbaiki, mengembangkan, dan mendistribusikan kembali perangkat
+lunak berkualitas terbaik di dunia. Hal ini merupakan sebuah kebulatan tekad
+transformatif; memperlihatkan bagaimana dalam sebuah jejaring masyarakat
+baru, cara tradisional melakukan bisnis bisa diubah dengan sebuah model
+produksi dan distribusi yang sama sekali baru. Namun begitu, GPL, perangkat
+legal yang membuat segalanya menjadi mungkin, merupakan mesin yang begitu
+kuat karena dibuat dari bagian-bagian “suku cadang” yang paling sederhana.</p>
+
+<p>Esensi dari hukum Hak Atas Kekayaan Intelektual, seperti halnya sistem lain
+peraturan hak milik, adalah kekuatan untuk menyingkirkan. Pemegang hak cipta
+secara legal memiliki kekuatan untuk menyingkirkan (melarang) semua orang
+yang berkmaksud menyalin, mendistribusikan, dan membuat karya pembaruan
+(derifatif).</p>
+
+<p>Hak untuk menyingkirkan memberikan kekuatan yang sama besarnya pada
+lisensi—yaitu, memberikan ijin untuk melakukan apa yang sebaliknya akan
+dilarang. Lisensi bukanlah kontrak; pengguna sebuah karya diharuskan untuk
+tetap berada dalam batas ikatan lisensi bukan karena Ia berjanji secara
+sukarela untuk melakukannya, melainkan karena Ia tidak memiliki hak apapun
+untuk melakukan apapun di luar apa yang diperbolehkan oleh lisensi tersebut.</p>
+
+<p>Tapi kebanyakan perusahaan perangkat lunak proprietary menginginkan kekuatan
+yang lebih dibandingkan apa yang sebuah hak cipta telah berikan untuk
+mereka. Perusahaan-perusahaan ini mengatakan bahwa perangkat lunak mereka
+“dilisensikan” kepada konsumen, akan tetapi lisensi tersebut berisi
+kewajiban-kewajiban yang tidak disebutkan dalam sebuah hukum hak
+cipta. Sebuah perangkat lunak (tertutup) yang tidak memperbolehkan kamu
+untuk memahaminya, misalnya, seringkali mengharuskan kamu untuk tidak
+mendekompilasinya. Hukum hak cipta tidak melarang dekompilasi, larangan yang
+ada hanya berupa syarat kontrak yang kamu setujui sebagai kondisi cara
+mendapatkan perangkat lunak ketika kamu membeli suatu produk dalam bungkus
+plastik di sebuah toko, atau menerima sebuah “lisensi klik dan bungkus”
+secara online. Hak cipta hanyalah suatu dongkrak untuk mengambil sesuatu
+lebih banyak lagi dari pengguna.</p>
+
+<p>GPL, di lain pihak, mengurangi bagian hak cipta daripada
+menambahkannya. Lisensinya tidak harus rumit, karena kami berusaha untuk
+sesedikit mungkin mengontrol pengguna. Hak cipta memberikan wewenang kepada
+si penerbit kekuatan untuk melarang pengguna untuk melakukan penyalinan,
+memodifikasi dan mendistribusikan yang kami yakini harus dimiliki oleh semua
+pengguna; GPL karenanya melonggarkan hampir seluruh pembatasan dari sistem
+hak cipta. Satu-satunya hal yang kami betul-betul wajibkan adalah
+mengharuskan semua orang untuk mendistribusikan karya dengan lisensi GPL
+atau karya yang dibuat dari karya dengan lisensi GPL, untuk didistribusikan
+kembali dengan lisensi GPL. Kondisi tersebut merupakan pembatasan yang
+minim, dari sudut pandang hak cipta. Banyak lisensi yang penuh batasan
+secara rutin menggenggam suatu hal yang dapat dipaksakan: setiap lisensi
+yang berada dalam suatu kasus hukum hak cipta memiliki pembatasan lebih
+ketat daripada GPL.</p>
+
+<p>Karena tidak ada hal yang kompleks ataupun kontroversial mengenai hal
+substantif lisensi, saya tidak pernah melihat sebuah argumen serius yang
+mengatakan bahwa GPL melampaui kekuatan si pemegang lisensi. Namun kadang
+dikatakan bahwa GPL tidak bisa diterapkan secara luas karena para pengguna
+belum “menerimanya”.</p>
+
+<p>Klaim ini didasarkan pada sebuah kesalahpahaman. Lisensi tersebut tidak
+mengharuskan semua orang untuk menyetujuinya untuk mendapatkan, menginstal,
+menggunakan, mempelajari, atau bahkan bereksperimen memodifikasi perangkat
+lunak dengan lisensi GPL. Semua aktivitas tersebut dilarang dan dikontrol
+oleh perusahaan perangkat lunak proprietary, mereka mengharuskan kamu untuk
+menyetujui sebuah lisensi, termasuk syarat kontrak di luar jangkauan hak
+cipta, sebelum kamu bisa menggunakan karya mereka. Gerakan perangkat lunak
+bebas menganggap semua aktivitas tersebut sebagai sebuah hak, yang harus
+dimiliki oleh semua pengguna; kami bahkan tidak <em>ingin</em> melisensikan
+semua aktivitas tersebut. Hampir semua yang menggunakan perangkat lunak
+berlisensi GPL setiap harinya membutuhkan sebuah lisensi, maupun menyetujui
+lisensi apapun. Lisensi GPL hanya mengharuskannya ketika kamu
+mendistribusikan perangkat lunak yang dibuat menggunakan kode yang berada di
+bawah lisensi GPL, dan hanya harus disetujui ketika sebuah redistribusi
+terjadi. Dan karena tak seorang pun dapat mendistribusikan kembali tanpa
+sebuah lisensi, kita dapat dengan aman beranggapan bahwa semua orang
+mendistribusikan kembali perangkat lunak berlisensi GPL yang dimaksud sudah
+menyetujui lisensi GPL. Bagaimanapun, GPL mengharuskan setiap salinan
+perangkat lunak yang dimaksud untuk mengikutsertakan teks lisensi, sehingga
+setiap orang mendapatkan informasi secara penuh.</p>
+
+<p>Berlawanan dengan FUD, sebagai sebuah lisensi hak cipta GPL benar-benar
+kokoh. Itulah sebabnya mengapa saya dapat menerapkannya lusinan kali selama
+hampir sepuluh tahun, tanpa harus diseret ke pengadilan.</p>
+
+<p>Sementara itu, banyak perdebatan yang telah terjadi pada beberapa bulan
+belakangan pada dugaan akibat dari absennya dukungan yudisial, di Amerika
+Serikat maupun pengadilan lainnya, sedemikian rupa mendemonstrasikan ada
+sesuatu yang salah dengan GPL, bahwa tujuan kebijakannya yang tidak biasa
+diterapkan dengan sebuah cara yang secara teknis rapuh. Atau bahwa Free
+Software Foundation, yang merupakan pemilik lisensi tersebut, terlalu
+ketakutan untuk "menguji" lisensinya tersebut di pengadilan. Yang benar
+adalah persis kebalikannya. Kami tidak membawa GPL ke pengadilan karena
+belum ada seorang pun yang mau mengambil resiko untuk mempermasalahkannya
+dengan kami di sana.</p>
+
+<p>Lalu apa yang akan terjadi ketika GPL dilanggar? Dengan perangkat lunak yang
+mana Free Software Foundation pegang hak ciptanya (baik karena memang kami
+yang menulis programnya, atau karena pembuat perangkat lunak bebas telah
+menyerahkan hak ciptanya kepada kami, untuk memanfaatkan kemampuan kami
+dalam melindungi kebebasan perangkat lunak mereka), <a
+href="/licenses/gpl-violation.html">langkah pertama adalah sebuah
+laporan</a>, biasanya diterima melalui email ke <a
+href="mailto:license-violation@gnu.org">&lt;license-violation@gnu.org&gt;</a>.
+<a href="/licenses/gpl-violation.html">Kami minta si pelapor pelanggaran
+untuk membantu kami menghimpun fakta-fakta yang dibutuhkan</a>, lalu kami
+lakukan penyelidikan lebih jauh yang dibutuhkan.</p>
+
+<p>Kami mencapai tingkat ini lusinan kali dalam setahun. Sebuah kontak yang
+tidak mengundang banyak perhatian biasanya cukup untuk menyelesaikan masalah
+yang ada. Banyak pihak yang mengira mereka sepaham dengan GPL, dan mereka
+dengan senang hati untuk mengikuti saran koreksi terhadap kekeliruan yang
+ada. Sesekali, walau bagaimanapun, kami percaya pengukuran pembangunan rasa
+percaya diri akan dibutuhkan, karena skala pelanggaran atau pelanggaran yang
+akan rutin terjadi membuat kesediaan secara sukarela untuk melaporkan
+menjadi tidak cukup. Dalam situasi seperti itu, kami bekerjasama dengan
+organisasi-organisasi untuk membuat program-program yang sejalan dengan GPL
+di dalam perusahaan mereka, yang dipimpin oleh manajer senior yang
+melaporkan kepada kami dan secara langsung kepada dewan manajemen perusahaan
+mereka secara rutin. Dalam kasus-kasus kompleks tertentu, kami kadang
+mendesak suatu pengukuran yang akan membuat penegakan hukum lebih sederhana
+dan singkat atas pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di kemudian hari.</p>
+
+<p>Pada kira-kira satu dekade setelah penerapan GPL, saya tidak pernah memaksa
+suatu pembayaran denda untuk kerugian bagi FSF (Yayasan Perangkat Lunak
+Bebas) untuk pelanggaran lisensi, dan saya sangat jarang mengharuskan denda
+publik atas kekeliruan/kesalahan yang dilakukan. Posisi kami selalu sejalan
+dengan lisensi, dan terbinanya sikap baik di masa yang akan datang merupakan
+tujuan yang paling penting. Kami telah melakukan segalanya untuk mempermudah
+pelanggar untuk mengikuti GPL, dan kami telah menawarkan pengampunan
+terhadap kesalahan-kesalahan yang telah terjadi.</p>
+
+<p>Pada tahun-tahun awal gerakan perangkat lunak bebas, hal ini mungkin
+merupakan satu-satunya strategi yang tersedia. Litigasi yang mahal dan
+membebani bisa jadi telah merusak FSF, atau setidaknya menghambatnya untuk
+melakukan apa yang kami tahu dibutuhkan untuk membuat gerakan perangkat
+lunak bebas kekuatan permanen dalam membentuk kembali industri perangkat
+lunak yang telah menjadi seperti saat ini. Seiring waktu, bagaimanapun, kami
+tetap berpegang pada pendekatan kami pada penerapan lisensi bukan karena
+kami terpaksa, namun karena hal itu berfungsi. Seluruh industri tumbuh
+dikelilingi perangkat lunak bebas, di mana semua partisipannya memahami
+pentingnya GPL yang menguntungkan—tidak ada yang ingin terlihat sebagai
+penjahat yang mencuri perangkat lunak bebas, dan tidak ada orang yang
+menginginkan menjadi konsumen, rekan bisnis, atau bahkan karyawan dari
+pelaku buruk semacam itu. Dihadapkan pada pilihan antara mengikuti aturan
+lisensi tanpa publisitas atau kampanye publisitas yang buruk dan pertarungan
+litigasi yang tak bisa mereka menangkan, pelanggar lisensi memilih untuk
+“bermain” dengan cara lembut.</p>
+
+<p>Kami bahkan pernah, sekali atau dua kali, menghadapi perusahaan-perusahaan
+yang, di bawah hukum hak cipta Amerika Serikat, terlibat dengan pelanggaran
+kriminal hak cipta yang penuh perdebatan: mengambil kode sumber dari
+perangkat lunak yang berlisensi GPL, mengkompilasi ulang dengan tujuan
+menutupi kode aslinya, dan dijual sebagai produk proprietary. Saya telah
+mendampingi pengembang perangkat lunak bebas di luar FSF untuk menghadapi
+dengan masalah-masalah serupa, yang telah kami selesaikan—karena pelanggar
+kriminal tidak akan mau secara sukarela melakukanya, pada kasus yang saya
+ketahui, hal legal teknis mencegah penuntutan pelanggar—dengan berbicara
+dengan redistributor dan para calon konsumen. “Kenapa Anda bersedia
+mengeluarkan uang,” tanya kami, “untuk perangkat lunak yang melanggar
+lisensi kami dan akan memberikan Anda masalah hukum yang rumit, ketika Anda
+bisa mendapatkan hal yang lebih nyata secara cuma-cuma?” Konsumen tidak
+pernah gagal dalam menyaksikan kebenaran dari pertanyaan itu. Pencurian
+perangkat lunak bebas adalah satu tempat di mana, pada akhirnya, kejahatan
+tidaklah setimpal.</p>
+
+<p>Tapi mungkin kami telah berhasil terlalu baik. Jika saya menggunakan
+pengadilan untuk membantu penerapan GPL secara luas bertahun-tahun lalu,
+saat ini mungkin Microsoft hanya akan dapat berbisik tanpa ada orang yang
+akan mendengarnya. Bulan ini saya telah bekerja pada beberapa situasi yang
+cukup pelik. “Lihat,” saya bilang, “begitu banyaknya orang di seluruh dunia
+yang mendorong saya untuk mendesakkan GPL di pengadilan, hanya untuk
+membuktikan bahwa saya bisa memenangkan kasusnya. Saya benar-benar harus
+memberi contohnya pada seseorang. Apakah kamu mau jadi sukarelawan?”</p>
+
+<p>Suatu hari nanti seseorang akan bersedia. Tapi konsumen dari seseorang itu
+akan pergi ke tempat lain, seorang teknologis yang berbakat yang tidak ingin
+reputasinya dikait-kaitkan dengan usaha semacam itu akan berhenti, dan
+publisitas yang buruk akan mengitarinya. Dan semua itu akan terjadi bahkan
+sebelum kita berjalan menuju pengadilan. Orang pertama yang akan mencoba
+melakukan itu jelas-jelas akan berharap dia tidak tidak pernah
+melakukannya. Cara kami melakukan praktek hukum telah sama tidak lumrahnya
+dengan cara kami melakukan pembuatan perangkat lunak, namun itulah
+intinya. Perangkat lunak bebas menjadi hal penting karena ternyata cara yang
+tidak lumrah adalah jalan yang benar.</p>
+
+<p><cite>Eben Moglen adalah profesor hukum dan sejarah legal di Columbia
+University Law School. Dia bekerja tanpa bayaran sebagai General Counsel of
+the Free Software Foundation.</cite></p>
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<p>Copyright &copy; 2001 Eben Moglen</p>
+
+<p><em>Verbatim copying and distribution of this entire article is permitted in
+any medium, provided this notice is preserved</em> — diizinkan untuk
+melakukan penyalinan utuh serta mendistribusikan seluruh berkas pada segala
+macam media, dengan ketentuan menyertakan nota hak cipta ini.</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 16:27:46 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/free-doc.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/free-doc.html
new file mode 100644
index 0000000..801b44b
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/free-doc.html
@@ -0,0 +1,252 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/philosophy/po/free-doc.id.po">
+ https://www.gnu.org/philosophy/po/free-doc.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/philosophy/free-doc.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2002-08-26" -->
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/philosophy/free-doc.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.79 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Perangkat Lunak Bebas dan Manual Bebas - Proyek GNU - Free Software
+Foundation</title>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/free-doc.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<h2>Perangkat Lunak Bebas dan Manual Bebas</h2>
+
+<ul>
+<li><a href="/copyleft/fdl.html">Lisensi Dokumentasi Bebas GNU (GFDL)</a></li>
+</ul>
+
+<p>
+Kekurangan utama pada sistem operasi bebas bukan terletak pada perangkat
+lunak&mdash;akan tapi jarangnya dilengkapi dengan manual bebas yang baik.
+Banyak program terpenting dari kami tidak disertai dengan manual yang
+lengkap. Dokumentasi merupakan bagian penting dari sebuah paket perangkat
+lunak. Ketika suatu paket perangkat lunak bebas yang penting tidak disertai
+dengan manual bebas, itu merupakan jurang pemisah utama. Saat ini terdapat
+banyak jurang pemisah seperti itu yang harus dihadapi.</p>
+
+<p>
+Beberapa tahun yang lalu, saya pernah berpikir untuk mempelajari Perl. Saya
+mendapatkan sebuah manual bebas, namun manual tersebut sulit untuk
+dimengerti. Ketika saya menanyakan kepada pemakai Perl perihal bacaan
+alternatif, mereka mengungkapkan bahwa ada beberapa manual untuk pemula yang
+lebih baik, namun tidak bebas.</p>
+
+<p>
+Mengapa hal ini dapat terjadi? Penulis manual yang baik telah menuliskannya
+untuk <em>O&#39;Reilly Associates</em>, yang menerbitkannya dengan ketentuan
+yang ketat&mdash;tidak boleh digandakan, tidak boleh dimodifikasi, serta
+tidak tersedia <em>source file</em>-nya&mdash;yang memisahkannya dari
+masyarakat pengguna perangkat lunak bebas.</p>
+
+<p>
+Masalah ini bukan yang pertama-kalinya terjadi, dan (bagi komunitas kita
+merupakan kerugian besar) hal ini telah berlangsung lama. Terlebih, para
+penerbit manual berpemilik telah memperketat aturan penggunaan manual kepada
+para pengarangnya. Sering saya mendengar seorang pengguna GNU dengan
+bersemangat mengungkapkan tentang manual yang sedang ditulisnya, yang ia
+harap dapat membantu proyek GNU. Lalu harapan menjadi buyar, begitu ia
+lanjutkan bahwa ia telah menekan kontrak dengan penerbit yang jelas-jelas
+akan memperketat ketentuan penggunaan manual tersebut, sehingga akan
+mempersulit untuk dapat menggunakannya.</p>
+
+<p>
+Melihat kenyataan bahwa tulis-menulis yang baik merupakan kemampuan yang
+jarang dimiliki oleh para pemrogram, dengan cara ini, kita harus membayar
+mahal dengan kehilangan manual.</p>
+
+<p>
+Dokumentasi bebas, seperti halnya perangkat lunak bebas, merupakan masalah
+kebebasan, dan bukan masalah harga. Masalah perihal manual ini bukan karena
+<em>O&#39;Reilly Associates</em> telah menetapkan harga untuk penggandaan
+cetakannya&mdash;hal itu sendiri bukan masalah (<em>Free Software
+Foundation</em>&mdash;FSF; Yayasan Perangkat Lunak Bebas&mdash;juga <a
+href="http://shop.fsf.org/category/books/">berjualan cetakan</a> dari <a
+href="/doc/doc.html">manual-manual bebas GNU</a>). Namun, manual GNU
+melampirkan <em>source code</em>, sedangkan manual berpemilik hanya tersedia
+dalam bentuk kertas. Manual GNU diizinkan untuk digandakan dan
+dimodifikasi, akan tetapi manual Perl tidak. Hal pengetatan pembatasanlah
+yang menjadi masalah.</p>
+
+<p>
+Kriteria untuk manual bebas mempunyai masalah yang mirip dengan perangkat
+lunak bebas: merupakan suatu masalah untuk memberikan para pengguna sebuah
+kebebasan. Pendistribusian ulang (termasuk distribusi ulang secara
+komersial) harus diizin, sehingga manual tersebut dapat disertakan dalam
+setiap salinan program, <em>on-line</em> atau kertas. Perizinan untuk
+memodifikasi merupakan masalah yang penting juga.</p>
+
+<p>
+Sebagai ketentuan umum, saya tidak yakin ini merupakan masalah yang esensial
+bagi setiap orang untuk memiliki izin dalam memodifikasi semua artikel dan
+buku. Masalah penulisan itu tidak sepenting masalah perangkat lunak. Sebagai
+contoh, saya tidak yakin anda atau saya berkewajiban untuk memberikan izin
+untuk memodifikasi artikel yang menggambarkan kegiatan atau pandangan kita.</p>
+
+<p>
+Namun, ada sebuah alasan khusus&mdash;mengapa kebebasan untuk memodifikasi
+dokumentasi perangkat lunak bebas&mdash;merupakan hal yang penting. Ketika
+seseorang melakukan hak mereka untuk memodifikasi suatu perangkat lunak, dan
+menambahkan atau mengubah fitur yang ada, jika mereka teliti mereka akan
+mengubah manualnya juga&mdash;sehingga mereka dapat memberikan dokumentasi
+yang akurat dan dapat digunakan sesuai dengan program yang telah
+dimodifikasi. Suatu manual yang menghambat seorang pemrogram untuk lebih
+teliti dalam meyelesaikan pekerjaan mereka, atau lebih lebih tepatnya yang
+mengharuskan mereka untuk menulis manual baru dari awal jika mereka merubah
+programnya, tidaklah sesuai dengan kebutuhan kita.</p>
+
+<p>
+Pelarangan total untuk memodifikasi memang tidak dapat diterima, namun
+beberapa pembatasan cara memodifikasi bukanlah merupakan masalah. Sebagai
+contoh, tidak ada masalah dengan ketentuan-ketentuan seperti ketentuan untuk
+tetap mempertahankan hak cipta asli dari pengarang semual, ketentuan
+distribusi, atau pun ketentuan daftar pengarang. Juga tidak ada masalah
+untuk melindungi versi yang sudah dimodifikasi yang menyertakan pesan bahwa
+versi tersebut telah mengalami perubahan, bahkan untuk seluruh bagian yang
+tidak boleh dihapus atau diubah, selama bagian tersebut berhubungan dengan
+masalah non teknis (Beberapa manual GNU ada yang seperti itu).</p>
+
+<p>
+Ketentuan pembatasan tersebut bukanlah suatu masalah, karena secara
+praktis&mdash;tidak menghalangi para pemrogram dari mengadaptasi manual
+untuk membetulkan program yang telah dimodifikasi. Dengan kata lain, hal
+tersebut tidak menghalangi masyarakat pengguna perangkat lunak bebas untuk
+memaksimalkan penggunaan manual.</p>
+
+<p>
+Bagaimana pun, merupakan hal yang mungkin untuk merubah semua isi
+<em>teknis</em> dari manual, dan kemudian mendistribusikan semua hasilnya
+dalam media semula, melalui semua jalur semula. Jika tidak, ketentuan itu
+akan membatasi masyarakat, manual menjadi tidak bebas, sehingga dibutuhkan
+manual yang lain.</p>
+
+<p>
+Tetapi sayangnya, sangatlah sulit untuk menemukan seseorang untuk menuliskan
+manual lain jika manual berpemiliknya tetap ada. Penghalangnya ialah banyak
+pengguna yang berpikir bahwa manual berpemilik tidak apa-apa&mdash;sehingga
+mereka tidak melihat ada kebutuhan untuk menulis sebuah manual bebas. Mereka
+tidak melihat bahwa sistem operasi bebas mempunyai rintangan yang perlu
+ditanggulangi.</p>
+
+<p>
+Mengapa para pengguna berpikir bahwa manual berpemilik cukup baik? Beberapa
+tidak mempedulikan permasalahannya. Saya harap tulisan ini akan mempunyai
+pengaruh untuk merubah hal tersebut.</p>
+
+<p>
+Para pengguna lainnya berpendapat bahwa manual berpemilik dapat diterima
+dengan alasan yang sama dengan pendapat bahwa perangkat lunak berpemilik
+juga dapat diterima: mereka mempertimbangkan berdasarkan kepraktisan, serta
+tidak menggunakan kebebasan sebagai kriteria penilaian. Mereka memang
+mempunyai hak untuk mempertahankan pendapat mereka, namun berhubung pendapat
+tersebut berdasar pada nilai-nilai yang tidak menyertakan kebebasan,
+pendapat tersebut tidak dapat digunakan oleh pihak-pihak yang menghargai
+nilai kebebasan.</p>
+
+<p>
+Marilah ikut menyebar-luaskan masalah ini. Kita secara terus menerus
+kehilangan manual karena jatuh ketangan para penerbit berpemilik. Jika kita
+menyebarkan pandangan bahwa manual berpemilik tidak mencukupi, maka mungkin
+ada yang ingin membantu GNU dengan menulis dokumentasi akan menyadari,
+sebelum terlambat, bahwa ia harus membuatnya menjadi bebas.</p>
+
+<p>
+Kita juga dapat mengajak para penerbit komersial untuk menjual manual yang
+bebas ber-<em>copyleft</em> daripada manual yang berpemilik. Anda dapat
+membantu kami, dengan mengutamakan memilih dan membeli manual bebas dari
+pada manual berpemilik. Lebih afdol lagi, jika manual tersebut mengikuti
+ketentuan <em>copyleft</em> dari pada yang tidak.</p>
+<p>
+[Catatan: Kami mengelola <a href="/doc/other-free-books.html">halaman web
+yang memuat daftar terbitan buku yang merupakan dokumen bebas</a>].</p>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 4.0. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>1996, 1997, 1998, 1999, 2000, 2001 Free Software Foundation, Inc.</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/4.0/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 4.0 Internasional</a> (CC BY-ND 4.0).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 16:23:48 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/free-sw.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/free-sw.html
new file mode 100644
index 0000000..bc39b08
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/free-sw.html
@@ -0,0 +1,292 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/philosophy/po/free-sw.id.po">
+ https://www.gnu.org/philosophy/po/free-sw.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/philosophy/free-sw.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2001-12-21" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.79 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Definisi Perangkat Lunak Bebas - Proyek GNU - Free Software Foundation</title>
+
+<meta http-equiv="Keywords" content="GNU, FSF, Free Software Foundation, Linux, Emacs, GCC, Unix, Perangkat Lunak
+Bebas, Sistem Operasi, Kernel GNU, HURD, GNU HURD, Hurd" />
+<meta http-equiv="Description" content="Semenjak 1983, telah mengembangkan sistem operasi bebas berbasis Unix yaitu
+GNU, sehingga para pengguna komputer dapat secara bebas berbagi serta
+mempercanggih perangkat lunak yang mereka gunakan." />
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/free-sw.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+
+<h2>Definisi Perangkat Lunak Bebas</h2>
+
+<blockquote>
+<p>
+Kami mempertahankan definisi perangkat lunak bebas ini untuk menunjukkan
+secara jelas perihal persyaratan sebuah program perangkat lunak disebut
+perangkat lunak bebas.
+</p>
+</blockquote>
+
+<p>
+“Perangkat Lunak Bebas” ialah perihal kebebasan, bukan harga. Untuk
+memahami konsep ini, silakan bayangkan tentang “kebebasan berbicara”, dan
+bukannya “bir gratis.”
+</p>
+
+<p>
+Perangkat Lunak Bebas mengacu pada kebebasan para penggunanya untuk
+menjalankan, menggandakan, menyebarluaskan, mempelajari, mengubah dan
+meningkatkan kinerja perangkat lunak. Tepatnya, mengacu pada empat jenis
+kebebasan bagi para pengguna perangkat lunak:
+</p>
+
+<ul>
+ <li>Kebebasan untuk menjalankan programnya untuk tujuan apa saja (kebebasan 0).</li>
+ <li>Kebebasan untuk mempelajari bagaimana program itu bekerja serta dapat
+disesuaikan dengan kebutuhan anda (kebebasan 1). Akses pada kode program
+merupakan suatu prasyarat.
+ </li>
+ <li>Kebebasan untuk menyebarluaskan kembali hasil salinan perangkat lunak
+tersebut sehingga dapat membantu sesama anda (kebebasan 2).
+ </li>
+ <li>Kebebasan untuk meningkatkan kinerja program, dan dapat menyebarkannya ke
+khalayak umum sehingga semua menikmati keuntungannya (kebebasan 3). Akses
+pada kode program merupakan suatu prasyarat juga.
+ </li>
+</ul>
+
+<p>Suatu program merupakan perangkat lunak bebas, jika setiap pengguna memiliki
+semua dari kebebasan tersebut. Dengan demikian, anda seharusnya bebas untuk
+menyebarluaskan salinan program itu, dengan atau tanpa modifikasi
+(perubahan), secara gratis atau pun dengan memungut biaya penyebarluasan,
+kepada <a href="#exportcontrol">siapa pun dimana pun</a>. Kebebasan untuk
+melakukan semua hal di atas berarti anda tidak harus meminta atau pun
+membayar untuk ijin tersebut.
+</p>
+
+<p>
+Anda juga seharusnya memiliki kebebasan untuk memodifikasi (merubah), serta
+menggunakan untuk keperluan anda pribadi dalam pekerjaan anda, atau untuk
+main-main, tanpa perlu menyatakan kerberadaan program tersebut. Jika
+mengedarkan perubahan tersebut, anda seharusnya tidak perlu memberitahu
+siapa pun dengan cara apa pun.
+</p>
+
+<p>
+Kebebasan untuk menggunakan sebuah program berarti kebebasan bagi siapa pun
+— baik perorangan atau pun organisasi — untuk menggunakan pada komputer
+jenis apa pun, untuk kegiatan apa pun, tanpa perlu memberitahu para
+pengembang atau pun pihak-pihak lainnya secara khusus.
+</p>
+
+<p>
+Kebebasan untuk menyebarluaskan hasil penggandaan, harus termasuk bentuk
+biner (eksekusi), atau pun kode program, yang termodifikasi mau pun yang
+belum. Tidak apa-apa, jika tidak disertakan cara memproduksi bentuk biner
+tersebut, namun perlu ada kebebasan penyebarluasannnya, jika dikemudian hari
+ditemukan cara untuk memproduksinya.
+</p>
+
+<p>
+Agar terdapat kebebasan melakukan perubahan — serta mempublikasikan versi
+yang lebih baik — memiliki arti, anda harus memiliki akses pada kode program
+tersebut. Jadi, memiliki akses tersebut merupakan syarat mutlak untuk
+perangkat lunak bebas.
+</p>
+
+<p>
+Agar dapat menjadi nyata, kebebasan ini tidak boleh dibatalkan selama anda
+tidak melakukan suatu kesalahan. Jika pengembang perangkat lunak tersebut
+mempunyai hak untuk mencabut lisensi, tanpa anda melakukan apa-apa yang
+menyebabkan seperti itu, maka program tersebut tidak dapat disebut sebagai
+perangkat lunak bebas.
+</p>
+
+<p>
+Walau pun demikian, aturan tertentu mengenai tata cara pendistribusian
+perangkat lunak bebas dapat diterima, selama tidak bertentangan dengan
+hakikat inti dari kebebasan itu sendiri. Umpamanya, <i><a
+href="/copyleft/copyleft.html">copyleft</a></i> (pada garis besarnya), tidak
+mengizinkan penambahan aturan pelarangan atau pembatasan hak orang lain yang
+tidak sesuai dengan hakikat inti dari kebebasan. Hal ini tidak bertentangan
+dengan hakikat inti dari kebebasan itu sendiri, justru aturan ini
+melindunginya.
+</p>
+
+<p>
+Dalam proyek GNU, kami menggunakan <i>copyleft</i> untuk melindungi untuk
+semuanya, kebebasan tersebut di atas secara hukum. Namun, terdapat juga <a
+href="/philosophy/categories.html#Non-CopyleftedFreeSoftware"> perangkat
+lunak bebas yang <i>tidak copyleft</i></a>. Kami memiliki alasan kuat
+mengapa <a href="/philosophy/pragmatic.html">lebih baik menggunakan
+<i>copyleft</i></a>, namun kami akan tetap memanfaatkan program anda yang
+tidak <i>copyleft</i>. Lihat juga <a
+href="/philosophy/categories.html">kategori dari perangkat lunak bebas</a>
+yang menjelaskan keterkaitan antara “perangkat lunak bebas,” “perangkat
+lunak copyleft” serta kategori perangkat lunak lainnya.
+</p>
+
+<p>
+Perangkat lunak bebas bukan berarti “tidak komersial”. Program bebas harus
+boleh digunakan untuk keperluan komersial. Pengembangan perangkat lunak
+bebas secara komersial pun tidak merupakan hal yang aneh; dan produknya
+ialah perangkat lunak bebas yang komersial. Anda mungkin harus membayar
+untuk mendapatkan perangkat lunak GNU, atau mungkin juga anda mendapatkannya
+secara cuma-cuma. Terlepas dari cara mendapatkan perangkat lunak tersebut,
+anda akan selalu bebas untuk menyalin dan mengubah perangkat lunak tersebut,
+atau pun <a href="/philosophy/selling.html">untuk menjualnya</a>.
+</p>
+
+<p>
+Aturan perihal cara mengemas perangkat lunak bebas hasil modifikasi pun
+dapat diterima, jika tidak secara efektif menghalangi kebebasan anda untuk
+mempublikasikan ulang modifikasinya. Demikian pula aturan, “Jika anda
+membuat program tersedia dalam cara tertentu, maka anda juga harus
+membuatnya tersedia dalam cara tertentu lainnya,” juga dapat diterima dengan
+ketentuan yang sama (Perhatikan bahwa aturan tersebut masih memberikan anda
+pilihan untuk menentukan apakah program itu akan dipublikasikan atau tidak).
+</p>
+
+<p>
+Terkadang sebuah pemerintah mengeluarkan <a id="exportcontrol">aturan
+pembatasan ekspor</a> perdagangan yang dapat membatasi kebebasan anda untuk
+menyebarkan salinan program secara internasional. Para pengembang perangkat
+lunak memang tidak memiliki kekuatan untuk meniadakan atau melanggar/
+mengganti aturan tersebut. Namun yang dapat — dan harus dilakukan — ialah
+menolak untuk menetapkan program tersebut sebagai prasyarat dari apa pun.
+Dengan cara ini, peraturan pembatasan ekspor tersebut tidak akan memiliki
+pengaruh apa pun, baik terhadap sebuah kegiatan mau pun terhadap pihak-pihak
+di luar wilayah hukum pemerintah tersebut.
+</p>
+
+<p>
+Jika membicarakan perihal perangkat lunak bebas, sebaiknya jangan
+menggunakan istilah seperti “cuma-cuma,” “gratisan,” dan sejenisnya; karena
+istilah tersebut mengacu pada harga, dan bukannya kebebasan. Kami harap,
+bahwa anda juga menghindari istilah seperti “pembajakan.” Lihat juga daftar
+<a href="/philosophy/words-to-avoid.html">Istilah-istilah Membingungkan yang
+Sebaiknya Dihindari</a>. Kami juga memiliki daftar <a
+href="/philosophy/fs-translations.html">terjemahan “perangkat lunak
+bebas”</a> ke dalam beberapa bahasa.
+</p>
+
+<p>
+Akhir kata, perhatikan bahwa kriteria perangkat lunak bebas pada tulisan ini
+membutuhkan kehati-hatian dalam interpretasinya. Untuk menetapkan apakah
+sebuah program memiliki lisensi perangkat lunak bebas, kami menggunakan
+kriteria tersebut untuk menilai semangat secara umum — lalu menelaah secara
+hati-hati — kata demi kata dari lisensi tersebut. Jika sebuah lisensi
+tersebut menetapkan pembatasan yang tidak wajar, kami tetap akan menolaknya,
+walau pun kami tidak memperhitungkan/ mengantisipasi kriteria tersebut
+sebelumnya. Terkadang sebuah lisensi mensyaratkan sesuatu yang memerlukan
+pemikiran yang dalam, termasuk diskusi dengan para pengacara. Ketika
+mencapai mufakat, terkadang kami mengubah kriteria perangkat lunak bebas ini
+untuk memudahkan penilaian kelayakan lisensi serupa berikutnya.
+</p>
+
+<p>
+Apabila anda tertarik pada untuk melihat apakah suatu lisensi tertentu layak
+disebut perangkat lunak bebas, silakan melihat <a
+href="/licenses/license-list.html">daftar lisensi berikut ini</a>. Jika
+lisensi tersebut tidak terdaftar di sana, anda bisa bertanya kepada kami
+tentang apa yang anda butuhkan dengan menghubungi kami di <a
+href="mailto:licensing@gnu.org">&lt;licensing@gnu.org&gt;</a>.
+</p>
+
+<h3><cite>Open Source?</cite></h3>
+
+<p>
+Ada pihak yang memulai menggunakan istilah <a
+href="/philosophy/open-source-misses-the-point.html"><i>open source</i></a>
+untuk mengartikan sesuatu yang mirip (tapi tidak sama) dengan “perangkat
+lunak bebas”.
+</p>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 4.0. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>Copyright &copy; 1996 Free Software Foundation, Inc.</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/4.0/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 4.0 Internasional</a> (CC BY-ND 4.0).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2017/05/02 14:07:25 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/freedom-or-power.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/freedom-or-power.html
new file mode 100644
index 0000000..b46a896
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/freedom-or-power.html
@@ -0,0 +1,212 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/philosophy/po/freedom-or-power.id.po">
+ https://www.gnu.org/philosophy/po/freedom-or-power.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/philosophy/freedom-or-power.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2009-09-27" -->
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/philosophy/freedom-or-power.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.77 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Kebebasan atau Kekuasaan? - Proyek GNU - Free Software Foundation</title>
+<meta http-equiv="Keywords" content="GNU, FSF, Free Software Foundation, Yayasan Perangkat Lunak Bebas, Linux, umum, publik, lisensi, gpl, general public license, Lisensi Publik Umum,
+kemerdekaan, perangkat lunak, kekuasaan, hak" />
+<meta http-equiv="Description" content="In this essay, Freedom or Power?, Bradley M. Kuhn and Richard M. Stallman discuss the reasons that the free software movement doesn't advocate the so-called freedom to choose any license you want for software you write." />
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/freedom-or-power.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<h2>Kemerdekaan atau Kekuasaan?</h2>
+
+<p>
+oleh <strong>Bradley M. Kuhn</strong> dan <strong>Richard
+M. Stallman</strong></p>
+
+<blockquote>
+<p>Kecintaan terhadap kemerdekaan adalah kecintaan terhadap sesama; kecintaan
+terhadap kekuasaan adalah kecintaan pada diri sendiri.<br />
+-- William Hazlitt</p>
+</blockquote>
+
+<p>
+Dalam gerakan perangkat lunak bebas, kami memperjuangkan kemerdekaan
+pengguna atas perangkat lunak. Kami memformulasikan pandangan kami dengan
+melihat pada pentingnya kemerdekaan untuk menjalani kehidupan yang baik, dan
+memperbolehkan program-program yang berguna untuk mendorong komunitas dengan
+niat mulia, kerjasama dan kolaborasi. <a
+href="/philosophy/free-sw.html">Kriteria kami untuk perangkat lunak
+bebas</a> menjelaskan kemerdekaan dari program yang para pengguna butuhkan
+sehingga mereka bisa bekerjasama dalam sebuah komunitas.</p>
+
+<p>
+Kami memperjuangkan kemerdekaan bagi para programer dan juga bagi para
+pengguna. Kebanyakan dari kami adalah programer, dan kami menginginkan
+kemerdekaan untuk diri kami dan juga kamu. Tapi masing-masing dari kami
+menggunakan perangkat lunak yang ditulis oleh orang lain, dan kami
+menginginkan kemerdekaan ketika menggunakan perangkat lunak tersebut, tidak
+hanya ketika kami menggunakan kode-kode yang kami tulis sendiri. Kami
+memperjuangkan kemerdekaan untuk semua pengguna, baik apakah mereka sering
+melakuka pemrograman, kadang-kadang, atau bahkan tidak sama sekali.</p>
+
+<p>
+Bagaimanapun juga, sebentuk kemerdekaan yang tidak kami percayai adalah
+“kemerdekaan untuk memilih lisensi manapun yang kamu inginkan untuk
+perangkat lunak yang kamu tulis”. Kami menolaknya karena hal tersebut
+sebenarnya hanyalah sebuah bentuk kekuasaan, bukan sebuah kemerdekaan.</p>
+
+<p>
+Perbedaan yang kerap terlalu dibesar-besarkan ini sangatlah
+penting. Kemerdekaan adalah tentang mampu membuat keputusan yang utamanya
+berpengaruh kepada diri kita sendiri; kekuasaan adalah tentang mampu membuat
+keputusan yang bisa berpengaruh pada orang lain selain diri kita. Jika kita
+kebingungan membedakan antara kekuasaan dan kemerdekaan, maka kita akan
+gagal menjunjung kemerdekaan yang sebenarnya.</p>
+
+<p>
+Perangkat lunak proprieteary adalah sebuah praktek kekuasaan. Hukum Hak
+Cipta saat ini memberikan pengembang perangkat lunak kekuasaan semacam itu,
+agar mereka, dan hanya mereka, yang dapat memilih peraturan yang akan
+diberlakukan pada orang lain selain mereka –sekumpulan orang yang jumlahnya
+relatif kecil membuat keputusan dasar perangkat lunak untuk setiap orang,
+yang seringkali dengan mengesampingkan kemerdekaan yang mereka
+miliki. Ketika para pengguna tidak memiliki kemerdekaan yang menjadi
+definisi perangkat lunak bebas, mereka tidak dapat mengetahui apa yang si
+perangkat lunak sedang lakukan. Pengguna tidak bisa memeriksa “pintu-pintu
+belakang” (<em>back doors</em>), memonitor kemungkinan datangnya virus atau
+“cacing” (<em>worms</em>), tidak dapat mengetahui informasi pribadi macam
+apa saja yang dilaporkan ke luar komputer (atau menghentikan pengiriman
+laporan-laporan tersebut jika mereka memang toh mengetahuinya). Jika rusak,
+pengguna tidak dapat memperbaikinya; mereka harus menunggu si pengembang
+perangkat lunak untuk melakukan praktek kekuasaannya untuk memperbaikinya
+perangkat lunak tersebut. Jika pun ini bukan apa yang pengguna inginkan,
+mereka telah terjebak dengannya. Pengguna tidak dapat saling membantu untuk
+memperbaiki perangkat lunak tersebut.</p>
+
+<p>
+Pengembang perangkat lunak proprietary seringkali merupakan bisnis. Kami di
+gerakan perangkat lunak bebas tidak menentang praktek bisnis, tapi kami
+telah melihat apa yang terjadi ketika bisnis perangkat lunak memiliki
+“kemerdekaan” untuk memberlakukan peraturan arbiter pada pengguna perangkat
+lunak. Microsoft adalah sebuah contoh menjijikan bagaimana mengelakkan
+kemerdekaan pengguna dapat menyakiti pengguna secara langsung. Tapi itu
+bukan satu-satunya contoh. Bahkan ketika tidak ada monopoli, perangkat lunak
+proprietary berbahaya bagi masyarakat. Suatu pilihan untuk memilih majikan
+bukanlah kemerdekaan.</p>
+
+<p>
+Diskusi mengenai hak dan peraturan perangkat lunak seringkali berkonsentrasi
+pada kepentingan programmer saja. Segelintir orang menulis program secara
+teratur, dan lebih sedikit lagi yang merupakan pemilik bisnis perangkat
+lunak proprietary. Namun seluruh Negara berkembang saat ini membutuhkan dan
+menggunakan perangkat lunak, jadi pengembang perangkat lunak saat ini
+mengontrol bagaimana dunia hidup, melakukan bisnis, berkomunikasi, dan
+bagaimana dunia dihibur. Masalah-masalah etis dan politisnya tidak
+dikemukakan dengan slogan “kemerdekaan untuk memilih (hanya bagi pengembang
+perangkat lunak)”.</p>
+
+<p>
+Jika “kode adalah hukum”, sebagaimana Profesor Lawrence Lessig (dari
+Stanford Law School) telah katakan, maka pertanyaan yang kemudian kita
+hadapi adalah: siapa yang harus mengontrol kode yang kamu
+gunakan&mdash;kamu, atau segilintir elit? Kami percaya bahwa kamu berhak
+mengontrol perangkat lunak yang kamu gunakan, dan memberimu kontrol semacam
+itu adalah tujuan dari perangkat lunak bebas.</p>
+
+<p>
+Kami percaya kamu harus memutuskan apa yang akan kamu lakukan dengan
+perangkat lunak yang kamu gunakan; bagaimanapun, itu bukalah apa yang hukum
+saat ini katakan. Hukum Hak atas Kekayaan Intelektual saat ini memosisikan
+kita pada posisi berkuasa atas pengguna kode yang kita tulis, terlepas dari
+apakah kita menyukainya atau tidak. Tanggapan etis dari situasi ini adalah
+untuk mengembalikan kemerdekaan pada setiap pengguna, sama seperti
+Pernyataan Hak Asasi Manusia seharusnya membuat kekuasaan pemerintah
+menjamin kemerdekaan setiap warga negara. Itulah gunanya <a
+href="/copyleft/copyleft.html">GNU General Public License</a>: memberikan
+kamu kontrol dari penggunaan perangkat lunak, sementara di lain sisi <a
+href="/philosophy/why-copyleft.html">melindungi kamu dari orang lain</a>
+yang ingin mengontrol keputusan-keputusan yang kamu buat.</p>
+
+<p>
+Di saat semakin banyak pengguna yang menyadari bahwa kode sesungguhnya
+adalah sebuah “hukum”, dan kemudian menyadari bahwa mereka juga berhak atas
+sebuah kemerdekaan, mereka akan melihat pentingnya kemerdekaan yang kami
+perjuangkan, seiring dengan lebih banyak pengguna yang kemudian menghargai
+nilai praktis dari perangkat lunak yang kami kembangkan.</p>
+
+<hr />
+<blockquote id="fsfs"><p class="big">Esai ini telah dipublikasikan dalam buku <a
+href="http://shop.fsf.org/product/free-software-free-society/"><cite>Free
+Software, Free Society: The Selected Essays of Richard
+M. Stallman</cite></a>.</p></blockquote>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<p>Copyright &copy; 2001 Bradley M. Kuhn and Richard M. Stallman</p>
+
+<p><em>Verbatim copying and distribution of this entire article is permitted in
+any medium, provided this notice is preserved</em> — diizinkan untuk
+melakukan penyalinan utuh serta mendistribusikan seluruh berkas pada segala
+macam media, dengan ketentuan menyertakan nota hak cipta ini.</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2017/02/20 22:57:26 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/gnu-history.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/gnu-history.html
new file mode 100644
index 0000000..610ee3f
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/gnu-history.html
@@ -0,0 +1,206 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/gnu/po/gnu-history.id.po">
+ https://www.gnu.org/gnu/po/gnu-history.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/gnu/gnu-history.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2003-02-07" -->
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/gnu/gnu-history.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.77 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Sekilas Sistem GNU - Proyek GNU - Free Software Foundation</title>
+<meta name="Keywords" content="GNU, Proyek GNU, FSF, Perangkat Lunak Bebas, Free Software Foundation,
+Yayasan Perangkat Lunak Bebas, Sejarah" />
+
+<!--#include virtual="/gnu/po/gnu-history.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<h2>Sekilas Sistem GNU</h2>
+
+<p>
+Proyek GNU telah mengembangkan sebuah sistem perangkat lunak bebas lengkap
+yaitu &ldquo;GNU&rdquo; (GNU's Not Unix, GNU bukan Unix) yang kompatibel
+dengan Unix. <a href="http://www.stallman.org/">Richard Stallman</a>
+menulis dokumen pertama dari proyek ini yaitu <a
+href="/gnu/manifesto.html">Manifesto GNU</a>, yang telah diterjemahkan ke <a
+href="/gnu/manifesto.html#translations">berbagai bahasa lain</a>. <a
+href="/gnu/initial-announcement.html">Pengumuman pertama</a> perihal proyek
+ini ditulis pada tahun 1983.</p>
+
+<p>
+Kata &ldquo;bebas&rdquo; di atas menyangkut pengertian <a
+href="/philosophy/free-sw.html">kebebasan</a>, dan bukan bebas tidak
+membayar. Anda mungkin perlu atau pun tidak perlu membayar, untuk
+mendapatkan perangkat lunak GNU. Dengan cara yang mana pun, setelah
+memiliki perangkat lunak tersebut, anda mendapatkan empat jenis kebebasan
+dalam menggunakannya. Kebebasan untuk menjalankan programnya sesuai dengan
+keinginan anda. Kebebasan untuk menggandakan program tersebut serta
+memberikannya ke teman atau sejawat anda. Kebebasan untuk merubah <i>source
+code</i> program sesuai dengan keinginan anda. Kebebasan untuk
+mendistribusikan dan versi perbaikan, sehingga ikut membantu pembangunan
+masyarakat (Jika anda kita mendistribusikan ulang perangkat lunak GNU, anda
+dapat meminta biaya duplikasi, atau juga dapat memberikan secara cuma-cuma).</p>
+
+<p>
+Proyek GNU dicanangkan pada tahun 1983 sebagai cara untuk mengembalikan
+semangat gotong-royong masyarakat pengguna komputer pada zaman permulaan
+adanya komputer&mdash;agar kerja-sama dimungkinkan kembali setelah timbul
+usaha untuk menjadikan perangkat lunak sebagai milik perusahaan.</p>
+
+<p>
+Pada tahun 1971, ketika Richard Stallman memulai karirnya di MIT, ia bekerja
+dalam grup yang sepenuhnya menggunakan <a
+href="/philosophy/free-sw.html">perangkat lunak bebas</a>. Pada saat
+tersebut, bahkan perusahaan komputer pun sering mendistribusikan perangkat
+lunak bebas. Para programer pun dapat dan sering secara bebas untuk saling
+bekerja sama.</p>
+
+<p>
+Pada tahun 1980-an, hampir semua perangkat lunak telah <a
+href="/philosophy/categories.html#ProprietarySoftware">berpemilik</a>, yang
+artinya ada pemilik perangkat lunak yang melarang dan mencegah kerjasama
+antara para pengguna. Hal inilah yang mencetuskan dimulainya proyek GNU.</p>
+
+<p>
+Setiap komputer dari pengguna memerlukan sistem operasi; jika tidak ada
+sistem operasi yang bebas, maka kita tidak dapat memulai menggunakan
+komputer tanpa meminta ijin dahulu kepada pemilik perangkat lunak
+tersebut. Maka dari itu, perangkat lunak bebas pertama yang diagendakan
+adalah sistem operasi bebas.</p>
+
+<p>
+Kita memutuskan untuk membuat sistem operasi yang kompatibel dengan Unix,
+karena desainnya secara umum telah terbukti, portable, dan karena adanya
+kompatibilitas yang membuatnya mudah bagi pengguna Unix untuk berganti ke
+GNU.</p>
+
+<p>
+Sistem operasi bukanlah hanya kernel, tapi juga mencakup kompilator, editor,
+pemformat teks, perangkat lunak pengirim surat, dan lain sebagainya. Oleh
+karena itu memprogram sistem operasi merupakan pekerjaan yang sangat besar,
+yang membutuhkan waktu bertahun-tahun.</p>
+
+<p>Tujuan awal dari sistem operasi seperti Unix yang bebas telah berhasil
+diperoleh. Hingga tahun 1990-an, kami telah menyelesaikan komponen-komponen
+utama kecuali satu&mdash;yaitu kernel. Kemudian Linux, sebuah kernel bebas,
+dikembangkan oleh Linus Torvald. Menggabungkan Linux dengan sistem GNU yang
+hampir lengkap membuahkan sebuah sistem operasi yang lengkap: sistem GNU
+berbasiskan Linux. Diperkirakan bahwa ratusan dari ribuan orang saat ini
+menggunakan sistem GNU berbasiskan Linux, termasuk Slackware, Debian, Red
+Hat dan lainnya.</p>
+
+<p>
+Bagaimana pun, kegiatan proyek GNU tidak hanya terbatas pada sistem
+operasi. Kami bertujuan untuk menyediakan segala ragam perangkat lunak, apa
+pun yang diinginkan para pengguna. Hal ini termasuk perangkat lunak
+aplikasi. Kita telah memiliki <i>spreadsheet</i>. Kami berharap untuk dapat
+memperluas GNU Emacs menjadi sistem <i>desktop publishing</i> WYSIWYG
+(<cite>What You See Is What You Get</cite>, Anda mendapatkan yang anda
+lihat) dalam beberapa tahun mendatang.</p>
+
+<p>
+Kami juga ingin menyediakan perangkat lunak untuk pengguna yang bukan ahli
+komputer. Oleh karena itu, kami saat ini sedang mengerjakan <a
+href="http://www.gnome.org/">sebuah sistem desktop <i>drag-and-drop</i></a>
+untuk membantu para pemula menggunakan sistem GNU.</p>
+
+<p>Kami juga ingin menyediakan permainan dan sarana rekreasi lainnya. Beberapa
+<a href="http://directory.fsf.org/wiki/Category/Game">permainan bebas</a>
+telah tersedia.</p>
+
+<p>
+Seberapa jauh perangkat lunak bebas dapat melangkah? Tidak ada batasan,
+kecuali adanya <a href="/philosophy/fighting-software-patents.html">hukum
+seperti halnya sistem paten, yang melarang perangkat lunak bebas</a>. Tujuan
+utama kami ialah menyediakan perangkat lunak bebas yang melakukan semua
+pekerjaan yang pengguna ingin lakukan, serta membuat perangkat lunak
+berpemilik menjadi ketinggalan jaman.</p>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 3.0 US. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>Copyright &copy; 1996, 1997, 1998, 1999, 2001, 2002 Free Software
+Foundation, Inc.</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/3.0/us/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 3.0 Amerika Serikat</a> (CC BY-ND 3.0
+US).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 16:23:48 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/gnutella.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/gnutella.html
new file mode 100644
index 0000000..fb36310
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/gnutella.html
@@ -0,0 +1,126 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/philosophy/po/gnutella.id.po">
+ https://www.gnu.org/philosophy/po/gnutella.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/philosophy/gnutella.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2004-02-28" -->
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/philosophy/gnutella.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.79 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Perihal Gnutella - Proyek GNU - Free Software Foundation</title>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/gnutella.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<h2>Perihal Gnutella</h2>
+
+<p>
+“Gnutella” sesungguhnya bukanlah <a
+href="/philosophy/categories.html#GNUsoftware">perangkat lunak GNU</a>, dan
+kami tidak dapat memastikan apakah sepenuhnya merupakan <a
+href="/philosophy/free-sw.html">perangkat lunak bebas</a>. Lebih tepat
+lagi, sangatlah sulit untuk mendapatkan informasi mengenai program tersebut
+sama sekali. Mungkin pengembang awal “Gnutella” memilih nama tersebut
+karena mereka menginginkan suatu saat akan menjadi perangkat lunak GNU,
+namun manajer proyek berpikiran lain, dan sepertinya “Gnutella” tidak
+menjadi perangkat lunak bebas.</p>
+
+<p>
+Terdapat sejumlah program perangkat lunak bebas (dalam tahap pengembangan)
+yang dirancang untuk menggunakan protokol serupa Gnutella, seperti <a
+href="http://gtk-gnutella.sourceforge.net/en/">Gtk-Gnutella</a>, <a
+href="http://mutella.sourceforge.net/">Mutella</a>, dan <a
+href="http://sourceforge.net/projects/gnucleus/">Gnucleus</a>. Namun, tidak
+satu pun dari program tesebut yang merupakan <a
+href="/philosophy/categories.html#GNUsoftware">perangkat lunak GNU</a> yang
+resmi.</p>
+
+<p>
+<em>Free Software Foundation</em> (FSF, Yayasan Perangkat Lunak Bebas)
+memiliki kepedulian dalam masalah kebebasan untuk menyalin dan mengubah
+perangkat lunak; dan tidak termasuk musik. Namun terdapat sebagian kesamaan
+mengenai masalah etika dalam menyalin perangkat lunak dan menyalin rekaman
+musik. Beberapa artikel di direktori <a
+href="/philosophy/philosophy.html#Laws">filosofi</a> berhubungan dengan
+masalah menyalin sesuatu selain perangkat lunak. Terdapat beberapa <a
+href="/philosophy/third-party-ideas.html">artikel pihak lain</a> yang juga
+relevan dengan masalah di atas.</p>
+
+<p>
+Tidak mempermasalahkan jenis informasi yang digunakan bersama, kita mengajak
+masyarakat untuk menolak anggapan bahwa seseorang atau perusahaan memiliki
+hak untuk melarang penggunaan bersama dan mengatur sepenuhnya bagaimana
+publik dapat menggunakannya. Bahkan sistem hukum Amerika Serikat dengan
+jelas <a href="/philosophy/reevaluating-copyright.html">menolak</a> gagasan
+yang anti-sosial tersebut.</p>
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<p>Copyright &copy; 2004 Free Software Foundation, Inc.</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/4.0/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 4.0 Internasional</a> (CC BY-ND 4.0).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 16:23:48 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/linux-and-gnu.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/linux-and-gnu.html
new file mode 100644
index 0000000..cf730ae
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/linux-and-gnu.html
@@ -0,0 +1,346 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/gnu/po/linux-and-gnu.id.po">
+ https://www.gnu.org/gnu/po/linux-and-gnu.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/gnu/linux-and-gnu.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2011-09-20" -->
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/gnu/linux-and-gnu.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.79 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Linux dan GNU - Proyek GNU - Free Software Foundation</title>
+<meta http-equiv="Keywords" content="GNU, FSF, Free Software Foundation, Linux, Emacs, GCC, Unix, Perangkat Lunak
+Bebas, Sistem Operasi, Kernel GNU, HURD, GNU HURD, Hurd" />
+<meta http-equiv="Description" content="Semenjak 1983, telah mengembangkan sistem operasi bebas berbasis Unix yaitu
+GNU, sehingga para pengguna komputer dapat secara bebas berbagi serta
+mempercanggih perangkat lunak yang mereka gunakan." />
+
+<!--#include virtual="/gnu/po/linux-and-gnu.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<h2>Linux dan sistem GNU</h2>
+
+<p><strong>oleh <a href="http://www.stallman.org/">Richard
+Stallman</a></strong></p>
+
+<div class="announcement">
+ <blockquote><p>Untuk keterangan lebih lanjut lihat juga (Bahasa Inggris) <a
+href="/gnu/gnu-linux-faq.html">GNU/Linux FAQ</a>, dan <a
+href="/gnu/why-gnu-linux.html">Kenapa GNU/Linux?</a></p>
+ </blockquote>
+</div>
+
+<p>
+Banyak pengguna komputer menggunakan hasil modifikasi dari <a
+href="/philosophy/categories.html#TheGNUsystem">sistem GNU </a> secara
+rutin, tanpa menyadarinya. Versi modifikasi sistem GNU yang paling banyak
+digunakan saat ini adalah sistem yang disebut &ldquo;Linux&rdquo;, dan
+banyak penggunanya juga <a href="/gnu/gnu-users-never-heard-of-gnu.html">
+tidak sadar</a> bahwa sistem tersebut pada dasarnya adalah sistem GNU, yang
+dikembangkan dari <a href="/gnu/gnu-history.html">proyek GNU</a>.</p>
+
+<p>
+Sebenarnya Linux memang ada, dan pengguna-pengguna yang disebut di atas
+memang menggunakannya, tapi itu sebenarnya hanya bagian dari sistem yang
+mereka gunakan. Linux adalah kernel: program di dalam sistem yang mengatur
+alokasi mesin dengan program-program lain yang dijalankan. Kernel adalah
+bagian penting dari sebuah sistem operasi, tetapi tidak akan berguna jika
+dijalankan sendirian. Kernel hanya akan berguna di dalam sebuah sistem
+operasi yang sempurna. Penggunaan Linux umumnya dikombinasikan dengan
+penggunaan sistem operasi GNU: keseluruhan sistem adalah GNU yang
+ditambahkan dengan Linux, disebut GNU/Linux. Semua distribusi yang dikenal
+sebagai &ldquo;Linux&rdquo; sebenarnya adalah distribusi GNU/Linux. </p>
+
+<p>
+Banyak penggunanya tidak mengerti perbedaan dari kernel, yang sebenarnya
+adalah Linux, dan keseluruhan sistem, yang juga mereka sebut
+&ldquo;Linux&rdquo;. Penggunaan nama yang rancu itu sama sekali tidak
+memberi pengertian. Umumnya mereka selalu berpikir bahwa pada tahun 1991
+Linus Torvalds mengembangkan keseluruhan sistem operasi Linux (dengan hanya
+sedikit bantuan dari orang lain).</p>
+
+<p>
+Para programmer umumnya mengerti bahwa Linux hanyalah kernel. Tetapi karena
+banyak pihak yang menyebut keseluruhan sistem sebagai &ldquo;Linux&rdquo;,
+bahkan para programmerpun menganggap bahwa keseluruhan sistem tersebut
+memang sengaja dinamakan sama dengan kernelnya. Sebagai contoh, mereka
+menganggap bahwa ketika Linus Torvalds selesai mengembangkan kernel Linux,
+para penggunanya mulai menemukan berbagai perangkat lunak yang cocok dengan
+kernel tersebut, dan akhirnya menganggap (tanpa alasan yang jelas) bahwa
+seluruh prasyarat untuk membangun sebuah sistem berbasis Unix yang lengkap
+telah tersedia. </p>
+
+<p>
+Program-program yang mereka temukan memang bukan sebuah kebetulan&mdash;,
+karena itu adalah bagian dari sistem GNU yang belum terlalu sempurna. <a
+href="/philosophy/free-sw.html">Perangkat lunak bebas</a> yang sudah
+tersedia dikumpulkan dalam rangka menyempurnakan proyek GNU yang telah
+dikerjakan sejak 1984. di dalam <a href="/gnu/manifesto.html"> GNU Manifesto
+(bahasa Inggris)</a> kami memaparkan tujuan dari pengembangan sistem sistem
+bebas berbasis Unix, yaitu GNU. Di dalam <a
+href="/gnu/initial-announcement.html"> Initial Announcement (bahasa
+Inggris)</a> kami memaparkan rangkaian-rangkaian dari rencana awal
+pengembangan sistem GNU. Ketika Linux dirilis untuk pertama kalinya, sistem
+GNU sudah hampir selesai </p>
+
+<p>
+Sebagian besar proyek pengembangan sebuah perangkat lunak bebas hanya untuk
+sebuah proses yang spesifik. Contohnya, Linus Torvalds hanya mengembangkan
+kernel berbasis Unix (Linux); Donald Knuth hanya mengembangkan sebuah text
+formatter (TeX); Bob Scheifler hanya mengembangkan sebuah sistem window (the
+X Window System). Hal di atas memperjelas kontribusi-kontribusi yang
+diberikan oleh masing-masing program yang dikembangkan tersebut.</p>
+
+<p>
+Jika kita coba mengukur basarnya kontribusi dari proyek GNU, kira-kira
+sebesar apa? sebuah vendor CD-ROM menemukan bahwa di dalam &ldquo;distribusi
+Linux&rdquo;yang mereka gunakan, <a
+href="/philosophy/categories.html#GNUsoftware"> perangkat lunak GNU</a>
+memiliki cakupan yang paling luas, sekitar 28% dari total <em>source
+code</em>, dan ini menjangkau komponen-komponen penting, yang wajib ada
+dalam sebuah sistem. Linux hanya berperan sekitar 3%. (proporsi tersebut
+tetap sama pada tahun 2008: di &ldquo;pusat&rdquo; repository gNewSense,
+Linux berperan 1.5% and paket-paket GNU berperan 15%). Jika sebuah sistem
+dinamakan berdasarkan besarnya kontribusi komponen-komponen di dalamnya,
+maka seharusnya namanya adalah &ldquo;GNU&rdquo;.</p>
+
+<p>
+Lebih lanjut, proyek GNU sejak awal tidak ditujukan hanya untuk
+mengembangkan paket-paket program tertentu. Proyek GNU bukan bertujuan untuk
+membangun sebuah<a href="/software/gcc/">C compiler</a>, walaupun kami
+memang melakukannya. Proyek GNU bukan bertujuan untuk membangun sebuah text
+editor, walaupun kami memang melakukannya juga. Tujuan utama dari proyek GNU
+adalah membangun <em> sistem bebas berbasis Unix yang sempurna</em>: GNU.</p>
+
+<p>
+Banyak pihak yang telah mengembangkan program-program yang ada di dalam
+sistem, dan mereka semua pantas dihargai atas kontribusinya. Tetapi alasan
+di balik sebuah <em>sistem terintegrasi</em>&mdash;dan bukan sekedar
+kumpulan program &mdash;adalah karena proyek GNU memang membangun sistem
+seperti itu. Kami membuat sebuah daftar dari program-program yang dibutuhkan
+dalam sebuah sistem yang sempurna, dan kami secara sistematis mengembangkan,
+atau mencari pihak-pihak yang bisa menyediakan program-program yang
+dibutuhkan. Kami mengembangkan komponen yang penting <a
+href="#unexciting">(1)</a> yang pasti diperlukan oleh sebuah
+sistem. Kenyataannya beberapa komponen, seperti programming tools, menjadi
+populer dengan sendirinya diantara para programmer, tapi kami juga
+mengembangkan komponen-komponen yang bukan <em>tools</em> <a
+href="#nottools">(2)</a>. Kami bahkan mengembangkan sebuah permainan catur,
+GNU Chess, karena sebuah sistem yang sempurna juga membutuhkan permainan.</p>
+
+<p>
+Di awal tahun 90an, kami telah berhasil menyatukan keseluruhan
+komponen-komponen di luar kernel. Kami baru saja mulai mengembangkan kernel,
+<a href="/software/hurd/hurd.html">GNU Hurd</a>, yang digunakan oleh Mach.
+Pengembangan kernel ini kenyataannya lebih sulit dari yang kami
+bayangkan. <a href="/software/hurd/hurd-and-linux.html">GNU Hurd mulai
+berfungsi secara penuh tahun 2001</a>, tetapi masih belum cukup siap untuk
+digunakan oleh semua pihak secara umum.</p>
+
+<p>
+Berkat Linux, kami tidak perlu menunggu rampungnya pengembangan Hurd. Saat
+Linux dirilis, secara tidak langsung Torvalds telah membantu penyempurnaan
+sistem GNU. <a
+href="http://ftp.funet.fi/pub/linux/historical/kernel/old-versions/RELNOTES-0.01">
+Kombinasi Linux dan sistem GNU</a> merupakan sebuah sistem yang sempurna:
+yaitu versi sistem GNU berbasis Linux, atau singkatnya sistem GNU/Linux.</p>
+
+<p>
+Awalnya, proses penggabungan GNU dan Linux tidak mudah. beberapa komponen
+GNU <a href="#somecomponents">(3)</a> harus dimodifikasi agar bisa bekerja
+dengan Linux. mengintegrasikan sebuah sistem sebagai sebuah distribusi agar
+bisa &ldquo;berjalan sendiri&rdquo; juga bukan hal yang mudah. Hal itu
+membutuhkan penjelasan dalam proses install dan boot sistem tersebut&mdash;
+sebuah masalah yang saat itu belum terpikirkan solusinya, karena kami memang
+saat itu belum berpikir sampai ke situ. Pada akhirnya, bagian tersebut
+dikembangkan oleh masing-masing pihak yang mengembangkan
+distribusi-distribusi secara mandiri.</p>
+
+<p>
+Proyek GNU mendukung sistem GNU/Linux setara dengan dukungan terhadap sistem
+GNU. <a href="http://fsf.org/">FSF</a> membiayai proses pengembangan ulang
+ekstensi-ekstensi Linux yang dari <em>GNU C library</em>, sehingga sekarang
+semuanya benar-benar terintegrasi,dan sistem GNU/Linux yang terbaru cukup
+menggunakan <em>library</em> tersebut tanpa perlu modifikasi lebih
+lanjut. FSF juga sempat membiayai tahap awal dari pengembangan sistem Debian
+GNU/Linux.</p>
+
+<p>
+Sekarang telah tersedia banyak pilihan sistem GNU/Linux (yang disebut
+sebagai &ldquo;distro&rdquo;). Di dalam sebagian distro terdapat
+perangkat-perangkat lunak tidak bebas &mdash; yang dikembangkan oleh
+pengembang perangkat lunak komersial, berdasarkan penyesuaian dengan Linux,
+bukan GNU. Tetapi ada juga <a href="/distros/">distro GNU/Linux yang 100%
+bebas</a>. FSF mendukung fasilitas komputer untuk <a
+href="http://gnewsense.org/">gNewSense</a>.</p>
+
+<p>Membuat sebuah distribusi GNU/Linux yang 100% bebas bukan hanya perihal
+tidak menggunakan program tidak bebas. Sekarang, Versi-versi Linux umumnya
+juga menggunakan program-program tidak bebas. program-program ini diatur
+untuk dimasukkan ke <em>I/O device</em> saat sistem start, yang juga
+termasuk di dalam "source code" Linux. Maka dari itu, proses
+<em>maintenance</em> distribusi bebas GNU/Linux berarti juga
+<em>maintenance</em> <a href="http://directory.fsf.org/project/linux">versi
+bebas dari Linux</a>. </p>
+
+<p>Terlepas dari apakah sistem yang digunakan adalah GNU/Linux atau bukan,
+diharapkan para pengguna tidak bingung dengan pernyataan publik yang
+selalumenyebut &ldquo;Linux&rdquo; secara rancu. Linux adalah kernel, sebuah
+bagian penting dari sistem. Keseluruhan sistem pada dasarnya adalah sistem
+GNU, yang ditambahkan dengan Linux. Ketika membicarakan tentang kombinasi
+sistem tersebut, lebih baik sebut sebagai sistem &ldquo;GNU/Linux&rdquo;.</p>
+
+<p>
+Jika anda ingin menjelaskan tentang &ldquo;GNU/Linux&rdquo; maka mohon
+gunakan link ini sebagai referensi yang tepat: <a
+href="/gnu/the-gnu-project.html">
+http://www.gnu.org/gnu/the-gnu-project.html</a>. Jika yang dijelaskan
+adalah kernelnya, maka halaman referensi yang tepat adalah ini: <a
+href="http://foldoc.org/linux">http://foldoc.org/linux</a>.</p>
+
+<h3>Tambahan</h3>
+
+<p>
+Selain GNU, terdapat sebuah proyek independen lain yang juga membangun
+sebuah sistem operasi bebas berbasis Unix. Sistem ini dikenal sebagai BSD,
+dan ini dikembangkan di UC Berkeley. Awalnya, sekitar tahun 80an, ini
+bukanlah sistem yang bebas, dan baru menjadi sistem yang bebas sekitar tahun
+90an. Setiap sistem operasi bebas modern<a href="#newersystems">(4)</a>
+dapat dipastikan merupakan varian dari salah satu sistem GNU atau sistem
+BSD.</p>
+
+<p>
+Terkadang ada pihak yang bertanya apakah BSD adalah varian dari GNU seperti
+GNU/Linux. Para pengembang BSD memang membangun sistem mereka karena
+terinspirasi oleh proyek GNU, dan memang ada pihak dari GNU yang
+mempengaruhi mereka tetapi sistem yang mereka buat hampir tidak memiliki
+kesamaan dengan GNU. Tetapi sekarang sistem BSD menggunakan beberapa program
+GNU, dan juga sebaliknya.Kedua sistem tersebut adalah dua sistem berbeda
+yang berkembang secara terpisah juga. Para pengembang BSD tidak menulis
+kernel untuk dimasukkan ke sistem GNU, sehingga nama GNU/BSD tidak cocok
+disebutkan dari perspektif ini.<a href="#gnubsd">(5)</a></p>
+
+<h3>Catatan:</h3>
+<ol>
+<li>
+<a id="unexciting"></a>Komponen-komponen yang penting termasuk <em>GNU
+assembler (GAS) and the linker (GLD)</em>, keduanya merupakan bagian dari
+paket <a href="/software/binutils/">GNU Binutils</a>, <a
+href="/software/tar/">GNU tar</a>, dan sebagainya.</li>
+
+<li>
+<a id="nottools"></a>Misalnya, Bourne Again SHell (BASH), PostScript
+interpreter <a
+href="/software/ghostscript/ghostscript.html">Ghostscript</a>, dan <a
+href="/software/libc/libc.html">GNU C library</a> bukanlah <em>programming
+tools</em>. Begitu juga dengan GNUCash, GNOME, dan GNU Chess.</li>
+
+<li>
+<a id="somecomponents"></a>Misalnya, <a href="/software/libc/libc.html">GNU
+C library</a>.</li>
+
+<li>
+<a id="newersystems"></a>Sebuah sistem berbasis Windows yang hampir bebas
+juga telah dikembangkan, tetapi secara teknis itu sama sekali berbeda dengan
+GNU atau Linux. Sebagian besar kernel dari sistem Solaris juga telah
+<em>dibebaskan</em>, tetapi jika ingin membuat sebuah sistem operasi yang
+100% bebas, selain untuk kernelnya, bagian-bagian lain pada akhrinya juga
+akan bergantung pada GNU atau BSD.</li>
+
+<li>
+<a id="gnubsd"></a>Di lain pihak, Sejak artikel ini pertama kali ditulis,
+GNU C Library juga telah dimasukkan ke dalam kernel BSD, sehingga
+memungkinkan kombinasi sistem GNU dengan kernel tersebut. Sama seperti
+GNU/Linux, kombinasi ini jelas merupakan varian dari sistem GNU juga, dan
+pantas disebut GNU/kFreeBSD and GNU/kNetBSD, tergantung dari
+kernelnya. Pengguna umumnya akan kesulitan membedakan GNU/Linux dan
+GNU/*BSD. </li>
+
+</ol>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 4.0. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>Copyright &copy; 1997, 1998, 1999, 2000, 2001, 2002, 2007 Richard
+M. Stallman</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/4.0/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 4.0 Internasional</a> (CC BY-ND 4.0).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh Ridzki Samsulhadi
+(akbar_ddgood@yahoo.com)</div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 16:50:51 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/microsoft-antitrust.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/microsoft-antitrust.html
new file mode 100644
index 0000000..7ef15c7
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/microsoft-antitrust.html
@@ -0,0 +1,210 @@
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/philosophy/microsoft-antitrust.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.77 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Persidangan Antitrust Microsoft dan PLB - Proyek GNU - Free Software
+Foundation</title>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/microsoft-antitrust.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<h2>Persidangan Antitrust Microsoft dan Perangkat Lunak Bebas</h2>
+
+<p>
+Dengan persidangan antitrust Microsoft bergerak menuju keputusan, yang
+menjadi pertanyaan adalah apa yang dapat dituntut dari Microsoft apabila
+kemenangan tidak berpihak padanya. Bahkan Ralph Nader [ketika ini ditulis
+pada Maret 1999] sedang mengatur sebuah konferensi mengenai pertanyaan ini
+(Lihat <a
+href="http://www.appraising-microsoft.org/">http://www.appraising-microsoft.org/</a>).</p>
+<p>
+Jawaban-jawaban yang telah jelas — dengan membatasi kontrak-kontrak antara
+Microsoft dengan produsen-produsen komputer, atau dengan memecah perusahaan
+tersebut — tidak akan membuat perbedaan yang berarti. Pilihan pertama
+mungkin mendorong ketersediaan komputer dengan sistem GNU/Linux yang telah
+terpasang, namun hal ini pun sekarang sedang terjadi. Pilihan kedua terutama
+akan membantu pengembang aplikasi proprietary lainnya untuk bersaing, yang
+hanya akan memberikan para pemakai lebih banyak pilihan untuk kehilangan
+kebebasannya.</p>
+<p>
+Karena itu saya mengusulkan tiga pemecahan yang dapat membantu sistem-
+sistem operasi <a href="/philosophy/free-sw.html">perangkat lunak bebas</a>
+seperti GNU/Linux untuk bersaing secara teknis namun tetap menghargai
+kebebasan pemakai. Tiga pemecahan ini secara langsung ditujukan untuk tiga
+hambatan terbesar dalam pengembangan sistem-sistem operasi bebas dan untuk
+memberikan kemampuan pada sistem-sistem tersebut untuk menjalankan program-
+program yang ditulis untuk Windows. Pemecahan-pemecahan ini juga secara
+langsung tertuju pada cara-cara yang telah dinyatakan Microsoft (pada
+“Halloween documents”) untuk menghambat perangkat lunak bebas.
+Pemecahan-pemecahan ini akan paling efektif bila digunakan secara bersamaan.</p>
+
+<ol>
+ <li>Mengharuskan Microsoft untuk menerbitkan dokumentasi lengkap dari semua
+antarmuka dari bagian-bagian perangkat lunak, semua tata cara komunikasi,
+dan semua bentukan berkas. Ini akan menghalangi salah satu taktik favorit
+Microsoft: antarmuka yang rahasia dan tidak serasi.
+<p>
+ Untuk memperkuat ketentuan ini, Microsoft sebaiknya tidak diperbolehkan
+untuk membuat perjanjian tertutup dengan organisasi lainnya yang
+memungkinkan penerapan antarmuka rahasia. Peraturannya adalah: jika mereka
+tidak dapat menerbitkan suatu antarmuka, mereka tidak dapat melepaskan
+penerapannya.</p>
+<p>
+ Walaupun demikian, dapat diterima bahwa Microsoft untuk memulai penerapan
+suatu antarmuka sebelum penerbitan spesifikasinya, dengan syarat mereka akan
+menerbitkan spesifikasi secara bersamaan dengan pelepasan implementasinya.</p>
+<p>
+ Penerapan ketentuan ini tidak akan sulit. Jika pengembang perangkat lunak
+lain mengeluhkan bahwa dokumentasi yang telah diterbitkan gagal untuk
+menjelaskan suatu aspek dari antarmuka yang bersangkutan, atau mengenai
+bagaimana caranya melakukan suatu tugas, pengadilan akan memerintahkan
+Microsoft agar menjawab pertanyaan- pertanyaan mengenai hal
+tersebut. Pertanyaan apapun mengenai antarmuka (yang terpisah dari teknik
+penerapan) akan harus dijawab.</p>
+<p>
+ Persyaratan serupa diturutsertakan di dalam suatu perjanjian antara IBM dan
+Masyarakat Eropa pada tahun 1983, yang menyelesaikan pertikaian antitrust
+lain. Lihat <a href="http://www.cptech.org/at/ibm/ibm1984ec.html">
+http://www.cptech.org/at/ibm/ibm1984ec.html.</a></p>
+</li>
+<li>Mengharuskan Microsoft untuk hanya menggunakan hak-hak patennya dalam rangka
+pembelaan dalam bidang perangkat lunak (apabila mereka kebetulan memiliki
+paten yang berkenaan pada bidang-bidang lain, maka bidang-bidang tersebut
+dapat dimasukkan ataupun dibebaskan dari ketentuan ini). Hal ini akan
+menghalangi taktik lain yang disebutkan oleh Microsoft dalam dokumen-dokumen
+Halloween: menggunakan paten untuk menghalangi pengembangan perangkat lunak
+bebas.
+<p>
+ Sebaiknya kita memberikan Microsoft pilihan untuk memilih pembelaan diri
+atau pembelaan bersama. Pembelaan diri berarti menawarkan untuk memberikan
+lisensi silang tanpa biaya kepada semua pihak yang berkehendak. Pembelaan
+bersama berarti melisensikan semua patennya pada sebuah pool di mana semua
+pihak dapat bergabung — bahkan mereka yang tidak mempunyai paten sendiri.
+Pool ini akan saling melisensikan paten-paten semua anggota kepada semua
+anggota lainnya.</p>
+<p>
+ Adalah penting untuk menangani masalah paten ini, karena akan tidak berguna
+apabila Microsoft menerbitkan suatu antarmuka namun mereka berhasil
+menyelipkan suatu kerutan berpaten ke dalamnya (atau pada fungsionalitas
+yang diberikannya) sedemikian rupa sehingga kita tidak diperbolehkan untuk
+menerapkannya.</p>
+</li>
+<li>Mengharuskan Microsoft untuk tidak memberi sertifikasi pada perangkat keras
+apapun yang bekerja dengan perangkat lunak Microsoft, kecuali apabila semua
+spesifikasi lengkap dari perangkat lunak tersebut telah diterbitkan,
+sehingga pemrogram manapun dapat menerapkan perangkat lunak untuk mendukung
+perangkat keras tersebut.
+<p>
+ Spesifikasi rahasia perangkat keras bukanlah perilaku Microsoft yang umum,
+tapi hal ini adalah penghalang besar bagi pengembangan sistem- sistem
+operasi bebas yang dapat memberikan persaingan bagi Windows. Hilangnya
+penghalang ini akan sangat membantu. Jika suatu penyelesaian dapat
+dirundingkan dengan Microsoft, pengikutsertaan ketentuan ini adalah mungkin
+— yang hanya akan menjadi masalah perundingan.</p>
+</li>
+</ol>
+<p>
+April ini, Ballmer dari Microsoft mengumumkan suatu kemungkinan rencana
+pelepasan sebagian dari kode sumber Windows. Tidak jelas apakah hal ini
+berarti membuat Windows — atau sebagian darinya — menjadi perangkat lunak
+bebas. Tapi jika ternyata Microsoft membuat beberapa bagian penting dari
+Windows menjadi perangkat lunak bebas, masalah-masalah di atas yang
+berkaitan dengan bagian tersebut akan terpecahkan (Hal ini juga dapat
+menjadi sumbangan bagi masyarakat perangkat lunak bebas jika perangkat lunak
+yang bersangkutan mempunyai kegunaan lain selain untuk menjalankan perangkat
+lunak proprietary Microsoft lainnya).</p>
+<p>
+Namun, adanya penggunaan perangkat lunak bebas sebagai bagian dari Windows
+tidak terlalu penting apabila dibandingkan dengan adanya izin untuk
+menerapkan seluruh bagiannya. Pemecahan-pemecahan yang diusulkan di atas
+adalah apa yang sebenarnya kami butuhkan. Pemecahan- pemecahan tersebut akan
+memberikan jalan bagi kita untuk mengembangkan sebuah pilihan dari Windows
+yang benar-benar lebih baik, dalam bidang apapun di mana Microsoft tidak
+membuat Windows perangkat lunak bebas.</p>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 3.0 US. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>Copyright &copy; 1999, 2007, 2008 Free Software Foundation, Inc.</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/3.0/us/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 3.0 Amerika Serikat</a> (CC BY-ND 3.0
+US).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 16:27:46 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/microsoft-old.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/microsoft-old.html
new file mode 100644
index 0000000..b81fd3c
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/microsoft-old.html
@@ -0,0 +1,151 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/philosophy/po/microsoft-old.id.po">
+ https://www.gnu.org/philosophy/po/microsoft-old.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/philosophy/microsoft-old.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2009-09-26" -->
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/philosophy/microsoft-old.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.77 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Apakah Microsoft Sang Setan Akbar? (versi lama) - Proyek GNU - Free
+Software Foundation</title>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/microsoft-old.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<h2>Apakah Microsoft Sang Setan Akbar? (versi lama)</h2>
+
+<p>Sudah menjadi anggapan sementara orang bahwa Microsoft adalah suatu ancaman
+bagi industri perangkat lunak. Bahkan ada kampanye untuk memboikot Microsoft
+telah digalakkan. Anggapan seperti ini semakin menguat ketika Microsoft
+menyatakan keberatannya terhadap perangkat lunak bebas.</p>
+
+<p>Sebagai penganut perangkat lunak yang bebas, pandangan kami berbeda. Menurut
+kami perilaku Microsoft sangat merugikan bagi penggunanya, yaitu membuat <a
+href="/philosophy/categories.html#ProprietarySoftware">perangkat lunak
+berpemilik</a> dan mengekang kebebasan pengguna.</p>
+
+<p>Microsoft bukanlah satu-satunya perusahaan yang menerapkan kebijaksanaan
+ini; hampir semua perusahaan perangkat lunak melakukan hal yang sama.</p>
+
+<p>Pernyataan ini bukanlah untuk membela Microsoft tetapi untuk mengingatkan
+bahwa Microsoft adalah perusahaan perangkat lunak yang berniat memecah-belah
+penggunanya dan <a href="/philosophy/shouldbefree.html">mengekang
+kebebasannya</a>. Di dalam mengkritik Microsoft, kami tidak melupakan
+perusahaan lain yang memiliki strategi yang sama dengan Microsoft. Di FSF,
+kami tidak menggunakan perangkat lunak yang harus membayar, baik dari
+Microsoft maupun perusahaan lain.</p>
+
+<p>Pada <cite>Halloween Documents</cite>, yang diterbitkan akhir Oktober 1998,
+para pengambil keputusan di Microsoft memutuskan untuk menggunakan berbagai
+cara untuk menghalangi berkembangnya perangkat lunak bebas: khususnya,
+merancang protokol rahasia dan format berkas dan mematenkan algoritma maupun
+fitur perangkat lunak.</p>
+
+<p>Kebijakan untuk menghalangi ini bukanlah sesuatu yang baru dari
+Microsoft. Seperti perusahaan lainnya, Microsoft telah melakukannya
+bertahun-tahun. Di masa lalu mungkin motivasinya adalah persaingan antar
+perusahaan; sekarang, tampaknya, sasarannya adalah komunitas perangkat lunak
+bebas. Meskipun demikian, perubahan motivasi tidaklah memiliki dampak yang
+signifikan, karena konvensi/ persetujuan rahasia dan paten perangkat lunak
+merugikan semua pihak tidak hanya “lawan” yang diinginkan.</p>
+
+<p>Kerahasiaan dan paten mengancam kelangsungan perangkat lunak bebas. Hal ini
+telah menghalangi kami di masa lalu, dan kami melihat hal yang sama akan
+terjadi pula di masa depan. Tetapi walaupun Microsoft mendengarkan suara
+kami hal yang sama akan tetap terjadi. Esensi dari <cite>Halloween
+Documents</cite> adalah tampaknya Microsoft melihat bahwa <a
+href="/gnu/linux-and-gnu.html">sistem GNU/Linux</a> memiliki potensi yang
+besar untuk sukes.</p>
+
+<p>Terima kasih untuk Microsoft, dan kami harap Microsoft tidak menghalangi
+kami untuk maju.</p>
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 3.0 US. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>Copyright &copy; 1997, 1998, 1999, 2000, 2007, 2008 Free Software
+Foundation, Inc.</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/3.0/us/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 3.0 Amerika Serikat</a> (CC BY-ND 3.0
+US).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 18:13:08 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/microsoft-verdict.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/microsoft-verdict.html
new file mode 100644
index 0000000..43ad43c
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/microsoft-verdict.html
@@ -0,0 +1,133 @@
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/philosophy/microsoft-verdict.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.77 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Keputusan Pengadilan Terhadat Microsoft - GNU - Free Software Foundation</title>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/microsoft-verdict.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<h2>Pendapat Tentang Keputusan Pengadilan Terhadap Microsoft</h2>
+
+<p>
+Banyak pemakai <a href="/gnu/linux-and-gnu.html">GNU/Linux</a> yang berpikir
+bahwa sistem tersebut adalah saingan untuk Microsoft. Namun, Pergerakan
+Perangkat Lunak Bebas bertujuan untuk menyelesaikan sebuah masalah yang jauh
+lebih besar dari sekedar Microsoft yaitu: Perangkat Lunak Berpemilik yang
+tidak bebas, yang dirancang untuk menjaga supaya pemakai tidak dapat
+melakukan apa-apa (pada perangkat lunak tersebut) dan menghambat kerjasama.
+Microsoft adalah pengembang terbesar untuk perangkat lunak jenis ini, namun
+sebenarnya banyak perusahaan lain yang sama buruknya dalam perlakuan pada
+kebebasan pemakai; meskipun mereka belum berhasil “mengikat” pemakai
+sebanyak Microsoft, usaha mereka tidak kalah keras dengan Microsoft.</p>
+<p>
+Sebenarnya, Microsoft hanyalah sebagian dari masalah ini; Kekalahannya
+terhadap tuntutan hukum Anti Monopoli belum berarti kemenangan untuk
+perangkat lunak bebas; Apakah hasil tuntutan ini menolong perangkat lunak
+bebas dan meningkatkan kebebasan pemakai tergantung tindakan hukum yang
+dijatuhkan hakim pada Microsoft.</p>
+<p>
+Jika tindakan tersebut dirancang untuk memberikan perusahaan lain kesempatan
+bersaing dalam menawarkan perangkat lunak berpemilik yang tidak bebas, hal
+itu tidak akan memberi manfaat besar bagi Dunia (Perangkat Lunak)
+Bebas. Jadi, bukanlah kebebasan yang kita dapatkan. Dan persaingan akan
+memacu mereka bekerja lebih baik, lebih baik dalam arti teknik yang sempit;
+sehingga lebih berat bagi kita untuk “bersaing” dengan mereka secara
+teknik. Kita akan terus menawarkan kalangan pemakai komputer satu hal yang
+tidak pernah dilakukan perusahaan-perusahaan semacam itu—kebebasan—dan para
+pemakai yang menghargai kebebasan tentu akan cenderung memilih perangkat
+lunak bebas atas alasan tersebut; Berbeda dengan mereka yang tidak
+menghargai nilai kebebasan, dan memilih sistem hanya berdasarkan kenyamanan
+pakai, mungkin mereka tidak berhasrat untuk mengembangkan sistem yang telah
+ada.</p>
+<p>
+Memecah Microsoft menjadi beberapa perusahaan bisa juga membahayakan
+perangkat lunak bebas, karena perusahaan-perusahaan tersebut tidak mudah
+lagi diawasi oleh masyarakat, bahkan bisa saja terjadi ancaman yang lebih
+berbahaya terhadap perangkat lunak bebas daripada ketika Microsoft masih
+utuh seperti yang ada sekarang.</p>
+<p>
+Saya telah mengajukan <a
+href="/philosophy/microsoft-antitrust.html">usulan-usulan penyelesaian</a>
+untuk kasus ini agar dapat membantu perangkat lunak bebas dalam bersaing
+dengan Microsoft: sebagai contoh menggunakan Microsoft dalam menerbitkan
+dokumentasi untuk semua antar muka, dan menggunakan hak paten untuk
+mempertahankan, bukan untuk agresi. Solusi ini akan mengantisipasi serangan
+dari rencana Microsoft untuk melawan kita (menurut “Halloween documents”
+yang sempat bocor dari Microsoft mengenai bagaimana mereka berencana
+menghalangi perkembangan sistem GNU/Linux).</p>
+<p>
+Ketika kita melihat solusi apa yang dipilih oleh hakim nanti, kita akan
+mendapat ide apakah kasus ini telah membantu atau justru malah membahayakan
+Pergerakan Perangkat Lunak Bebas.</p>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<p>Copyright &copy; 2000, 2007, 2008 Free Software Foundation, Inc.</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/3.0/us/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 3.0 Amerika Serikat</a> (CC BY-ND 3.0
+US).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 16:27:46 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/netscape-npl.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/netscape-npl.html
new file mode 100644
index 0000000..fd299cc
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/netscape-npl.html
@@ -0,0 +1,319 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/philosophy/po/netscape-npl.id.po">
+ https://www.gnu.org/philosophy/po/netscape-npl.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/philosophy/netscape-npl.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2004-12-03" -->
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/philosophy/netscape-npl.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.77 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Lisensi Umum Netscape - Proyek GNU - Free Software Foundation</title>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/netscape-npl.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<h2>Lisensi Umum Netscape</h2>
+
+<p>
+oleh <a href="http://www.stallman.org/"><strong>Richard
+Stallman</strong></a></p>
+
+<div class="announcement">
+<blockquote><p>
+(<a href="/philosophy/netscape-npl-old.html">Versi asli</a> dari artikel
+berikut ditulis pada Maret 1998 tentang sebuah draft dari NPL. Artikel
+pertama kami pada subyek tersebut adalah “<a
+href="/philosophy/netscape.html">Netscape sedang mempertimbangkan untuk
+menjadikan Netscape sebagai <em>browser</em> bebas</a>”.)</p></blockquote>
+</div>
+
+<p>
+Lisensi Umum Netscape, atau dalam bahasa inggris disebut NPL, seperti yang
+telah dirancang pada tahun 1998, adalah lisensi perangkat lunak bebas—namun
+ia memiliki tiga kelemahan utama. Pertama, kesalahan membuahkan sebuah pesan
+filosofis yang merugikan, kelemahan kedua mengakibatkan komunitas perangkat
+lunak bebas berada dalam posisi yang lemah, serta kelemahan ketiga
+mengakibatkan masalah praktikal yang besar dalam komunitas perangkat lunak
+bebas. Dua dari kesalahan juga terdapat dalam lisensi umum Mozilla. Karena
+kelemahan - kelemahan tersebut, kami menganjurkan Anda untuk tidak
+menggunakan NPL atau MPL untuk perangkat lunak bebas anda.</p>
+
+<h3>1. Tidak semua pengguna adalah sama</h3>
+
+<p>
+Masalah pertama yang kami temukan pada NPL adalah ia tidak memberikan
+Netscape dan yang lainnya hak yang sama seperti yang telah diberikan
+GPL. Dalam NPL, kita dapat menggunakan kode program Netscape hanya seperti
+yang telah ditetapkan NPL, namun Netscape dapat menggunakan perubahan yang
+kita buat kapan saja—meskipun dalam versi yang sebenarnya dari perangkat
+lunak tersebut.</p>
+
+<p>
+Problem yang terjadi disini sangat rumit, karena ini tidak membuat program
+terebut “tidak bebas”, ia juga tidak mengalangi kebebasan kita. Berdasarkan
+pandangan murni secara pragmatis, ia tampak seperti bukan masalah.</p>
+
+<p>
+Masalahnya terletak pada pesan yang lebih dalam terdapat pada kondisi
+ini. Ia menyangkal ide dari kerjasama yang seimbang yang berlaku pada
+komunitas kita, dan mengatakan bahwa bekerja pada sebuah program bebas
+berarti memberikan kontribusi pada produk perangkat lunak yang
+sebenarnya. Mereka yang menerima kondisi tersebut memiliki kemungkinan
+diubah olehnya, dan perubahan tersebut tidak memperkuat komunitas kita.</p>
+
+<p>
+Satu solusi yang ditawarkan untuk ketidaksimetrisan adalah untuk menetapkan
+batas waktu padanya—mungkin tiga atau lima tahun. Itu mungkin sebuah
+peningkatan yang besar, karena batas waktu tersebut akan meniadakan masalah
+pesan yang lebih dalam.</p>
+
+<p>
+Efek praktis dari kondisi tesebut diminimalisasi oleh kelemahan dari NPL:
+ini tidak di rancang secermat <em>copyleft</em>. Dengan kata lain, ini tidak
+berusaha sekuat tenaga untuk memastikan bahwa perubahan dilakukan oleh
+pengguna adalah sebagai perangkat lunak bebas.</p>
+
+<p>
+MPL (Lisensi Umum Mozila) <em>tidak</em> memiliki masalah tersebut. Itu
+adalah perbedaan secara prinsip dari MPL dan NPL.</p>
+
+<h3>2. Bukan sebuah <em>copyleft</em></h3>
+
+<p>
+NPL mempunyai bentuk dari sebuah <em>copyleft</em>; ia secara eksplisit
+mengatakan bahwa semua perubahan dibuat oleh pengguna harus dikeluarkan
+berdasarkan NPL. Namun ini hanya berlaku pada perubahan terhadap kode
+program yang ada—bukan menambahkan subrutin, jika mereka didalam berkas yang
+terpisah. Dalam masalah praktisnya, ia berarti adalah mudah untuk membuat
+perubahan yang diinginkan: cukup dengan menempatkan kode program dalam
+berkas yang terpisah, dan memanggil koleksi dari pekerjaan yang lebih
+besar. Hanya pemanggilan subrutin yang ditambahkan pada berkas-berkas lama
+akan diterbitkan dibawah NPL, dan mereka tidak terlalu berguna.</p>
+
+<p>
+Kurangnya unsur <em>copyleft</em> sebenarnya, bukanlah sebuah bencana; ia
+tidak membuat perangkat lunak tidak bebas. Sebagai contoh distribusi X.org
+tidak menggunakan <em>copyleft</em> sama sekali, namun X.org adalah tetap
+merupakan perangkat lunak bebas. BSD juga merupakan bukan perangkat lunak
+yang <em>copyleft</em> (meskipun kata BSD mempunyai sebuah <a
+href="/licenses/bsd.html">kerugian yang cukup serius</a> dan sebaiknya tidak
+ditiru—jika anda ingin mengeluarkan perangkat lunak yang bukan
+<em>copyleft</em>, harap gunakan kata X.org). Perangkat lunak NPL adalah
+juga merupakan <a href="/philosophy/categories.html">perangkat lunak
+bebas</a> tanpa menjadi <em>copyleft</em>, dan ini dengan sendirinya tidak
+membuat NPL lebih buruk daripada lisensi perangkat lunak bebas bukan
+<em>copyleft</em> lainnya.</p>
+
+<p>
+Namun, meskipun buka sebuah bencana, ini merupakan kerugian. Dan karena NPL
+seperti copyleft, beberapa pengguna dapat bingung mengenainya, dan mungkin
+mengadopsi NPL dengan berpikiran bahwa mereka mendapatkan keuntungan dari
+perangkat lunak bebas untuk perangkat lunak mereka, dimana sebenarnya itu
+bukanlah hal yang terjadi. Untuk menghindari hasil akhir seperti ini, kita
+perlu bekerja keras untuk mendidik masyarakat tentang sebuah isu yang tidak
+dapat dijelaskan dengan mudah dalam hanya beberapa kata.</p>
+
+<h3>3. Tidak sesuai dengan GPL</h3>
+
+<p>
+Masalah praktikal yang paling serius dalam NPL adalah ketidaksesuaiannya
+dengan GNU GPL. Adalah tidak mungkin untuk menggabungkan code program NPL
+dan GNU kedalam satu program, bahkan juga dengan menghubungkan objek berkas
+terpisah atau libraries, tidak peduli bagaimana ini diselesaikan, ia pasti
+melanggar satu lisensi atau yang lainnya.</p>
+
+<p>
+Konflik ini terjadi karena GPL serius mengenai <em>copyleft</em>: ia
+dirancang untuk memastikan bahwa semua perubahan dan ekstensi ke sebuah
+program bebas harus bebas. Sehingga ia tidak meninggalkan sebuah lubang
+untuk membuat perubahan menempatkan mereka dalam berkas yang berbeda. Untuk
+menutup celah ini, GPL tidak memperbolehkan menghubungkan program copyleft
+dengan kode yang mempunyai larangan atau kondisi—seperti NPL.</p>
+
+<p>
+Menjadi tidak sesuai dengan GPL tidak membuat sebuah program “tidak bebas”,
+ia tidak mengemukakan sebuah isu etis yang fundamental. Namun ia cenderung
+untuk menciptakan sebuah masalah serius untuk komunitas perangakat lunak
+bebas, membagi kode program menjadi dua koleksi yang tidak dapat
+dicampur. Problem ini sangat penting dala masalah praktikalnya.</p>
+
+<p>
+Menyelesaikan ini dengan mengubah GPL nya adalah mungkin, namun ini dapat
+melibatkan menelantarkan copyleft—yang dapat lebih merugikan. Namun adalah
+mungkin untuk menyelesaika masalah ini dengan sebuah perubahan kecil dalam
+NPL (perhatikan berikut ini untuk cara melakukannya).</p>
+
+<h3>4. Sebuah catatan tentang nama</h3>
+<p>
+NPL singkatan dari Lisensi Publik Netscape, namun GPL bukanlah singkatan
+dari Lisensi Publik GNU. Nama lengkap dari lisensi kami adalah Lisensi
+Publik Umum GNU, kepanjangan dari GNU GPL. Terkadang masyarakat melupakan
+untuk menulis kata “GNU” dan menulis hanya GPL.</p>
+
+<p>
+(Ini bukanlah sebuah masalah, hanya sebuah fakta yang perlu anda ketahui.)</p>
+
+<h3>Kesimpulan</h3>
+
+<p>
+Karena masalah 3 adalah yang paling serius, saya harap masyarakat akan
+dengan sopan dan rasional menjelaskan kepada Netscape pentingnya memecahkan
+masalah tersebut. Solusi tersedia, mereka hanya perlu memutuskan untuk
+menggunakannya</p>
+
+<p>
+Berikut adalah sebuah cara yang mungkin untuk menghubungkan kode program NPL
+dan GPL bersamaan. Ini dapat dilaksanakan dengan menambahkan dua paragraf
+dibawah ini kedalam NPL.</p>
+
+<pre>
+A.1. You may distribute a Covered Work under the terms of the GNU
+ General Public License, version 2 or newer, as published by the
+ Free Software Foundation, when it is included in a Larger Work
+ which is as a whole distributed under the terms of the same
+ version of the GNU General Public License.
+
+A.2. If you have received a copy of a Larger Work under the terms of a
+ version or a choice of versions of the GNU General Public
+ License, and you make modifications to some NPL-covered portions
+ of this Larger Work, you have the option of altering these
+ portions to say that their distribution terms are that version or
+ that choice of versions of GNU General Public License.
+
+Terjemahan:
+
+A.1. Anda dapat mendistribusikan sebuah <cite>Covered Work</cite> dibawah ketentuan
+ <cite>GNU General Public License</cite>, versi dua atau terbaru, seperti yang telah
+ dikeluarkan oleh <cite>Free Software Foundation</cite>, ketika dilibatkan
+ dalam sebuah <cite>Larger Work</cite> dimana sebagai sebuah keseluruhan
+ didistribusikan dibawah ketentuan yang sama versi dengan <cite>GNU
+ General Public License</cite>.
+
+A.2. Jika Anda menerima sebuah salinan dari sebuah <cite>Larger Work</cite> dibawah
+ ketentuan dari sebuah versi atau pilihan dari versi dari GNU Lisensi
+ Publik Umum, dan Anda membuat perubahan ke dalam porsi NPL dari
+ <cite>Larger Work</cite> berikut, anda memiliki pilihan untuk mengubah porsi
+ tersebut dengan mengatakan bahwa distribusi mereka dibawah ketentuan
+ versi tersebut atau versi pilihan dari <cite>GNU General Public License</cite>.
+</pre>
+<p>
+Ini memungkinkan masyarakat untuk menggabungkan kode NPL dengan GPK, dan
+untuk mendistribusikan pekerjaan gabungan dalam ketentuan dari GNU GPL.</p>
+
+<p>
+Ia memperbolehkan orang untuk mengeluarkan perubahan terhadap pekerjaan
+gabungan tersebut dibawah ketentuan dari GNU GPL- namun cara termudah
+mengeluarkan mereka adalah dibawah NPL.</p>
+
+<p>
+Ketika orang mengambil keuntungan dari A.2., perubahan mereka akan
+diterbitkan hanya dibawah ketentuan dari GNU GPL, sehingga
+perubahan-perubahan ini mungkin tidak memungkinkan Netscape untuk
+menggunakannya dalam versi sebenarnya. Ini masuk akal dimana Netscape
+melihatnya sebagai kerugian.</p>
+
+<p>
+Namun, NPL memberikan pengembang perangkat lunak sebuah jalan mudah unuk
+membuat perubahan mereka seluruhnya tidak tersedia dalam Netscape—dengan
+menempatkan kode mereka dalam berkas terpisah dan memanggil sebuah
+<cite>Larger Work</cite>. Sebenarnya, lebih mudah bagi mereka daripada
+A.2. untuk pengguna GPL.</p>
+
+<p>
+Jika Netscape merasa dapat mengabaikan masalah (secara efektif) dari
+perubahan-perubaham, maka masalah dari perubahan GPL adalah kecil untuk
+dibandingkan. Jika Netscape percaya bahwa konsiderasi praktis akan
+memberanikan sebagian besar dari perangkat lunak untuk menerbitkan
+perubahannya kembali ke Netscape, tanpa dipaksakan, alasan sama juga berlaku
+dalam dunia perangkat lunak bebas. Netscape sebaiknya mengenali bahwa
+perubahan ini dapat diterima, dan mengadopsinya, untuk menghindari
+mempertentangkan perancang perangkat lunak bebas dengan sebuah dilema yang
+serius.</p>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 4.0. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>Copyright &copy; 1998, 2003 Free Software Foundation, Inc.</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/4.0/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 4.0 Internasional</a> (CC BY-ND 4.0).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 16:23:48 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/plan-nine.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/plan-nine.html
new file mode 100644
index 0000000..e0276f9
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/plan-nine.html
@@ -0,0 +1,228 @@
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/philosophy/plan-nine.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.77 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Permasalahan Dengan Lisensi Plan 9 - Proyek GNU - Free Software Foundation</title>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/plan-nine.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<h2>Permasalahan Dengan Lisensi (Semula) Plan 9</h2>
+
+<p>oleh <a href="http://www.stallman.org/"><strong>Richard
+Stallman</strong></a></p>
+
+<p><em>CATATAN:</em> Tulisan ini berlaku untuk lisensi semula dari Plan
+9. Lisensi Plan 9 yang sekarang memenuhi persyaratan sebagai perangkat lunak
+bebas (dan juga <em>open source</em>). Jadi, artikel ini merupakan contoh
+dari hal yang relevan secara historis. Bagaimana pun, butir-butir yang
+dibahas tetap valid</p>
+
+<hr />
+
+<p>
+Saat saya melihat pemberitahuan bahwa perangkat lunak Plan-9 telah
+dikeluarkan sebagai perangkat lunak yang bersifat “open source”, saya
+berpikir kenapa tidak sekalian menjadi perangkat lunak bebas saja. Setelah
+mempelajari lisensi tersebut, kesimpulan saya adalah bahwa perangkat lunak
+itu tidak bebas; lisensi tersebut berisi beberapa larangan yang sama sekali
+tidak dapat diterima oleh gerakan Perangkat Lunak Bebas (lihat <a
+href="/philosophy/free-sw.html">http://www.gnu.org/philosophy/free-sw.html</a>).</p>
+
+<p>
+Saya bukan seorang pendukung gerakan Open Source, tetapi saya merasa lega
+saat salah seorang pemimpin mereka memberi tahu bahwa mereka juga tidak
+dapat menerima lisensi tersebut. Saat para pengembang Plan-9
+mendeskripsikannya sebagai “open source”, mereka merubah pengertian dari
+istilah tersebut dan karena itu menyebabkan kebingungan untuk berbagai pihak
+(istilah ini terlalu sering disalah-artikan; lihat <a
+href="/philosophy/open-source-misses-the-point.html">http://www.gnu.org/philosophy/open-source-misses-the-point.html</a>).</p>
+
+<p>
+Di bawah ini adalah beberapa permasalahan yang saya temukan dalam lisensi
+dari Plan-9. Beberapa klausalnya mengekang perangkat lunak Plan-9 sehingga
+secara jelas menjadi bersifat tidak bebas; beberapa lainnya hanya bersifat
+sangat menjengkelkan.</p>
+
+<p>
+Pertama, inilah klausul-klausul yang menyebabkan perangkat lunak tersebut
+menjadi bersifat “tidak bebas”.</p>
+<p>
+<strong>Anda setuju untuk memberikan <em>Original Contributor</em>, jika ia
+meminta, salinan dari seluruh kode sumber, kode objek dan dokumen modifikasi
+yang terkait yang dibuat atau dikontribusikan oleh anda jika digunakan untuk
+tujuan apapun</strong>.</p>
+<p>
+Hal ini menyebabkan pelarangan untuk modifikasi untuk penggunaan pribadi,
+yang akan merampas hak dasar dari para pengguna.</p>
+<p>
+<strong>Dan dapat, pada pilihan Anda, meliputi harga yang wajar untuk
+penggunaan media apa pun</strong>.</p>
+<p>
+Hal ini akan membatasi harga yang dikenakan untuk distribusi awal, yang
+berarti pelarangan penjualan salinan program untuk memperoleh keuntungan.</p>
+<p>
+<strong>Pendistribusian dari perangkat lunak berlisensi kepada pihak ketiga
+yang menginginkan program ini akan dikenakan persyaratan dan kondisi yang
+sama seperti yang disebutkan pada awal Perjanjian,</strong></p>
+<p>
+Hal ini sepertinya mengatakan bahwa saat anda mendistribusikan maka anda
+harus membuat kontrak dengan pihak yang memperoleh program tersebut, seperti
+yang diharuskan Lucent jika anda mengambil program ini.</p>
+<p>
+<strong>1. Lisensi dan hak yang terkandung dalam perjanjian ini akan hilang
+secara otomatis jika (i) Anda tidak bisa memenuhi semua persyaratan dan
+kondisi di dalamnya; atau (ii) Anda berinisiatif atau berpartisipasi dalam
+suatu aksi terhadap <i>Original Contributor</i> dan/atau Contributor
+lainnya.</strong></p>
+<p>
+Hal ini sepertinya dapat diterima pada awalnya, namun kemudian saya
+menyadari bahwa ini bertindak terlalu jauh. Klausal pembatasan seperti ini
+akan terlegitimasi jika hanya dibatasi untuk hak paten saja, tapi ini
+tidak. Ini akan berarti bahwa jika Lucent atau kontributor lainnya
+melanggar lisensi dari paket perangkat lunak bebas yang dilindungi oleh GPL
+milik anda, dan anda mencoba untuk menggunakan lisensi tersebut, maka anda
+akan kehilangan hak untuk menggunakan kode dari program Plan-9.</p>
+<p>
+<strong>Anda setuju bahwa jika anda mengeluarkan atau mengeluarkan kembali
+suatu perangkat lunak yang dipatenkan atau modifikasinya, Anda harus
+mengikuti peraturan dari <em>United States Export Administration</em> dan
+akan memberi ganti kerugian kepada <i>Original Contributor</i> dan
+Contributor lainnya untuk semua kekurangan yang terdapat di dalamnya.
+</strong></p>
+<p>
+Sangat tidak bisa diterima bahwa suatu lisensi harus mengikuti peraturan
+dari <em>US export control regulation</em>. Walaupun mereka adalah hukum
+yang sah, namun peraturan itu hanya berlaku untuk situasi tertentu tanpa
+memperdulikan apakan mereka disebutkan dalam suatu lisensi; bagaimana pun
+mengikut sertakan mereka sebagai salah satu persyaratan dalam lisensi akan
+memperbesar jangkauan dan aktivitas mereka di luar yurisdiksi dari
+pemerintahan Amerika Serikat, dan hal ini sangatlah salah.</p>
+<p>
+Bagian lain dari distribusi dipenuhi dengan pelarangan-pelarangan lain yang
+juga tidak dapat diterima:</p>
+<p>
+<strong>2.2 Tidak ada hak yang diberikan ke dalam lisensi yang dapat
+menciptakan suatu aktivitas tambahan atau pendistribusian (selain perangkat
+lunak asli atau tiruan karena itu) font yang ditampilkan di layar yang
+diidentifikasikan dalam sub directory /lib/font/bit/lucida dan font untuk
+mesin cetak (Lucida Sans Unicode, Lucida Sans Italic, Lucida Sans Demibold,
+Lucida Typewriter, Lucida Sans Typewriter83), diidentifikasikan dalam sub
+directory /sys/lib/postscript /font. </strong></p>
+<p>
+Satu bagian dari koleksi ini adalah bebas, font Ghostscript yang dilindungi
+oleh GNU GPL. Sisanya bahkan tidak mendekati.</p>
+<p>
+Disamping kesalahan-kesalahan fatal tersebut, lisensi ini mempunyai
+peraturan-peraturan lain yang menjengkelkan:</p>
+<p>
+<strong>&hellip; misalkan, jika Anda atau <em>Contributor</em> manapun
+menyertakan Perangkat Lunak Berlisensi dalam suatu penawaran komersial
+(“<em>Commercial Contributor</em>”), <em>Commercial Contributor</em>
+tersebut harus menyetujui untuk melindungi dan mengganti kerugian dari
+<em>Original Contributor</em> dan semua Contributor lainnya (disebut juga
+“<em>Indemnified Contributors</em>”)</strong>.</p>
+<p>
+Mengharuskan penggantian kerugian dari para pengguna adalah hal yang cukup
+menjengkelkan.</p>
+<p>
+<strong>Para <em>Contributor</em> akan memiliki hak yang tidak terbatas, non
+eksklusif, global, terus menerus dan bebas royalty, untuk digunakan,
+reproduksi, modifikasi, menampilkan, sublisensi dan mendistribusikan
+modifikasi Anda, dan akan memberikan pihak ketiga hak yang sama, termasuk
+tanpa pembatasan sebagai bagian dari atau dengan perangkat lunak yang
+berlisensi;</strong></p>
+<p>
+Ini adalah variasi dari <a
+href="/licenses/license-list.html#SoftwareLicenses">NPL</a> asimetris: anda
+memperoleh hak yang terbatas, namun mereka memiliki hak yang tidak terbatas
+untuk menggunakan perubahan yang anda lakukan. Walau hal ini tidak
+mendiskualifikasi lisensi sebagai suatu perangkat lunak yang bebas (jika
+semua masalah lainnya sudah dibetulkan) namun hal ini sangat disayangkan.</p>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 3.0 US. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>Copyright &copy; 2000 Richard Stallman</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/3.0/us/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 3.0 Amerika Serikat</a> (CC BY-ND 3.0
+US).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 16:27:46 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/pragmatic.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/pragmatic.html
new file mode 100644
index 0000000..3e5bf72
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/pragmatic.html
@@ -0,0 +1,268 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/philosophy/po/pragmatic.id.po">
+ https://www.gnu.org/philosophy/po/pragmatic.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/philosophy/pragmatic.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2002-08-26" -->
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/philosophy/pragmatic.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.77 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Copyleft: Pragmatic Idealism - Proyek GNU - Free Software Foundation</title>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/pragmatic.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<h2>Copyleft: Pragmatic Idealism</h2>
+
+<p>
+oleh <a href="http://www.stallman.org/"><strong>Richard
+Stallman</strong></a></p>
+
+<p>
+Setiap keputusan yang dibuat seseorang berakar dari nilai-nilai dan
+tujuan-tujuan yang dimilikinya. Orang-orang bisa memiliki banyak perbedaan
+tujuan dan nilai; popularitas, keuntungan, cinta, keselamatan, kesenangan
+dan kebebasan, adalah beberapa tujuan yang mungkin dimiliki oleh seseorang
+yang baik. Ketika tujuan tersebut adalah membantu orang lain, kita
+mengatakan itu adalah idealisme.</p>
+
+<p>
+Pekerjaan saya dalam bidang perangkat lunak bebas dimotivasi oleh tujuan
+yang idealistik; menyebarkan kebebasan dan kerjasama. Saya ingin <a
+href="/philosophy/why-copyleft.html">memberikan semangat kepada perangkat
+lunak bebas untuk menyebar</a>, menggantikan kelayakan perangkat lunak yang
+melarang kerjasama, dan akan membuat masyarakat kita lebih baik.</p>
+<p>
+Itulah alasan dasar mengapa GNU General Public License ditulis seperti
+itu&mdash;sebagai <a href="/copyleft"> copyleft</a>. Semua kode yang
+ditambahkan kepada sebuah GPL&mdash;program yang dicakupi harus berupa
+perangkat lunak bebas, walapun diletakkan pada file yang terpisah. Saya
+membuat kode program saya tersedia untuk digunakan dalam perangkat lunak
+bebas, dan tidak untuk digunakan pada kelayakan perangkat lunak, untuk
+memberi semangat kepada pembuat perangkat lunak untuk membuatnya bebas
+pula. Saya membayangkan kelayakan perangkat lunak menggunakan hak cipta
+untuk menghentikan kita berbagi, kita pekerjasama bisa menggunakan hak cipta
+untuk memberikan pekerjasama yang lain keuntungan bagi diri mereka sendiri;
+mereka bisa menggunakan kode program kita.</p>
+<p>
+Tidak semua orang yang menggunakan GNU GPL memiliki tujuan ini. Tahun-tahun
+sebelumnya, seorang teman saya diminta untuk merilis sebuah copyleft
+programnya menjadi dibawah syarat-syarat non-copyleft program. Ia memberikan
+respon kurang lebih sebagai berikut:</p>
+<blockquote><p>
+&ldquo;Kadang-kadang saya bekerja pada perangkat lunak bebas, dan terkadang
+saya bekerja pada kelayakan perangkat lunak&mdash;tapi ketika saya membuat
+kelayakan perangkat lunak saya berharap untuk <em>dibayar</em>.&rdquo;
+</p></blockquote>
+
+<p>
+Dia bersedia untuk membagikan pekerjaannya kepada masyarakat yang membagikan
+perangkat lunak, tapi tidak melihat alasan untuk memberikan bantuan kepada
+produk bisnis yang tak akan terjangkau oleh masyarakat kita. Tujuannya
+berbeda dengan saya, tetapi dia memutuskan bahwa GNU GPL berguna unuk
+tujuannya pula.</p>
+<p>
+Jika anda ingin menjangkau sesuatu didunia, idealisme tidaklah
+cukup&mdash;anda harus memilih metode yang akan berhasil untuk mencapai
+tujuan tersebut. Dengan kata lain anda harus menjadi
+&ldquo;pragmatis&rdquo;. Apakah GPL pragmatis? Marilah kita melihat hasilnya
+berikut ini.</p>
+<p>
+Pikirkan GNU C++. Mengapa kita memiliki sebuah compiler C++ yang bebas?
+Hanya karena GNU GPL mengatakan itu harus bebas. GNU C++ dikembangkan oleh
+konsorsium industri, MCC, dimulai dari GNU C compiler. MCC biasanya bekerja
+sebagai acuan kelayakan sebisa mungkin. Tetapi mereka membuat C++ sebagai
+ujung tombak perangkat lunak bebas, karena GNU GPL berkata hanya itu cara
+mereka untuk bisa merilisnya. C++ menyertakan banyak file baru, tetapi
+semenjak mereka bermaksud untuk dihubungkan GCC, GPL tidak berlaku untuk
+mereka. Keuntungan bagi masyarakat kita menjadi terbukti.</p>
+<p>
+Pikirkan GNU Objective C. NeXT pada mulanya ingin membuatnya sebagai acuan
+kelayakan, mereka mengajukan untuk merilisnya sebagai file-file
+<samp>.o</samp>, dan membiarkan pengguna menghubungkan mereka dengan
+keseluruhan GCC, berpikir bahwa ini adalah jalan sekitar permintaan
+GPL. Tapi pengacara kami berkata bahwa ini tidak dapat menghindari
+permintaan GPL, dan tidak diijinkan. Kemudian mereka membuat Objective C
+sebagai perangkat lunak bebas.</p>
+<p>
+Contoh-contoh diatas terjadi beberapa tahun yang lampau, tetapi GNU GPL
+terus memberikan kita perangkat lunak bebas.</p>
+<p>
+Banyak kepustakaan GNU yang dicakup oleh GNU Lesser General Public License,
+tapi tidak semuanya. Sebuah kepustakaan GNU yang dicakup oleh kepustakaan
+GNU GPL yang biasanya adalah Readline, yang mengimplementasikan pengeditan
+baris perintah. Sebulan yang lalu, saya menemukan bahwa program-program
+yang tidak bebas dirancang untuk menggunakan Readline, saya memberitahu
+pengembang tersebut bahwa hal tersebut tidak diijinkan. Ia bisa saja
+mengambil pengeditan baris perintah dari program tersebut, tapi yang ia
+seharusnya lakukan adalah merilisnya dibawah GPL. Sekarang program tersebut
+bebas.</p>
+<p>
+Para programer yang menyempurnakan GCC (atau Emacs, Bash, Linux, atau GPL
+program apa saja) terkadang dipekerjakan oleh perusahaan atau
+universitas. Ketika programer tersebut ingin mengembalikan hasil pekerjaanya
+kepada masyarakat, dan melihat kodenya pada rilis berikutnya, pimpinannya
+mungkin berkata &ldquo;Tunggu dulu&mdash;kode programmu adalah milik kami!
+Kami tidak ingin membaginya; kami telah memutuskan untuk mengubah hasil
+pengembanganmu sebagai produk kelayakan perangkat lunak.&rdquo;</p>
+<p>
+Beginilah bagaimana GNU GPL datang sebagai penyelamat. Para programer
+menampilkan kepada pimpinannya bahwa produk acuan kelayakan perangkat lunak
+ini akan menghadapi masalah hak cipta, dan karena itu sang pimpinan
+menyadari bahwa ia hanya memiliki dua pilihan: merelease kode baru tersebut
+sebagai perangkat lunak baru, atau tidak sama sekali. Hampir selalu ia
+membiarkan programmer melakukan apa saja yang dia inginkan, dan kode
+tersebut akan menjadi release berikutnya.</p>
+<p>
+GNU GPL bukanlah tuan yang baik. Ia mengatakan tidak pada beberapa hal yang
+mungkin orang-orang ingin lakukan. Ada pengguna yang mengatakan bahwa ini
+merupakan hal yang buruk&mdash;bahwa GPL &ldquo;tidak menyertakan&rdquo;
+beberapa acuan kelayakan perangkat lunak milik pengembang yang &ldquo;perlu
+untuk dibawa kepada komunitas perangkat lunak bebas.&rdquo;</p>
+<p>
+Tapi kita tidak mengeluarkan mereka dari komunitas, mereka memilih untuk
+tidak masuk. Pilihan mereka untuk menciptakan perangkat lunak bersifat acuan
+kelayakan merupakan sebuah pilihan untuk tetap berada diluar komunitas
+kami. Berada didalam komunitas kami artinya bergabung dalam bekerja sama
+dengan kami. Kami tidak dapat &ldquo;membawa mereka kedalam komunitas
+kami&rdquo; jika mereka tidak ingin bergabung.</p>
+<p>
+Yang <em>dapat</em> kami lakukan adalah menawarkan mereka sebuah ajakan
+untuk bergabung. GNU GPL dirancang untuk membuat inducement dari perangkat
+lunak kami yang ada: &ldquo;Jika Anda akan menjadikan perangkat lunak bebas,
+Anda dapat menggunakan kode ini.&rdquo; Tentu saja, ia tidak akan
+memenangkan mereka selalu, tapi ia memenangkan banyak waktu.</p>
+<p>
+Pengembangan acuan kelayakan perangkat lunak tidak memberikan sumbangan
+terhadap masyarakat kami, tetapi para pengembangnya seringkali menginginkan
+bantuan dari kami. Pengguna perangkat lunak bebas ini dapat menawarkan
+pengembang perangkat lunak bebas penekanan pada ego pengenalan dan
+penghargaan, tetapi bisa sangat menggoda ketike kalangan bisnis berkata
+kepada anda &ldquo;Cukup ijinkan kami meletakkan paket anda dalam program
+acuan kelayakan kami, dan program anda akan digunakan oleh banyak
+orang&rdquo; Godaan tersebut bisa sangat kuat, tetapi untuk jangka panjang
+kita lebih baik menjauh jika kita dapat menolaknya.</p>
+<p>
+Godaan dan tekanan lebih sulit untuk dikenali ketika mereka datang secara
+tidak langsung, melalui organisasi perangkat lunak bebas yang telah
+mengadopsi kebijaksanaan dari kelayakan perangkat lunak. X Consortium (dan
+pendahulunya, Open Group) menawarkan sebuah contoh : didanai oleh perusahaan
+yang telah membuat kelayakan perangkat lunak, mereka telah berusaha selama
+satu dekade untuk memaksa programer tidak menggunakan copyleft. Sekarang
+Open Group telah <a href="/philosophy/x.html"> membuat X11R6.4 perangkat
+lunak yang tidak bebas</a>, Kita yang bertahan terhadap tekanan tersebut
+lega karena kita telah melakukannya.</p>
+<p>
+Pada bulan September 1998, beberapa bulan setelah X11R6.4 dirilis dengan
+peraturan distribusi yang tidak bebas, Open Group membalikkan keputusannya
+dan merilis ulangnya dalam cakupan ijin non-copyleft perangkat lunak bebas
+yang dahulu digunakan untuk X11R6.3. Terimakasih untuk Open Group, tetapi
+tindakan pembalikan yang berurutan ini tidak membatalkan kesimpulan yang
+kita ambil dari fakta bahwa menambahkan peraturan <em>dimungkinkan</em>.</p>
+<p>
+Berbicara secara pragmatis, berpikir tentang tujuan jangka panjang akan
+memperkuat kehendak Anda untuk menolak tekanan ini. Jika anda memfokuskan
+pikiran Anda pada kebebasan dan masyarakat yang Anda bisa dirikan dengan
+tetap teguh, Anda akan menemukan kekuatan untuk
+melakukannya. &ldquo;Berprinsiplah pada sesuatu, atau Anda akan jatuh untuk
+sesuatu yang sia-sia&rdquo;</p>
+<p>
+Dan jika cynics menganggap gila kebebasan, gila masyarakat&hellip;jika
+&ldquo;kaum realistis yang keras&rdquo; berkata bahwa profit adalah
+satu-satunya yang ideal&hellip;jangan hiraukan mereka, dan gunakan copyleft
+sama seperti semuanya.</p>
+
+<hr />
+<blockquote id="fsfs"><p class="big">Esai ini telah dipublikasikan dalam buku <a
+href="http://shop.fsf.org/product/free-software-free-society/"><cite>Free
+Software, Free Society: The Selected Essays of Richard
+M. Stallman</cite></a>.</p></blockquote>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 3.0 US. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>Copyright &copy; 1998 Free Software Foundation, Inc.</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/3.0/us/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 3.0 Amerika Serikat</a> (CC BY-ND 3.0
+US).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 16:23:48 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/selling.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/selling.html
new file mode 100644
index 0000000..0bad876
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/selling.html
@@ -0,0 +1,277 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/philosophy/po/selling.id.po">
+ https://www.gnu.org/philosophy/po/selling.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/philosophy/selling.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2009-12-15" -->
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/philosophy/selling.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.79 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Berjualan Perangkat Lunak Bebas - Proyek GNU - Free Software Foundation</title>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/selling.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<h2>Berjualan Perangkat Lunak Bebas</h2>
+
+<p>
+Banyak yang menyangka bahwa semangat proyek GNU ialah menganjurkan anda
+untuk tidak menarik biaya pendistribusian perangkat lunak, dan kalau pun
+ditarik, sebaiknya dengan biaya sekecil mungkin&mdash;sekedar penutup biaya.</p>
+
+<p>
+Sebetulnya, kami menganjurkan para pengedar <a
+href="/philosophy/free-sw.html">perangkat lunak bebas</a> untuk menarik
+biaya sebanyak yang diinginkan atau yang sanggup dikutip. Jika anda
+keheranan, silakan menyimak lanjut tulisan ini.</p>
+
+<p>
+Kata “bebas” memiliki dua arti yang umum; bebas dapat mengacu baik pada
+kebebasan atau pun pada harga. Ketika kita berbicara tentang “perangkat
+lunak yang bebas”, kita sedang membicarakan kebebasan, dan bukan harga
+(Bayangkan peri hal “kebebasan berpendapat”, dan bukannya “bir bebas biaya/
+gratis”). Tepatnya, hal tersebut berarti bahwa para pengguna bebas untuk
+menjalankan suatu program, mengubah suatu program, dan mendistribusi ulang
+suatu program dengan atau tanpa mengubahnya.</p>
+
+<p>
+Program bebas terkadang didistribusikan secara gratis, dan terkadang dengan
+harga yang substansial. Sering program yang sama muncul dari dua jalur yang
+berbeda. Program itu sendiri bebas terlepas dari harganya, karena para
+penggunanya mempunyai kebebasan dalam menggunakannya.</p>
+
+<p>
+<a href="/philosophy/categories.html#ProprietarySoftware">Program tidak
+bebas</a> biasanya dijual dengan harga tinggi, tetapi kadangkala ada toko
+yang memberikan anda sebuah salinan tanpa biaya. Hal tersebut tidak membuat
+perangkat lunak tersebut menjadi perangkat lunak bebas. Dengan harga atau
+tanpa harga, program tersebut tidak bebas karena pengguna tidak mempunyai
+kebebasan.</p>
+
+<p>
+Berhubung perangkat lunak bebas bukan perihal harga, harga yang murah tidak
+menjadikannya menjadi lebih bebas, atau mendekati bebas. Jadi jika anda
+mendistribusi ulang salinan dari perangkat lunak bebas, anda dapat saja
+menarik biaya dan <em>mendapatkan uang</em>. Mendistribusi ulang perangkat
+lunak bebas merupakan kegiatan yang baik dan sah; jika anda melakukannya,
+silakan juga menarik keuntungan.</p>
+
+<p>
+Perangkat lunak bebas merupakan sebuah proyek masyarakat, sehingga
+seharusnya yang bergantung kepada perangkat tersebut, turut memikirkan
+berbagai cara berkontribusi untuk membangun masyarakat tersebut. Untuk para
+distributor, hal tersebut dapat dilakukan dengan menyisihkan sebagian
+keuntungannya kepada <a href="/fsf/fsf.html"><em>Free Software
+Foundation</em></a> (FSF, Yayasan Perangkat Lunak Bebas), atau kepada
+berbagai proyek pengembangan perangkat lunak bebas lainnya. Dengan
+membiayai pengembangannya, anda ikut berpartisipasi dalam memajukan dunia
+perangkat lunak bebas.</p>
+
+<p>
+<strong> Mendistribusikan perangkat lunak bebas merupakan peluang untuk
+menarik dana pengembangan. Jangan sia-siakan kesempatan tersebut! </strong></p>
+
+<p>
+Agar dapat berkontribusi untuk mendanai perangkat lunak bebas, dibutuhkan
+sisa hasil usaha yang cukup. Jika berjualan terlalu murah, ada kemungkinan
+tanpa kelebihan dana untuk mendukung pengembangannya.</p>
+
+<h3>Akankah harga distribusi yang tinggi merugikan beberapa pengguna?</h3>
+
+<p>
+Terkadang ada yang khawatir bahwa harga distribusi yang tinggi akan membuat
+perangkat lunak bebas tidak terjangkau oleh pengguna ekonomi lemah. Dengan
+<a href="/philosophy/categories.html#ProprietarySoftware">perangkat lunak
+berpemilik</a>, harga tinggi memang akan membuat perangkat lunak tidak
+terjangkau, tetapi perangkat lunak bebas berbeda.</p>
+
+<p>
+Perbedaannya ialah perangkat lunak bebas cenderung untuk menyebar ke segala
+penjuru dengan cepat, dan terdapat banyak cara untuk mendapatkannya.</p>
+
+<p>
+Para penimbun perangkat lunak akan mencoba berbagai cara untuk mencegah anda
+menggunakan program berpemilik tanpa bayaran layak. Jika harga ini tinggi,
+hal tersebut akan menyulitkan beberapa pengguna untuk menggunakan
+programnya.</p>
+
+<p>
+Dengan perangkat lunak bebas, para pengguna <em>tidak perlu</em> membayar
+biaya distribusi untuk menggunakan perangkat lunak tersebut. Mereka boleh
+menyalin program dari temannya, atau dengan bantuan seorang teman dengan
+akses internet. Atau beberapa pengguna dapat patungan membeli sekeping
+CD-ROM, kemudian masing-masing boleh menginstal perangkat lunak
+tersebut. Harga CD-ROM yang tinggi bukanlah merupakan kendala utama, jika
+perangkat lunaknya bebas.</p>
+
+<h3>Akankah harga distribusi yang tinggi mengurangi penggunaan perangkat lunak
+bebas?</h3>
+
+<p>
+Masalah umum lainnya ialah kepopuleran dari perangkat lunak bebas. Ada yang
+beranggapan bahwa harga tinggi untuk mendistribusikan akan mengurangi jumlah
+pengguna, atau bahwa harga yang rendah akan mendorong peningkatan jumlah
+pengguna perangkat lunak bebas.</p>
+
+<p>
+Hal ini betul untuk perangkat lunak berpemilik&mdash;namun perangkat lunak
+bebas, berbeda. Mengingat ada berbagai cara untuk menyalin, biaya jasa
+distribusi tidak berpengaruh banyak terhadap kepopuleran perangkat lunak.</p>
+
+<p>
+Dalam jangka waktu lama, jumlah pengguna perangkat lunak bebas akan
+ditentukan oleh <em>kemampuan perangkat lunak bebas tersebut</em>, dan
+seberapa mudah cara mengunakannya. Banyak yang akan terus menggunakan
+perangkat lunak berpemilik jika perangkat lunak bebas tidak memberikan yang
+diinginkan. Jadi, jika ingin meningkatkan jumlah pengguna dalam waktu lama,
+kita seharusnya mengutamakan <em>pengembangan lebih banyak lagi perangkat
+lunak bebas</em>.</p>
+
+<p>
+Cara langsung untuk melakukan hal tersebut ialah dengan menulis sendiri <a
+href="http://savannah.gnu.org/projects/tasklist">perangkat lunak bebas</a>
+atau <a href="/doc/doc.html">manual</a> yang diperlukan. Namun jika anda
+lebih suka melakukan pendistribusian daripada menulis, cara paling baik yang
+dapat membantu ialah mencarikan dana agar orang lain dapat menulisnya.</p>
+
+<h3>Istilah “berjualan perangkat lunak” dapat membingungkan juga</h3>
+
+<p>
+Secara harfiah, “berjualan” berarti berdagang barang untuk uang. Menjual
+sebuah salian program bebas merupakan sesuatu yang sah, dan kami mendukung
+hal tersebut.</p>
+
+<p>
+Namun yang mana dari pada, terhadap istilah “<a
+href="/philosophy/words-to-avoid.html#SellSoftware">berjualan perangkat
+lunak</a>”, biasanya terbayang cara-cara yang biasa dilakukan oleh pelaku
+bisnis: menjadikan sebuah perangkat lunak berpemilik dan tidak bebas lagi.</p>
+
+<p>
+Kecuali anda akan menguraikan perbedaannya secara teliti, seperti pada
+tulisan ini, kami menyarankan lebih baik menghindari penggunaan istilah
+“berjualan perangkat lunak” serta memilih istilah lainnya. Umpamanya, anda
+dapat mengatakan “mendistribusikan perangkat lunak bebas dengan
+biaya”&mdash;sehingga tidak membingungkan.</p>
+
+<h3>Tinggi atau rendahnya biaya, dan GNU GPL</h3>
+
+<p>
+Kecuali untuk situasi khusus, <a href="/copyleft/gpl.html"><em>GNU General
+Public License</em></a> (GNU GPL, Lisensi Publik Umum GNU) tidak
+mensyaratkan mengenai berapa besar biaya yang boleh ditarik untuk
+mendistribusikan perangkat lunak bebas. Anda boleh tidak mengutip biaya,
+sangat murah, bahkan satu milyar dollar. Terserah anda, dan pasar, dan
+jangan komplain pada kami jika tak seorang pun ingin membayar satu milyar
+dollar untuk sebuah salinan perangkat lunak.</p>
+
+<p>
+Satu pengecualiannya ialah jika binarinya didistribusikan tanpa <em>source
+code</em> yang lengkap. Yang melakukan hal tersebut diwajibkan oleh GNU GPL
+untuk menyediakan <em>source code</em> jika diminta. Tanpa pembatasan biaya
+untuk <em>source code</em> tersebut, mereka dapat menetapkan biaya
+berlebihan bagi setiap orang&mdash;umpama, satu milyar dolar&mdash;dan
+berpura-pura memberikan kode sumber padahal sebenarnya merahasiakannya.
+Jadi <a href="/licenses/gpl.html#section6">untuk kasus tersebut, kita harus
+membatasi biaya <em>source code</em></a> untuk meyakinkan kebebasan para
+pengguna. Pada umumnya, bagaimana pun juga, tidak ada justifikasi untuk
+membatasi biaya pendistribusian, jadi kita tidak melakukan pembatasan.</p>
+
+<p>
+Terkadang ada beberapa perusahan yang melewati batas menetapkan ketentuan
+seperti yang ditetapkan oleh GNU GPL, seperti mereka mengatakan “tidak perlu
+membayar untuk perangkat lunak GNU”, atau serupa itu. Mereka tidak akan
+mendapat apa pun untuk hal tersebut. Perangkat Lunak Bebas ialah perihal
+kebebasan, dan menerapkan GNU GPL merupakan cara untuk mempertahankan
+kebebasan. Ketika kita mempertahankan kebebasan para pengguna, kita
+mengabaikanisu lainnya seperti penetapan biaya distribusi. Kebebasan
+merupakan isu utama, isu keseluruhan, dan satu-satunya isu.</p>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 4.0. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>Copyright &copy; 1996, 1997, 1998, 2001, 2007, Free Software Foundation,
+Inc.</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/4.0/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 4.0 Internasional</a> (CC BY-ND 4.0).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 16:23:48 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/shouldbefree.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/shouldbefree.html
new file mode 100644
index 0000000..194cf23
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/shouldbefree.html
@@ -0,0 +1,981 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/philosophy/po/shouldbefree.id.po">
+ https://www.gnu.org/philosophy/po/shouldbefree.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/philosophy/shouldbefree.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2002-06-12" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.86 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Mengapa Perangkat Lunak Seharusnya Bebas - Proyek GNU - Free Software
+Foundation</title>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/shouldbefree.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<h2>Mengapa Perangkat Lunak Seharusnya Bebas</h2>
+
+<p>
+oleh <a href="http://www.stallman.org/"><strong>Richard
+Stallman</strong></a></p>
+<h3 id="introduction">Pendahuluan</h3>
+<p>
+Keberadaan perangkat lunak tidak dapat menghindarkan pertanyaan perihal,
+bagaimana seharusnya memutuskan aturan penggunaannya. Sebagai contoh,
+seseorang yang mempunyai salinan sebuah program bertemu dengan orang lain
+yang ingin menyalinnya. Apakah mereka dibolehkan untuk menyalin program
+tersebut; siapakah yang seharusnya menentukan apakah hal tersebut
+diperbolehkan? Apakah pihak tersebut diatas terlibat? Ataukah ada pihak
+lain, yang disebut sebagai &ldquo;Pemilik&rdquo;.</p>
+<p>
+ Biasanya, asumsi kriteria para pengembang perangkat lunak untuk pertanyaan
+tersebut, ialah memaksimalkan keuntungan para pengembang. Kekuatan politik
+bisnis telah mengarahkan pemerintah untuk menerima kriteria ini yang
+diajukan oleh para pengembang: suatu program mempunyai pemilik, biasanya
+sebuah perusahaan yang berhubungan dengan pengembangannya.</p>
+<p>
+ Saya ingin mempertimbangkan pertanyaan serupa dengan menggunakan kriteria
+yang berbeda: kesejahteraan dan kebebasan masyarakat pada umumnya.</p>
+<p>
+ Pertanyaan tersebut di atas kurang dapat terjawab dengan perangkat hukum
+dewasa ini&mdash;hukum yang seharusnya sesuai dengan etika, dan bukan
+sebaliknya. Tidak juga dengan kebiasaan perilaku dewasa ini, walau pun
+menyarankan beberapa jawaban. Satu-satunya jalan untuk menilai ini ialah
+menyimak siapa yang diuntungkan dan siapa yang dirugikan dengan adanya
+kepemilikan perangkat lunak, mengapa, dan seberapa besar. Dengan kata lain,
+kita seharusnya melakukan analisa untung-rugi atas nama masyarakat secara
+keseluruhan, tanpa mengesampingkan kebebasan individu serta produksi
+barang-barang materi.</p>
+<p>
+ Dalam tulisan ini, saya akan menerangkan tentang efek-efek dari kepemilikan,
+dan menunjukan bahwa hasilnya merupakan sebuah kerugian. Kesimpulan saya
+ialah bahwa para pemrogram memiliki kewajiban untuk mengajak para pemrogram
+lainnya untuk: berbagi, mendistribusi ulang, mempelajari, serta meningkatkan
+kinerja perangkat lunak sesama pemrogram. Dengan kata lain, mengembangkan <a
+href="/philosophy/free-sw.html">perangkat lunak &ldquo;bebas&rdquo;</a> <a
+href="#f1">(1)</a>.</p>
+
+<h3 id="owner-justification">Alasan Para Pemilik Membenarkan Posisi Mereka</h3>
+<p>
+ Aturan yang berlaku dewasa ini menganggap program merupakan hak milik. Dua
+alasan yang diajukan oleh pihak yang diuntungkan aturan ini ialah: alasan
+emosional dan alasan ekonomi.</p>
+<p>
+ Alasan emosional akan seperti berikut: &ldquo;Saya sudah susah payah,
+sepenuh hati menambatkan jiwa pada program ini. Ini datang dari
+<em>saya</em>, sehingga ini <em>milik saya</em>!&rdquo;</p>
+<p>
+ Alasan ini tidak memerlukan pembantahan yang serius. Perasaan keterikatan
+dapat tumbuh pada para pemrogram jika mereka telah menyatu dengan
+programnya; hal ini tidak dapat terelakan. Bandingkan, sebagai contoh,
+betapa mudahnya para pemrogram tersebut menyerahkan seluruh haknya kepada
+sebuah perusahaan besar untuk mendapatkan gaji; keterikatan emosi hilang
+secara misterius. Sebaliknya, para artis dan seniman besar pada jaman
+pertengahan, mereka tidak mencantumkan sama sekali nama mereka pada hasil
+pekerjaannya. Bagi mereka nama bukan lah suatu yang penting. Permasalahannya
+adalah bahwa pekerjaan dapat diselesaikandan tujuannya dapat
+tercapai. Pandangan ini telah bertahan ratusan tahun lamanya.</p>
+<p>
+ Alasan ekonomi akan kira-kira seperti berikut: &ldquo;Saya ingin kaya
+(biasanya diutarakan secara kurang akurat sebagai &lsquo;mata
+pencaharian&rsquo;), dan jika anda tidak mengijinkan saya menjadi kaya
+dengan memrogram, maka saya tidak akan memrogram. Jika orang lain seperti
+saya, maka tidak akan ada orang mau memrogram. Maka anda akan tertahan
+dengan tidak adanya program sama sekali!&rdquo; Ancaman ini biasanya
+dianggap sebagai nasihat bersahabat dari yang bijaksana.</p>
+<p>
+ Berikut akan dijelaskan, mengapa ancaman tersebut hanyalah gertak
+sambal. Pertama-tama, saya ingin mengalamatkan sebuah asumsi implisit yang
+lebih masuk akal dalam formulasi lain dari alasan tersebut.</p>
+<p>
+ Formulasi tersebut dimulai dengan membandingkan keuntungan sosial dari
+adanya program berpemilik dengan keadaan tanpa program tersebut, dan
+kemudian menyimpulkan bahwa pengembangan perangkat lunak berpemilik secara
+keseluruhan, menguntungkan, dan seharusnya berkembang. Kekeliruan disini
+ialah hanya membandingkan 2 buah hal&mdash;perangkat lunak berpemilik dengan
+tanpa perangkat lunak&mdash;dengan anggapan bahwa tidak ada kemungkinan
+lain.</p>
+<p>
+ Pada sebuah sistem ber<em>HaKI</em>, pengembangan perangkat lunak biasanya
+terkait dengan keberadaan dari seorang pemilik yang mengendalikan
+pemenfaatan perangkat lunak tersebut. Selama kaitan tersebut ada, kita akan
+sering berhadapan dengan pemilihan perangkat lunak berpemilik, atau tidak.
+Namun, kaitan tersebut tidak terhindari, selain menjadi akibat dari sebuah
+kebijaksanaan publik yang kita pertanyakan: keputusan untuk berpemilik.
+Untuk memformulasikan pilihan tersebut antara perangkat lunak berpemilik
+dengan tidak adanya perangkat lunak adalah dengan menjadi tanda tanya.</p>
+
+<h3 id="against-having-owners">Argumentasi Menentang Kepemilikan</h3>
+<p>
+ Timbullah pertanyaan, &ldquo;Haruskah pengembangan perangkat lunak dikaitkan
+dengan kepemilikan untuk membatasi penggunaannya?</p>
+<p>
+ Untuk menjawabnya, kita harus menilai dampak kepada masyarakat dari kedua
+kegiatan tersebut secara <em>terpisah</em>, yaitu dampak terhadak
+pengembangan perangkat lunak (terlepas ketentuan penyalurannya), serta
+dampak dari pembatasan penggunaannya (dengan berasumsi perangkat lunak telah
+dikembangkan). Jika salah satu aktifitas ini menguntungkan dan yang lainnya
+merugikan, kita lebih baik memutuskan hubungannya dan hanya melakukan yang
+menguntungkan saja.</p>
+<p>
+ Dari sudut pandang yang berbeda, dapat dikatakan jika pembatasan distribusi
+sebuah program yang telah dikembangkan merugikan masyarakat secara
+keseluruhan, maka bagi pengembang perangkat lunak yang beretika akan menolak
+melakukan hal tersebut.</p>
+<p>
+ Untuk menentukan dampak dari membatasi berbagi pemanfaatan bersama, kita
+perlu membandingkan nilainya terhadap masyarakat dari sebuah program yang
+dibatasi (berpemilik) dengan program yang disediakan untuk setiap orang. Hal
+ini berarti membandingkan 2 buah hal yang mungkin terjadi.</p>
+<p>
+ Analisa ini juga menyinggung argumentasi tandingan sederhana, bahwa
+&ldquo;keuntungan memberikan sebuah salinan program kepada masyarakat
+dibatalkan akibat kerugian yang ditanggung oleh pemilik program&rdquo;.
+Argumen ini berasumsi bahwa kerugian dan keuntungan adalah seimbang. Analisa
+ini melibatkan perbandingan tersebut, dan menunjukkan bahwa keuntungannya
+yang lebih besar.</p>
+<p>
+ Untuk menelaah argumentasi ini, mari kita tinjau bidang lain seperti:
+pembangunan jalan.</p>
+<p>
+ Dapat saja pembangunan semua jalan didanai dengan tol. Hal ini memerlukan
+adanya gerbang tol disetiap sudut jalan. Sistem ini dapat menyediakan dana
+untuk memperbaiki atau menambah jalan. Hal ini juga mengharuskan setiap
+pengguna jalan untuk membayar. Namun, sebuah gerbang tol hanyalah sebuah
+rintangan yang tidak ada kaitannya dengan bagaimana jalan dan kendaraan
+tersebut digunakan.</p>
+<p>
+ Dengan membandingkan kegunaan jalan biasa dengan jalan tol, didapatkan bahwa
+jalan tanpa gerbang tol lebih murah baik pembangunan, mau pun
+pemeliharaannya, serta lebih efisien penggunaannya <a href="#f2">(2)</a>.
+Di sebuah negara miskin, tol mungkin membuat jalan tidak diperuntukkan bagi
+seluruh penduduk. Jalan tanpa gerbang tol lebih menguntungkan bagi
+masyakarat dengan biaya yang lebih murah; hal ini lebih dipilih oleh
+masyarakat. Oleh karena itu, masyarakat seharusnya memilih untuk mendanai
+jalan dengan cara lain, bukan dengan tol. Penggunaan jalan, sekali dibuat
+haruslah bebas.</p>
+<p>
+ Pendapat bahwa iuran jalan tol merupakan <em>satu-satunya</em> cara
+mendapatkan dana, sebetulnya mengurangi pilihan para pengguna. Gerbang tol
+memang menaikkan pendapatan tetapi ada hal lain selain itu, kebanyakan jalan
+tol tidak lebih baik dari jalan biasa; membuat kita berpikir penggantian
+jalan oleh jalan tol tidak memberikan manfaat jika begitu perlu diganti
+kembali menjadi jalan biasa.</p>
+<p>
+ Tentu saja pembangunan jalan biasa juga memerlukan biaya, yang juga harus
+dibayar masyarakat dengan cara lain. Namun tidak seperti halnya pada jalan
+tol yang memerlukan gerbang tol. Kitalah yang harus membayar keduanya untuk
+mendapatkan nilai tambah dari uang kita dengan membeli jalan biasa.</p>
+<p>
+ Saya tidak mengatakan bahwa jalan tol itu lebih buruk dari pada tanpa ada
+jalan sama sekali. Hal ini hanya akan terjadi jika uang tol sedemikian
+besarnya sehingga tidak ada yang mau menggunakannya&mdash;ini pasti bukan
+kehendak para pemilik jalan tol. Namun, selama gerbang tol menyebabkan
+penghamburan uang dan ketidak-nyamanan, maka lebih baik untuk mencari dana
+dalam cara yang lain.</p>
+<p>
+ Dengan menggunakan alasan yang sama, saya akan menunjukkan bahwa menerapkan
+gerbang tol sebagai biaya yang harus dibayar masyarakat untuk penggunaan
+program perangkat lunak, sehingga program-program lebih mahal untuk dibuat,
+lebih mahal untuk dikembangkan, lebih mahal untuk dipasarkan, dan kurang
+memuaskan dan efisien untuk digunakan. Hal ini seharusnya diikuti dengan
+pendorongan pengembangan perangkat lunak dalam berbagai cara. Selanjutnya
+saya akan menerangkan metode lain untuk mendorong dan membiayai pengembangan
+perangkat lunak.</p>
+
+<h4 id="harm-done">Kerugian yang Terjadi dengan Menghalangi Perangkat Lunak</h4>
+<p>
+ Misalnya suatu program telah selesai dikembangkan, dan semua biaya telah
+dibayar; dan sekarang masyarakat harus memilih apakah program tersebut akan
+dibuat berpemilik atau dibuat bebas. Anggap bahwa keberadaan dan kemampuan
+program tersebut diinginkan oleh masyarakat <a href="#f3">(3)</a>.</p>
+<p>
+ Pembatasan dalam pendistribusian dan pengubahan program tidak dapat
+mendukung kegunaannya. Batasan-batasan tersebut hanya mengganggu saja. Jadi
+dampaknya hanya negatif saja. Berapa besar dampak tersebut? Dan dampak
+seperti apa?</p>
+<p>
+ Terdapat tiga tingkatan yang merugikan akibat batasan pada suatu program:</p>
+
+<ul>
+<li>Semakin sedikit masyarakat yang memanfaatkan program tersebut.</li>
+
+<li>Tidak ada pengguna program yang dapat beradaptasi atau memperbaiki program
+tersebut.</li>
+
+<li>Pengembang lain tidak dapat mempelajari program tersebut, atau mengembangkan
+program baru berdasarkan program tersebut.</li>
+</ul>
+
+<p>
+ Setiap tingkatan tersebut memiliki suatu bentuk hubungan yang serupa dengan
+gangguan psikososial. Gangguan psikososial ini berkenaan dengan pengaruh
+dimana keputusan-keputusan masyarakat selanjutnya akan memiliki rasa,
+perilaku, dan kecenderungannya masing-masing. Perubahan-perubahan ini akan
+berpengaruh pada cara masyarakat berpikir dalam hubungan mereka dengan
+masyarakat lainnya, dan dapat memiliki pokok selanjutnya.</p>
+<p>
+ Ketiga tingkatan tersebut menyia-nyiakan sebagian dari nilai program yang
+dapat dikontribusikan, akan tetapi pokok-pokok tersebut tidak dapat
+melenyapkannya sampai nol. Apabila hal tersebut menyia-nyiakan hampir
+seluruh nilai dari program, maka menulis suatu program akan mengganggu
+masyarakat pada hampir seluruh dari usaha yang dikeluarkan untuk menulis
+program. Terjadi perdebatan bahwa suatu program akan menguntungkan untuk
+dijual bila program tersebut menyediakan beberapa jaringan yang mengatur
+keuntungan utama.</p>
+<p>
+ Bagaimana pun juga, dengan memperhatikan bentuk gangguan psikososial, tidak
+ada batas pada gangguan yang dapat dilakukan oleh pengembangan perangkat
+lunak berpemilik.</p>
+
+<h4 id="obstructing-use">Hambatan Dalam Penggunaan Program</h4>
+<p>
+ Tingkat gangguan pertama merintangi penggunaan sederhana dari sebuah
+program. Salinan sebuah program memiliki biaya marjinal yang nyaris nol (dan
+anda dapat membayar biaya ini dengan mengerjakan pekerjaan anda sendiri),
+jadi dalam pasar bebas, program tersebut memiliki harga yang mendekati
+nol. Biaya lisensi memberikan hambatan yang cukup besar dalam menggunakan
+program tersebut. Apabila ada program yang sebenarnya dapat sangat
+bermanfaat bila digunakan secara luas tetapi ternyata dibuat berpemilikan,
+maka hanya akan sedikit orang yang akan menggunakan program tersebut.</p>
+<p>
+ Sangatlah mudah, menunjukkan bahwa kontribusi suatu program dalam masyarakat
+akan berkurang bila program tersebut berpemilik. Setiap pengguna program
+yang potensial dihadapkan pada keharusan untuk membayar bila ingin
+menggunakan program. Ada yang memilih untuk membayar, ada juga yang memilih
+untuk tidak menggunakan program tersebut. Ketika seorang pengguna memilih
+untuk membayar, ini merupakan pemindahan sebesar nol dari kemakmuran antara
+dua pihak. Tapi terkadang seseorang memilih untuk tidak menggunakan program
+tersebut dan ini dapat mengganggu orang tersebut tanpa memberikan keuntungan
+apa pun bagi siapa pun. Jumlah dari angka negatif dengan nol pasti akan
+menghasilkan angka negatif.</p>
+<p>
+ Namun hal tersebut tidak akan mengurangi usaha yang dibutuhkan untuk
+mengembangkan suatu program. Sebagai hasilnya, efisiensi dari keseluruhan
+proses, dalam mencapai kepuasan pengguna per jam kerja, akan berkurang.</p>
+<p>
+ Ini merupakan perbedaan hakiki antara salinan sebuah program dengan mobil,
+kursi, atau roti. Hingga kin, belum ada mesin duplikasi seperti di film
+fiksi sains. Namun program sangatlah mudah untuk dibuat salinannya; siapa
+pun dapat membuat berapa pun jumlah salinan yang diinginkan, dengan usaha
+yang sangat kecil. Hal ini tidak berlaku untuk obyek material karena
+bahannya diawetkan, masing-masing salinan harus dibuat dari bahan-bahan
+mentah, sehingga pembuatannya sama saja dengan pembuatan pada waktu pertama
+kali.</p>
+<p>
+ Rintangan dalam penggunaan barang menjadi masuk akan karena makin sedikit
+bahan yang dibeli berarti makin sedikin bahan mentah dan usaha yang
+diperlukan untuk membuat barang-barang tersebut. Untuk penggandaan barang,
+cara yang sama tidak dapat dipakai, karena makin sedikit bahan yang dibeli
+berarti makin sedikin bahan mentah dan usaha yang diperlukan untuk membuat
+barang-barang tersebut. Memang benar bahwa tetap ada biaya awal, biaya
+pengembangan, yang muncul selama proses produksi. Tetapi selama biaya
+marjinal dari produksi tersebut signifikan, menambah bagian biaya
+pengembangan tidak akan menghasilkan perbedaan secara kualitatif. Dan juga
+tidak mensyaratkan batasan-batasan kebebasan dari pengguna-pengguna biasa.</p>
+<p>
+ Bagaimana pun juga, membebankan biaya pada sesuatu yang seharusnya dapat
+bebas merupakan perubahan secara kualitatif. Pembebanan biaya yang bersifat
+terpusat terhadap distribusi perangkat lunak menjadi suatu hambatan.</p>
+<p>
+ Terlebih lagi, produksi terpusat yang berlaku dewasa ini sangatlah tidak
+efisien, bahkan sebagai cara untuk mengedarkan perangkat lunak. Sistem ini
+termasuk pengemasan piringan atau pita dalam kemasan yang berlebihan, yang
+kemudian dikirim dalam jumlah yang besar ke seluruh dunia, untuk disimpan
+serta kemudian dijual. Ini dianggap sebagai biaya dalam melakukan bisnis,
+namun nyatanya ini merupakan bagian dari pemborosan yang diakibatkan oleh
+adanya kepemilikan.</p>
+
+<h4 id="damaging-social-cohesion">Merusak Hubungan Sosial</h4>
+<p>
+ Seandainya anda dan tetangga anda sependapat bahwa sebuah program tertentu
+itu bermanfaat. Secara etika bertetangga, anda seharusnya merasa bahwa
+penanganan situasi yang pantas memungkinkan anda berdua untuk
+menggunakannya. Bila sebuah proposal mengizinkan hanya salah satu dari anda
+untuk menggunakan program, sedangkan menolak yang lainnya, maka anda mau pun
+tetangga anda pasti tidak dapat menerimanya.</p>
+<p>
+ Menandatangani sebuah ketentuan lisensi perangkat lunak pada umumnya
+merupakan pengkhianatan kepada tetangga anda: &ldquo;Saya berjanji untuk
+mencabut hak penggunaan perangkat lunak tetangga saya, sehingga saya dapat
+memiliki salinannya untuk diri saya sendiri.&rdquo; Orang yang memilih
+pilihan seperti itu mendapatkan tekanan psikologis dalam dirinya untuk
+membenarkan ketentuan tersebut, dengan menurunkan prioritas kepentingan
+untuk menolong tetangga mereka, sehingga jiwa masyarakat menderita. Hal ini
+adalah kerusakan psikososial yang terkait dengan penghambatan penggunaan
+program oleh orang lain.</p>
+<p>
+ Banyak pengguna yang secara tidak sadar menyadari kekeliruan dalam penolakan
+penggunaan bersama, sehingga mereka memutuskan untuk mengabaikan lisensi dan
+hukum, serta tetap berbagi program tersebut. Namun pada umumnya, mereka
+merasa bersalah dalam melakukan hal tersebut. Mereka sadar bahwa mereka
+harus melanggar hukum agar dapat menjadi tetangga yang baik, tetapi mereka
+masih tetap memandang otoritas hukum, dan mereka menyimpulkan bahwa menjadi
+tetangga yang baik (yang mana mereka memang seperti itu) adalah buruk dan
+memalukan. Hal tersebut juga tergolong dalam kerugian psikologis, seseorang
+yang dapat menghindarinya dengan menyatakan bahwa perijinan dan hukum tidak
+mempunyai kekuatan moral.</p>
+<p>
+ Para pemrogram pun mengalami tekanan batin saat mengetahui bahwa akan banyak
+pengguna yang tidak akan diizinkan untuk menggunakan hasil karyanya. Hal ini
+mengakibatkan mereka bersikap sinis atau melakukan penolakan. Seorang
+pemrogram mungkin akan menguraikan secara antusias hasil karyanya yang
+secara teknis dianggapnya sangat menarik, namun jika ditanya &ldquo;Apakah
+saya akan diizinkan untuk mempergunakannya?&rdquo; dia akan menunduk, dan
+dia akan mengakuinya dengan menjawab tidak. Untuk menghindari merasa
+bersalah, entah ia akan selalu mengabaikan kenyataan atau bersikap sinis
+untuk mengurangi kepentingan tersebut.</p>
+<p>
+ Sejak masa pemerintahan Reagan, ketakutan terbesar di Amerika Serikat
+bukanlah penemuan teknis, melainkan lebih kepada keinginan untuk bekerja
+sama untuk kepentingan orang banyak. Tidaklah masuk akal untuk menganjurkan
+penemuan teknis dengan mengorbankan kepentingan orang banyak.</p>
+
+<h4 id="custom-adaptation">Menghalangi Penyesuaian Program</h4>
+<p>
+ Masalah tingkat dua perihal kerugian materi ialah ketidaksanggupan
+mengadaptasi program. Kemudahan mengubah suatu perangkat lunak ialah suatu
+kelebihan utama dibandingkan teknologi aslinya. Namun sebagian besar
+perangkat lunak komersial yang tersedia tidak dapat dimodifikasi setelah
+dibeli. Perangkat lunak tersebut telah tersedia dan pilihan kita hanya
+membeli dan menggunakannya atau tidak sama sekali.</p>
+<p>
+ Sebuah program yang dapat kita jalankan sebenarnya terdiri atas sederet
+angka-angka yang maknanya tidak jelas. Tidak seorang pun, meski pun seorang
+pemrogram yang baik, mampu dengan mudah mengubah angka-angka tersebut agar
+program melakukan sesuatu yang berbeda.</p>
+<p>
+ Para pemrogram pada umumnya bekerja dengan menggunakan &ldquo;<i>source
+code</i>&rdquo; yang ditulis dalam bahasa pemrograman seperti Fotran atau
+C. Kode program tersebut menggunakan penamaan untuk menunjukkan data yang
+digunakan dan bagian dari program, sementara operasi-operasi diwakili dengan
+simbol seperti &lsquo;+&rsquo; untuk penambahan dan &lsquo;-&rsquo; untuk
+pengurangan. Hal ini dimaksudkan untuk membantu para pembuat program dalam
+membaca dan mengubah program. Di bawah ini adalah sebuah contoh program
+untuk menghitung jarak antara 2 titik pada pesawat terbang:</p>
+
+<pre>
+ float
+ distance (p0, p1)
+ struct point p0, p1;
+ {
+ float xdist = p1.x - p0.x;
+ float ydist = p1.y - p0.y;
+ return sqrt (xdist * xdist + ydist * ydist);
+ }
+</pre>
+<p>
+ Dan ini merupakan hasil dari program diatas, pada komputer yang biasa saya
+gunakan:
+</p>
+
+<pre>
+ 1314258944 -232267772 -231844864 1634862
+ 1411907592 -231844736 2159150 1420296208
+ -234880989 -234879837 -234879966 -232295424
+ 1644167167 -3214848 1090581031 1962942495
+ 572518958 -803143692 1314803317
+</pre>
+
+<p>
+ <i>Source code</i> sangat berguna (paling tidak secara potensial) untuk
+semua pengguna program. Namun sebagian besar para pengguna tidak diizinkan
+untuk memiliki salinan <i>source code</i> tersebut. Biasanya <i>source
+code</i> program berpemilik dijaga kerahasiaannya oleh pemiliknya, untuk
+menghindarkan seseorang mempelajarinya. Para pengguna hanya menerima berkas
+berupa deretan angka-angka yang dapat dijalankan. Ini berarti hanya pemilik
+program yang dapat melakukan perubahan terhadap program tersebut.</p>
+<p>
+ Seorang teman pernah bercerita kepada saya, bahwa ia pernah bekerja sebagai
+pemrogram pada sebuah bank selama 6 bulan, menulis sebuah program yang
+serupa dengan program yang telah tersedia secara komersial. Ia yakin bahwa
+jika ia dapat memiliki <i>source code</i> dari program komersial itu, maka
+akan semakin mudah baginya untuk melakukan penyesuaian terhadap kebutuhan
+bank tersebut. Bank tempatnya bekerja bersedia untuk membayar <i>source
+code</i> tersebut tetapi si pemilik tidak mengizinkan karena merupakan
+sesuatu yang dirahasiakan. Jadi ia terpaksa menghabiskan 6 bulan untuk
+membuat program tersebut dan meski waktu kerjanya dihitung dalam GNP namun
+sebetulnya dapat dikatakan sebagai sesuatu yang sia-sia.</p>
+<p>
+ Laboratorium Kecerdasan Buatan (AI Lab) <abbr title="Massachusetts Institute
+of Technology">MIT</abbr> menerima hibah sebuah pencetak grafik dari Xerox
+pada tahun 1977. Pencetak grafik tersebut dapat dijalankan dengan perangkat
+lunak bebas sehingga kami dapat menambahkan beberapa hal-hal khusus.
+Sebagai contoh, perangkat lunak dapat memberitahu pengguna setelah ia
+menyelesaikan pencetakan. Bila pencetak tersebut mempunyai masalah seperti
+kemacetan atau kekurangan kertas, perangkat lunak akan memberitahu semua
+pengguna yang sedang menunggu giliran mencetak. Fasilitas ini berjalan
+dengan baik.</p>
+<p>
+ Kemudian Xerox memberikan AI Lab sebuah pencetak yang lebih baru, lebih
+cepat dan merupakan salah satu dari pencetak laser pertama. Proses
+pencetakan dikendalikan oleh sebuah perangkat lunak berpemilik dan bekerja
+pada sebuah komputer khusus yang terpisah. Akibatnya AI Lab tidak dapat
+melakukan modifikasi terhadap perangkat lunak tersebut. Kami hanya dapat
+mengatur pengiriman pemberitahuan ketika sebuah pencetakan telah dikirim
+pada komputer yang dimaksud, namun tidak dimungkinkan bila sedang berada
+dalam proses pencetakan (ini memakan tenggang waktu yang cukup lama). Tidak
+ada mekanisme untuk mengetahui apakah sebuah pencetakan sedang dalam proses,
+kita hanya dapat menebak apa yang terjadi. Dan tidak ada mekanisme yang
+akan menginformasikan ketika terjadi kemacetan kertas. Jadi, sering kali
+pencetak tidak bekerja selama satu jam.</p>
+<p>
+ Para pemrogram sistem di lab AI mempunyai kemampuan untuk menanggulangi
+masalah ini, bahkan mungkin sehandal pemrogram aslinya. Namun Xerox tidak
+tertarik untuk memperbaikinya, dan mencegah kami menyelesaikan masalah
+itu. Jadi kami harus menerima apa adanya dan permasalahan itu tidak pernah
+diperbaiki.</p>
+<p>
+ Kejadian seperti ini seringkali dialami oleh para pemrogram yang baik.
+Sebuah bank dapat saja menyelesaikan permasalahan yang mereka hadapi dengan
+membuat program baru dari permulaan, tetapi seorang pengguna biasa yang
+tidak memiliki kemampuan untuk itu, hanya dapat menyerah.</p>
+<p>
+ Menyerah dapat menyebabkan kerusakan psikososial&mdash;-terhadap semangat
+pengandalan diri sendiri. Adalah suatu penurunan semangat bila kita hidup
+dalam sebuah rumah yang tidak dapat kita atur ulang sesuai kebutuhan. Dan
+pada akhirnya hal tersebut akan mengakibatkan suatu pengunduran diri dan
+keputusasan, yang akan berdampak pada aspek lainnya dalam hidup. Orang yang
+memiliki perasaan ini sangat tidak bahagia dan merasa tidak dapat berkarya
+maksimal.</p>
+<p>
+ Bayangkan bagaimana jika resep makanan diperlakukan dengan cara yang serupa
+dengan perangkat lunak. Mungkin kita akan berkata, &ldquo;Bagaimana caranya
+mengubah masakan ini agar tanpa garam?&rdquo; dan sang koki mungkin akan
+berkata, &ldquo;Berani sekali kau menghina masakan saya, karya dan cita
+rasaku, dan merusaknya dengan melakukan itu? Kau tidak punya hak untuk
+mengubah resepku dan membuatnya sesuai keinginanmu!&rdquo;</p>
+<p>
+ &ldquo;Tetapi dokter saya mengatakan bahwa saya tidak seharusnya makan
+makanan yang bergaram! Apa yang dapat saya lakukan? Maukah anda mengurangi
+garamnya untuk saya?&rdquo;</p>
+<p>
+ &ldquo;Dengan senang hati akan saya lakukan, bayaran saya hanyalah
+$50.000.&rdquo; Dan bila seseorang mempunyai monopoli dalam modifikasi,
+bayarannya akan semakin mahal. &ldquo;Namun, saat ini saya tidak mempunyai
+waktu. Saya sedang sibuk membuat sebuah resep baru berupa kue berbentuk
+kapal untuk Departemen Angkatan Laut. Aku mungkin akan membantumu sekitar 2
+tahun lagi.&rdquo;</p>
+
+<h4 id="software-development">Penghambatan Pengembangan Perangkat Lunak</h4>
+<p>
+ Masalah tingkat tiga perihal kerugian materi mempengaruhi pengembangan
+perangkat lunak. Sebelumnya, mengembangkan perangkat lunak merupakan proses
+yang berevolusi. Seseorang akan mempelajari sebuah program jadi serta
+menulis ulang beberapa fitur baru, lalu seseorang lain akan menulis ulang
+bagian lainnya: pada beberapa kasus, proses ini terus berlangsung dalam
+periode lebih dari dua puluh tahun. Sementara itu, bagian dari program
+tersebut akan dicopot untuk membentuk awal pengembangan suatu program lain.</p>
+<p>
+ Keberadaan pemilik perangkat lunak menghalangi proses evolusi ini, sehingga
+seorang harus selalu memulai dari nol untuk mengembangkan suatu program. Hal
+ini juga mencegah para praktisi baru untuk mempelajari program yang telah
+ada tersebut untuk mencari teknik yang bermanfaat atau bahkan bagaimana
+suatu program besar dapat distrukturisasi.</p>
+<p>
+ Pemilik pun menghambat proses pendidikan. Saya telah bertemu dengan banyak
+siswa cemerlang dalam ilmu komputer yang tidak pernah melihat <i>source
+code</i> dari sebuah program besar. Mereka mungkin mampu menulis program
+kecil dengan baik, namun mereka tidak dapat mulai mempelajari keahlian yang
+berbeda dalam menulis program yang besar jika mereka tidak dapat melihat
+bagaimana orang lain melakukannya.</p>
+<p>
+ Dalam bidang ilmu apa pun, seseorang akan mencapai puncak yang lebih dengan
+berdiri di atas bahu orang lain. Tetapi hal tersebut secara umum tidak
+dapat berlaku dalam bidang perangkat lunak&mdash;anda hanya dapat berdiri di
+atas bahu orang lain yang berada dalam <em>perusahaan yang sama</em>.</p>
+<p>
+ Kerusakan psikososial tersebut mempengaruhi semangat kerja sama ilmiah, yang
+biasanya begitu kuat sehingga para ilmuwan dapat bekerja sama walaupun
+negara mereka sedang dalam keadaan perang. Dengan semangat ini, para ahli
+kelautan Jepang meninggalkan laboratorium mereka pada sebuah pulau di lautan
+Pasifik dengan seksama meninggalkan pekerjaan mereka secara utuh sebelum
+diserbu para marinir Amerika Serikat, serta meninggalkan sebuah catatan yang
+meminta mereka untuk menjaganya dengan baik.</p>
+<p>
+ Pertentangan kepentingan untuk memperoleh keuntungan telah menghancurkan apa
+terselamatkan dalam konflik internasional. Dewasa ini para ilmuwan pada
+kebanyakan bidang tidak mempublikasikan pekerjaan mereka sehingga cukup bagi
+orang lain untuk mengulangi percobaan mereka. Mereka hanya mempublikasi
+pekerjaan mereka sehingga cukup bagi para pembaca untuk mengagumi seberapa
+banyak yang telah dapat mereka lakukan. Hal ini benar secara pasti dalam
+ilmu komputer, di mana <i>source code</i> untuk program yang dilaporkan
+biasanya bersifat rahasia.</p>
+
+<h4 id="does-not-matter-how">Takada Bedanya Bagaimana Berbagi Dibatasi</h4>
+<p>
+ Saya telah membahas dampak dari mencegah seseorang untuk menyalin, mengubah,
+serta membuat sebuah program. Saya belum menjabarkan bagaimana hambatan ini
+terjadi, karena hal tersebut tidak akan mempengaruhi kesimpulannya. Apakah
+hal tersebut dilakukan oleh proteksi penyalinan, atau hakcipta, atau
+lisensi, atau enkripsi, atau kartu-kartu <abbr title="Read-only
+Memory">ROM</abbr>, atau nomor seri perangkat keras; jika hal tersebut
+berhasil menghalangi penggunaan, maka hal tersebut dinyatakan merusak.</p>
+<p>
+ Para pengguna tentu saja menganggap ada dari cara tersebut lebih tidak
+menyebalkan daripada cara lainnya. Saya berpendapat bahwa metode-metode yang
+paling tidak disukai tersebut adalah metode yang paling mencapai sasaran
+mereka.</p>
+
+<h4 id="should-be-free">Perangkat Lunak Seharusnya Bebas</h4>
+<p>
+ Saya telah menunjukkan bagaimana kepemilikan sebuah program&mdash;kekuasaan
+untuk membatasi pengubahan atau penyalinannya&mdash; akan merusak. Dampak
+negatifnya tersebar luas dan penting. Hal ini mengakibatkan dalam masyarakat
+seharusnya tidak terdapat pemilik program.</p>
+<p>
+ Cara lain untuk memahami bahwa masyarakat membutuhkan perangkat lunak bebas,
+dan bahwa perangkat lunak berpemilik merupakan pengganti yang
+buruk. Menganjurkan pengganti tersebut bukanlah cara yang masuk akal untuk
+mendapatkan apa yang kita butuhkan.</p>
+<p>
+ Valvac Havel telah menasehati kita untuk &ldquo;Kerjakanlah sesuatu karena
+kebaikan, bukan hanya karena ada kesempatan berhasil.&rdquo; Bisnis membuat
+suatu perangkat lunak berpemilik berkesempatan untuk berhasil dalam
+pandangan mereka yang sempit, tetapi bukan dalam yang baik untuk masyarakat.</p>
+
+<h3 id="why-develop">Alasan Mengapa Orang Mengembangkan Perangkat Lunak</h3>
+<p>
+ Jika kita menghilangkan HaKI sebagai suatu cara untuk mendorong pengembangan
+perangkat lunak, maka pertama-tama pengembangan perangkat lunak semakin
+sedikit, tetapi perangkat lunak tersebut akan lebih berguna. Belum dapat
+dipastikan apakah kepuasan pemakai terhadap perangkat lunak tersebut akan
+berkurang atau tidak; tetapi jika ternyata memang demikian, atau jika kita
+ingin meningkatkannya, ada cara-cara lain untuk mendorong pengembangan,
+seperti halnya ada banyak cara untuk mengumpulkan uang untuk jalanan, selain
+melalui gerbang tol. Sebelum saya membicarakan bagaimana hal ini dapat
+dilakukan, pertama-tama saya akan mempertanyakan seberapa besar dorongan
+buatan yang benar-benar dibutuhkan.</p>
+
+<h4 id="fun">Memogram Itu Menyenangkan</h4>
+<p>
+ Ada beberapa hal dari suatu pekerjaan dimana hanya sedikit orang mau
+terlibat di dalamnya kecuali untuk uang; misalnya pembangunan jalan. Ada
+bidang studi dan seni lain dimana kesempatan untuk menjadi kaya sangat
+kecil, di mana orang menggelutinya untuk kesenangan atau merasakan nilai di
+masyarakat. Contohnya logika matematika, musik klasik, dan arkeologi; dan
+pengorganisasian politik di antara para pekerja. Orang-orang akan bersaing,
+lebih menyedihkan daripada sesuatu yang pahit, untuk berebut sedikit posisi
+jabatan yang ada, yang sebetulnya dengan bayaran yang kurang layak. Mereka
+bahkan membayar untuk mendapat kesempatan bekerja di suatu bidang tertentu,
+jika mampu melakukannya.</p>
+<p>
+ Keadaan seperti tersebut di atas dapat berubah dalam seketika jika bidang
+tersebut mulai menjanjikan kesempatan untuk kaya. Ketika seorang pekerja
+menjadi kaya, orang lain akan menginginkan kesempatan yang sama. Tak lama
+kemudian, semua orang mungkin akan meminta imbalan uang yang besar untuk
+melakukan hal yang biasanya dilakukan untuk kesenangan. Pada saat beberapa
+tahun kemudian, semua orang yang berhubungan dengan bidang tersebut akan
+mencemooh ide di mana pekerjaan akan diselesaikan tanpa adanya imbalan uang
+yang besar. Mereka akan menyarankan para legislatur untuk memastikan bahwa
+imbalan seperti itu memungkinkan adanya hak istimewa khusus, wewenang dan
+monopoli yang penting untuk dimiliki dalam melakukan pekerjaan tersebut.</p>
+<p>
+ Perubahan ini terjadi pada bidang pemrograman komputer pada dasawarsa yang
+masa lalu. Lima belas tahun yang lalu, terdapat suatu artikel tentang
+&ldquo;kecanduan komputer&rdquo; (<em>Computer Addiction</em>): para
+pengguna sedang &ldquo;<i>onlining</i>&rdquo; dengan biaya sekitar
+seratus-dollar-se-minggu. Secara umum juga dipahami bahwa kecinta ini
+sering memicu keretakan pernikahan. Dewasa ini, umumnya dapat dipahami tidak
+ada seorang pun yang ingin membuat program kecuali dibayar mahal.
+Orang-orang telah melupakan apa yang mereka ketahui 15 tahun yang lalu.</p>
+<p>
+ Walau pun benar bahwa suatu saat kebanyakan orang akan bekerja pada sesuatu
+bidang yang dengan bayaran tinggi, tidaklah berarti bahwa harus benar
+selama-lamanya. Perubahan dinamis berbalik, jika masyarakat memberikan suatu
+dorongan. Jika kita mengambil kesempatan untuk menjadi makmur yang
+berlebihan, sesaat kemudian, ketika orang baru saja menata tingkah lakunya
+kembali, mereka sekali lagi akan memiliki hasrat bekerja untuk mendapatkan
+suatu kesenangan.</p>
+<p>
+ Lalu pertanyaan &ldquo;Bagaimana kita dapat membayar para pemrogram?&rdquo;
+akan menjadi suatu soal yang lebih mudah ketika kita menyadari bahwa
+masalahnya bukan membayar tinggi. Kehidupan yang biasa saja lebih mudah
+untuk dipelihara.</p>
+
+<h4 id="funding">Membiayai perangkat lunak bebas</h4>
+<p>
+ Institusi-institusi yang memperkerjakan pemrogram tidaklah harus sebuah
+perusahaan perangkat lunak. Banyak institusi yang ada dapat melakukan hal
+ini.</p>
+<p>
+ Para pembuat perangkat keras berpendapat bahwa mendukung pengembangan
+perangkat lunak sangatlah penting walau pun mereka tidak dapat mengendalikan
+penggunaan dari perangkat lunak. Pada tahun 1970, kebanyakan dari perangkat
+lunak yang mereka miliki bebas karena mereka tidak berpikiran untuk
+membatasinya. Sekarang, mereka meningkatkan keinginan untuk mengikuti
+konsorsium yang menunjukkan kesadaran mereka bahwa memiliki perangkat lunak
+tidak begitu penting untuk mereka.</p>
+<p>
+ Kalangan Universitas terlibat dalam banyak proyek pemrograman. Dewasa ini,
+mereka sering menjual hasilnya, namun pada tahun 1970 hal itu tidak
+dilakukannya. Apakah ada keraguan bahwa unversitas akan mengembangkan
+perangkat lunak bebas jika mereka tidak memperbolehkan untuk menjual
+perangkat lunak? Padahal kegiatan tersebut didanai dari kontrak/ hibah
+pemerintah yang sama dengan sumber dana pengembangan perangkat lunak
+berpemilik.</p>
+<p>
+ Telah menjadi umum dewasa ini bahwa para peneliti di universitas mendapatkan
+hibah pengembangan sistem yang dikerjakan hingga hampir rampung, lalu
+dianggap &ldquo;selesai&rdquo;. Kemudian mereka mendirikan sebuah
+perusahaan untuk menyelesaikan proyek tersebut dan hingga menjadi sesuatu
+yang berguna. Terkadang mereka menyatakan versi yang belum selesai
+&ldquo;bebas&rdquo;; dan jika mereka benar-benar berniat tidak baik, mereka
+malahan meminta lisensi ekslusif dari pihak universitas. Ini bukanlah suatu
+rahasia, hal ini diakui secara terbuka oleh semua orang yang
+berkepentingan. Padahal jika para peneliti tidak berhadapan dengan godaan
+ini, mereka akan tetap melakukan penelitian.</p>
+<p>
+ Para pemrogram penulis perangkat lunak bebas dapat memperoleh nafkah
+berjualan jasa yang masih berhubungan dengan perangkat lunak. Saya pernah
+diperkerjakan untuk <i>port</i> <a href="/software/gcc/">Kompiler GNU C</a>
+pada perangkat keras baru, serta pengembangkan eksntensi antarmuka pengguna
+pada <a href="/software/emacs/">GNU Emacs</a> (Saya akan memberikan hasil
+ini kepada khalayak umum, jika pekerjaan tersebut rampung). Saya juga
+mengajar beberapa kelas dengan mendapatkan bayaran.</p>
+<p>
+ Saya tidak sendirian dalam pekerjaan semacam ini; sekarang yang ada sebuah
+perusahaan sukses yang terus berkembang dengan hanya mengerjakan hal seperti
+ini. Banyak perusahaan lain yang juga menyediakan dukungan komersial untuk
+perangkat lunak bebas sistem GNU. Ini merupakan awal dari industri pendukung
+perangkat lunak bebas, sebuah industri yang dapat menjadi besar jika
+perangkat lunak bebas menjadi hal yang lazim. GNU memberikan para pengguna
+sebuah pilihan yang umumnya tidak didapatkan pada perangkat lunak
+berpemilik, kecuali jika sangat kaya.</p>
+<p>
+ Institusi-institusi baru seperti <a href="/fsf/fsf.html">Free Software
+Foundation</a> (FSF, Yayasan Perangkat Lunak Bebas) juga mendanai para
+pemrogram. Kebanyakan dana dari para pengguna yang membeli perangkat lunak
+melalui pos. Perangkat lunak tersebut bebas, yang berarti semua pengguna
+mempunyai kebebasan untuk menyalin dan merubahnya, ternyata banyak yang
+membayar untuk mendapatkan salinannya (Mengingat bahwa &ldquo;perangkat
+lunak bebas&rdquo; merujuk ke kebebasan bukan pada harga). Beberapa pengguna
+memesan <i>tape</i> yang sudah ada salinannya, sebagai cara untuk membuat
+kontribusi yang mereka rasa bahwa kita patut mendapatkannya. Yayasan juga
+menerima dana yang cukup besar dari pabrik/ pembuat komputer.</p>
+<p>
+ <i>Free Software Foundation</i> merupakan sebuah organisasi nirlaba, dan
+pendapatannya digunakan untuk memperkerjakan sebanyak mungkin para
+pemrogram. Jika semua ini dipersiapkan sebagai sebuah bisnis, menyalurkan
+perangkat lunak bebas yang sama pada masyarakat umum dengan biaya yang sama,
+hal ini akan memberikan kehidupan yang bagus untuk pendirinya.</p>
+<p>
+ Karena yayasan ini nirlaba, para pemrogram sering bekerja untuk yayasan
+dengan upah setengah dari apa yang mereka dapat kerjakan di tempat
+lain. Mereka melakukan ini karena kita bebas dari birokrasi, dan karena
+mereka merasa puas dengan mengetahui bahwa pekerjaan mereka tidak akan
+dihalangi dari pemakaiannya. Kebanyakan mereka melakukannya karena memrogram
+menyenangkan. Sebagai tambahan, para sukarelawan telah menulis banyak
+program yang berguna untuk kita (bahkan para penulis teknis telah mulai
+untuk bersuka rela).</p>
+<p>
+ Ini menegaskan bahwa memrogram merupakan bidang yang sangat mempersona,
+bersama-sama dengan bidang seperti musik dan seni. Kita tidak harus takut
+bahwa tidak akan ada yang ingin memrogram.</p>
+
+<h4 id="owe">Apa Kewajiban Para Pengguna Terhadap Para Pengembang?</h4>
+<p>
+ Terdapat alasan kuat bagi para pengguna perangkat lunak merasakan sebuah
+kewajiban moral untuk mendukung perangkat tersebut. Para pengembang
+perangkat lunak bebas membantu kegiatan para pengguna, hingga cukup adil
+jika para pengguna memberi dana kepada para pengembang demi
+kesinambungannya.</p>
+<p>
+ Bagaimana pun, hal ini tidak berlaku pada pengembang software berpemilik,
+karena menghalangi lebih patut mendapatkan hukuman daripada penghargaan.</p>
+<p>
+ Dengan demikina, kita mempunyai paradox: para pengembang perangkat lunak
+yang bermanfaat berhak mendapatkan dukungan dari para pengguna, namun usaha
+apa pun untuk mengubah kewajiban moral ini menjadi keharusan merusak dasar
+dari kewajiban sebelumnya. Para pengembang hanya dapat memiliki pilihan
+antara &ldquo;layak mendapatkan&rdquo; atau &ldquo;mengharapkan
+penghargaan&rdquo;, namun tidak keduanya.</p>
+<p>
+ Saya yakin bahwa pengembang yang beradab menghadapi paradox ini dengan
+berperilaku sehingga merasa layak mendapatkan penghargaan, namun penghargaan
+tersebut dikeluarkan secara sukarela oleh para pengguna. Pada akhirnya
+pengguna akan belajar mendukung pengembang tanpa paksaan, sama seperti
+mereka belajar untuk mendukung radio umum dan stasiun TV.</p>
+
+<h3 id="productivity">Apakah Produktivitas Perangkat Lunak? </h3>
+<p>
+ Jika semua perangkat lunak bebas, para pemrogram akan tetap ada, namun
+mungkin lebih sedikit. Akankah hal ini berdampak buruk bagi masyarakat?</p>
+<p>
+ Belum tentu. Dewasa ini di negara maju terdapat lebih sedikit petani
+dibandingkan tahun 1900, namun kita tidak menganggap hal ini buruk bagi
+masyarakat, karena yang sedikit ini memberikan makanan lebih banyak kepada
+konsumen dibandingkan yang banyak pada dahulu. Inilah yang kita sebut
+peningkatan produktivitas. Perangkat lunak bebas akan memerlukan programmer
+lebih sedikit untuk memenuhi permintaan karena peningkatan produktivitas
+perangkat lunak pada semua bidang:</p>
+
+<ul>
+<li> Penggunaan yang lebih luas pada program yang dikembangkan.</li>
+<li> Kemampuan untuk mengadaptasi program yang ada untuk diubah dibandingkan
+memulai dari awal.</li>
+<li> Pendidikan lebih baik dari programmer.</li>
+<li> Eliminasi duplikasi usaha pengembangan.</li>
+</ul>
+
+<p>
+ Mereka yang menolak untuk bekerja sama karana akan menyebabkan pekerjaan
+programmer lebih sedikit, sebenarnya menolak meningkatkan produktivitas. Dan
+sampai sekarang orang-orang ini menerima keyakinan publik bahwa industri
+software memerlukan peningkatan produktivitas. Bagaimana ini?</p>
+<p>
+ &ldquo;Produktivitas Perangkat Lunak&rdquo; dapat berarti dua hal yang
+berbeda: keseluruhan produktivitas semua pengembangan perangkat lunak, atau
+produktivitas dari proyek individu. Secara keseluruhan produktivitas ialah
+apa yang masyarakat ingin tingkatkan, dan cara langsung untuk ini adalah
+mengurangi rintangan buatan untuk bekerjasama. Namun para peneliti yang
+mempelajari bidang &ldquo;produktivitas perangkat lunak&rdquo; hanya
+memfokuskan pada bagian kedua secara terbatas terbatas, dimana peningkatan
+memerlukan teknologi canggih yang sulit</p>
+
+<h3 id="competition">Apakah Persaingan Tidak Dapat Dihindari?</h3>
+<p>
+ Apakah tidak dapat dihindari bahwa orang akan mencoba untuk bersaing, untuk
+mengungguli lawan mereka dalam masyarakat? Mungkin betul. Namun kompetisi
+itu sendiri tidak berbahaya; yang berbahaya sebetulnya <em>perseteruan</em>.</p>
+<p>
+ Ada berbagai cara untuk bersaing. Persaingan dapat berupa mencoba meraih
+lebih, melebihi apa yang telah dilakukan yang lain. Sebagai contoh, dahulu
+ada perlombaan antara para jago pemrogram&mdash;perlombaan membuat komputer
+melakukan hal mengagumkan, atau yang dapat membuat program terpendek atau
+tercepat untuk suatu tugas. Perlombaan seperti itu akan berguna untuk
+semua, <em>selama</em> sportifitas tetap dijaga.</p>
+<p>
+ Persaingan yang membangun akan cukup untuk mendorong orang untuk memberikan
+kemampuan terbaiknya. Sejumlah orang berlompa untuk menjadi pertama yang
+mengunjungi semua negara di bumi; bahkan beberapa menghabiskan banyak uang
+untuk ini. Tetapi mereka tidak menyuap kapten kapal untuk menterlantarkan
+saingan mereka ke pulau terpencil. Mereka membiarkan yang terbaik yang
+menang.</p>
+<p>
+ Persaingan menjadi perseteruan ketika para pelaku mulai saling menghambat
+dari pada berusaha meningkatkan kemampuan diri sendiri &mdash;yaitu ketika
+&ldquo;Biarkan yang terbaik menang&rdquo; menjadi &ldquo;Biarkan saya
+menang, terbaik atau pun tidak&rdquo;. Perangkat lunak berpemilik merupakan
+sesuatu yang berbahaya, bukan karena ini merupakan bentuk persaingan, namun
+karena ia merupakan bentuk perseteruan diantara warga dalam masyarakat kita.</p>
+<p>
+ Persaingan dalam bisnis belum tentu merupakan perseteruan. Sebagai contoh,
+ketika dua toko grosir bersaing, upaya mereka sepenuhnya untuk meningkatkan
+usaha mereka, bukan untuk mensabotase saingan mereka. Tetapi ini tidak
+menunjukkan komitmen khusus pada etika berbisnis; sebaliknya ada sedikit
+ruang perseteruan dalam bisnis yang mempunyai sedikit kekerasan fisik. Tidak
+semua area bisnis mempunyai karakter ini. Menyembunyikan informasi yang
+dapat membantu kemajuan orang adalah salah satu bentuk dari persiteruan.</p>
+<p>
+ Ideologi bisnis tidak menyiapkan orang untuk menolak godaan untuk berseteru
+saat bersaing. Beberapa bentuk perseteruan telah dilarang dengan hukum
+anti-monopoli. hukum kejujuran beriklan, dan sebagainya. Namun bukannya
+diperluas dengan melarang semua bentuk perseteruan, para eksekutif justru
+menciptakan bentuk-bentuk lain dari perseteruan yang tidak dilarang secara
+khusus. Sumber daya dalam masyarakat telah dihabiskan dengan sia-sia dalam
+penyama-rataan ekonomi dari perang saudara dari golongan masyarakat
+tertentu.</p>
+
+<h3 id="communism">&ldquo;Kenapa Tidak Pindah Saja ke Rusia?&rdquo;</h3>
+<p>
+ Di Amrik, setiap pendukung dari selain bentuk yang paling ekstrim dari
+toleransi keegoisan telah sering mendengar tuduhan ini. Sebagai contoh,
+dituduhkan kepada para pendukung dari sistem kesehatan nasional, seperti
+yang ditemukan di negara industri lain di bebas dunia ini. Tuduhan ini juga
+dilontarkan untuk menentang para pendukung dari masyarakat pendukung seni,
+juga hal yang universal dalam negara maju. Ide bahwa para warga negara
+memiliki kewajiban terhadap kebaikan masyarakat diidentifikasikan di Amrik
+dengan komunisme. Namun, seberapa miripkah ide-ide tersebut?</p>
+<p>
+ Pelaksanan komunisme di Uni Soviet merupakan sebuah sistem pengendalian
+terpusat dengan semua kegiatan diatur demi kepentingan bersama&mdash;pada
+kenyataannya, untuk kepentingan anggota partai komunis. Dan peralatan
+foto-kopi dijaga sangat ketat untuk menghindari penyalinan tidak sah.</p>
+<p>
+ SIstem HaKI Amrik menerapkan pengendalian terpusat untuk penyebaran program,
+serta mengawasi skema perlindungan peralatan penyalin untuk mencegah
+penyalinan yang tidak sah.</p>
+<p>
+ Sebaliknya, saya bekerja untuk membangun sebuah sistem agar orang bebas
+untuk memutuskan tindakan mereka sendiri; dalam beberapa hal, bebas menolong
+sekeliling mereka, serta bebas merubah dan memperbaiki alat yang mereka
+pakai dalam kehidupan mereka sehari-hari. Sebuah sistem atas dasar kerjasama
+sukarela dan tidak terpusat.</p>
+<p>
+ Jadi, jika kita menilai kesamaannya dengan komunisme di Rusia, adalah para
+pemilik perangkat lunaklah yang merupakan komunis.</p>
+
+<h3 id="premises">Mempertanyakan Landasan</h3>
+<p>
+ Anggapan saya dalam tulisan ini, bahwa para pengguna perangkat lunak sama
+pentingnya dengan penulis perangkat lunak, atau bahkan majikan dari penulis
+tersebut. Dengan kata lain, kebutuhan dan kepentingan mereka memiliki bobot
+yang sama, ketika kita memutuskan jalan tindakan mana yang terbaik.</p>
+<p>
+ Landasan ini tidak diterima secara umum. Banyak yang berpendapat bahwa
+pekerja dari pembuat secara mendasar lebih penting dari siapa pun. Mereka
+berkata, misalnya, bahwa tujuan adanya pemilik dari perangkat lunak ialah
+untuk memberi pemilik keunggulan yang layak diterima, tanpa menghiraukan
+kemungkinan pengaruhnya terhadap masyarakat.</p>
+<p>
+ Hal tersebut tidak akan digunakan untuk membuktikan atau tidak membuktikan
+landasan tersebut. Pembuktian memerlukan berbagi landasan. Jadi semua yang
+saya telah katakan hanya ditujukan kepada yang berbagi dengan landasan yang
+saya pakai, atau paling tidak tertarik akan konsekuensi yang akan
+dihadapi. Untuk yang percaya bahwa pemilik lebih penting dari yang lainnya,
+tulisan ini akan sangat tidak relevan.</p>
+<p>
+ Namun mengapa ada sejumlah besar masyarakat Amrik menerima sebuah landasan
+yang hanya menguntungkan kepentingan sejumlah orang tertentu atas
+kepentingan yang lain? Sebagian karena kepercayaan bahwa landasan tersebut
+merupakan bagian dari tradisi hukum masyarakat Amrik. Sebagian lain
+merasakan bahwa meragukan landasan berarti menantang pokok dari masyarakat.</p>
+<p>
+ Sangatlah penting untuk orang-orang seperti ini mengetahui bahwa landasan
+tersebut bukan merupakan bagian dari tradisi hukum Amrik, tidak akan pernah.</p>
+<p>
+ Jadi, konstitusi Amrik menyatakan bahwa tujuan dari hak cipta ialah untuk
+&ldquo;mempromosikan kemajuan dari ilmu pengetahuan dan pemanfaatan
+seni&rdquo;. Mahkamah Agung Amrik telah merinci hal tersebut, dalam kasus
+perkara <em>Fox Film lawan Doyal</em> bahwa &ldquo;Satu-satunya kepentingan
+dari Amrik serta tujuan utama dalam memberikan monopoli [hak cipta] terletak
+pada keuntungan secara umum diperoleh masyarakat dari karya para pengarang
+dan penciptanya.&rdquo;</p>
+<p>
+ Kita tidak diwajibkan untuk menyetujui Makamah Agung atau pun konstitusi
+Amrik (Pada waktu yang lalu, keduanya mendukung perbudakan). Sehingga fatwa
+mereka tidak membantah keunggulan pemilik landasan. Namun, saya berharap
+bahwa kepedulian terhadap anggapan sayap kanan radikal daripada sebuah
+pengakuan tradisional yang akan memperlemah daya tariknya.</p>
+
+<h3 id="conclusion">Kesimpulan</h3>
+<p>
+ Kita ingin beranggap bahwa masyarakat kita menganjurkan membantu sekeliling
+kita. Namun setiap kali kita memberi imbalan kepada orang lain untuk
+menghalangi, atau mengagumi mereka yang memperoleh kekayaannya dengan cara
+ini, kita sedang mengirimkan pesan yang sebaliknya.</p>
+<p>
+ Penimbunan perangkat lunak merupakan salah satu bentuk umum keinginan kita
+untuk mengabaikan kesejahteraan masyarakat untuk kepentingan pribadi. Kita
+bisa menelusuri ketidakpedulian ini dari Ronald Reagen hingga James Baker,
+dari Ivan Boesky sampai Exxon, mulai dari kegagalan bank sampai kegagalan
+sekolah. Kita dapat mengukur ketidakpedulian ini dengan jumlah tuna wisma
+dan jumlah narapidana. Semangat antisosial ini berkembang dengan sendirinya,
+sebab ketika seseorang melihat bahwa orang lain tidak akan membantunya, maka
+ia juga akan berpikir bahwa membantu mereka adalah hal yang sia-sia. Maka
+masyarakat akan luruh ke dalam sebuah belantara.</p>
+<p>
+ Jika kita tidak ingin hidup dalam sebuah belantara, kita harus dapat merubah
+kelakuan kita. Kita harus mulai memberi pesan bahwa seorang warga yang baik
+adalah yang mau bekerjasama ketika benar, bukan orang yagn sukses dari
+memanfaatkan orang lain. Saya harap pergerakan perangkat lunak bebas akan
+memberikan kontribusi dalam hal ini: setidaknya di satu bidang, akan
+menggantikan belantara dengan sistem yang lebih efisien dan didasarkan atas
+kerjasama secara sukarela.</p>
+
+<h3 id="footnotes">Catatan Kaki</h3>
+
+<ol>
+<li id="f1">Kata &ldquo;bebas&rdquo; dari kalimat &ldquo;perangkat lunak bebas&rdquo;
+merujuk pada kebebasan, dan bukan pada harganya; harga yang dibayarkan untuk
+salinan program bebas dapat nihil, atau kecil, atau (jarang sekali) cukup
+besar.</li>
+
+<li id="f2">Isu polusi dan kemacetan tidak akan mengubah kesimpulan. Jika kita membuat
+berkendara lebih mahal daripada biasanya, sangat tidak disarankan untuk
+melakukannya dengan menggunakan gerbang toll, yang memberi akibat baik pada
+pencemaran maupun pada kemacetan. Pajak bensin lebih baik. Demikian pula,
+keinginan untuk meningkatkan keselamatan dengan membatasi kecepatan
+tertinggi tidak terkait, sebuah jalan raya yang dapat digunakan secara bebas
+memberikan kecepatan rata-rata dengan menghindari penghentian dan penundaan,
+untuk setiap batasan kecepatan.</li>
+
+<li id="f3">Ada yang mungkin menganggap sesuatu program komputer tertentu sebagai suatu
+yang berbahaya yang seharusnya tidak ada sama sekali, seperti basis data
+informasi perorangan Lotus Marketplace, yang telah ditarik karena
+ketidak-setujuan masyarakat. Sebagian besar dari apa yang telah saya katakan
+tidak berpengaruh pada kasus ini, tapi cukup masuk akal dengan tidak
+menyetujui seorang pemilik yang awam di mana ia akan membuat program kurang
+berfungsi. Pemilik tidak akan membuat program program tidak berfungsi
+<em>sama sekali</em>, seperti harapan seseorang dalam kasus di mana program
+yang penggunaannya dianggap untuk merusak.</li>
+</ol>
+
+<hr />
+<blockquote id="fsfs"><p class="big">Esai ini telah dipublikasikan dalam buku <a
+href="http://shop.fsf.org/product/free-software-free-society/"><cite>Free
+Software, Free Society: The Selected Essays of Richard
+M. Stallman</cite></a>.</p></blockquote>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<p>Copyright &copy; 1991, 1992, 1998, 2000, 2001 Free Software Foundation, Inc.</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/4.0/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 4.0 Internasional</a> (CC BY-ND 4.0).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2020/07/05 14:10:26 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+<!-- for class="inner", starts in the banner include -->
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/thegnuproject.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/thegnuproject.html
new file mode 100644
index 0000000..95f3f95
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/thegnuproject.html
@@ -0,0 +1,1069 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/gnu/po/thegnuproject.id.po">
+ https://www.gnu.org/gnu/po/thegnuproject.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/gnu/thegnuproject.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2002-08-26" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.86 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Tentang Proyek GNU - Proyek GNU - Free Software Foundation</title>
+<meta http-equiv="Keywords" content="GNU, Proyek GNU, FSF, Perangkat Lunak Bebas, Free Software Foundation,
+Yayasan Perangkat Lunak Bebas, Sejarah" />
+
+<!--#include virtual="/gnu/po/thegnuproject.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<h2>Proyek GNU</h2>
+
+<p>
+by <a href="http://www.stallman.org/"><strong>Richard Stallman</strong></a></p>
+
+<blockquote>
+<p>
+Semula diterbitkan dalam buku <em>Open Sources</em>
+</p>
+
+</blockquote>
+
+<h3>Masyarakat Pertama Berbagi Perangkat Lunak Bebas</h3>
+<p>
+Ketika mulai bekerja di <em><abbr title="Massachusetts Institute of
+Technology">MIT</abbr> Artificial Intelligence Lab</em> (lab AI) tahun
+1971, daku menjadi bagian dari sebuah masyarakat yang telah bertahun-tahun
+berbagi perangkat lunak. Budaya berbagi perangkat lunak ini memang tidak
+terbatas pada kelompok kami; namun sudah berlangsung sejak adanya
+komputer&mdash;serupa dengan berbagi resep makan yang berlangsung semenjak
+manusia memasak. Namun, kelompok kami-lah yang lebih sering melakukannya
+lebih dari yang lain.</p>
+<p>
+Lab AI tersebut menggunakan sistem operasi <em>timesharing</em> bernama ITS
+(<em>the Incompatible Timesharing System</em>) yang dirancang dan ditulis
+oleh para <em>hacker</em> lab (1) pada mesin Digital <abbr title="Programmed
+Data Processor">PDP</abbr>-10, salah satu komputer besar pada zaman
+tersebut. Sebagai anggota kelompok tersebut, <em>hacker</em> sistem lab,
+tugas daku ialah memperbaiki kinerja sistem.</p>
+<p>
+Perangkat lunak kami tidaklah kami sebut sebagai &ldquo;perangkat lunak
+bebas&rdquo;, sebab istilah tersebut belum ada; dan pada saat itu memang
+semua perangkat lunak begitu. Jika ada yang dari universitas atau
+perusahaan lain ingin memasang dan memanfaatkan sebuah program, kami
+mempersembahkannya dengan senang hati. Jika melihat ada yang menggunakan
+program yang aneh dan menarik, anda selalu dapat meminta dan melihat kode
+program tersebut, sehingga dapat membacanya, merubahnya, atau meng-kanibal
+bagian untuk membuat sebuah program baru.</p>
+<p>
+(1) Penggunaan istilah &ldquo;<em>hacker</em>&rdquo; yang berarti
+&ldquo;pembobol keamanan&rdquo; merupakan kekacauan ciptaan sebagian
+media. Kami, para <em>hacker</em> menolak penggunaan arti negatif tersebut,
+dan tetap menggunakan kata tersebut dengan arti, &ldquo;seseorang yang
+senang memrogram dan menikmati kecanggihan pemrogramannya tersebut&rdquo;.</p>
+
+<h3>Runtuhnya Masyarakat Tersebut</h3>
+<p>
+Keadaan berubah secara drastis di awal 1980an saat Digital menghentikan
+pembuatan seri PDP-10. Arsitekturnya sebenarnya mantap dan canggih untuk
+ukuran tahun 1960an, namun memiliki keterbatasan pada perluasan ruang alamat
+seiring dengan teknologi memori tahun 1980an. Dengan sendirinya, hampir
+semua program pendukung ITS menjadi kadaluarsa.</p>
+<p>
+Masyarakat <em>hacker</em> lab AI pun telah bubar sebelumnya. Tahun 1981,
+perusahaan <em>spin-off</em> Symbolics telah memperkerjakan hampir seluruh
+<em>hacker</em> dari lab AI, dan sisa penghuni lab AI tidak mampu bertahan
+(buku <em>Hackers</em>, karangan Steve Levy, memaparkan kejadian ini, serta
+memberikan gambaran jelas perihal masyarakat ini dan tujuannya). Ketika lab
+AI membeli PDP-10 baru (1982), pengelolanya memutuskan untuk menggunakan
+sistem operasi <em>time sharing</em> Digital yang tidak bebas, dari pada
+ITS.</p>
+<p>
+Komputer modern pada zaman tersebut, seperti VAX dan 68020, dilengkapi
+dengan sistem operasi masing-masing, namun tidak satu pun merupakan
+perangkat lunak bebas: anda harus menandatangani perjanjian menjaga rahasia
+(<em>nondisclosure</em>), walau pun hanya untuk mendapatkan salinan
+<em>executable</em>.</p>
+<p>
+Dengan kata lain, langkah pertama untuk menggunakan sebuah komputer ialah
+berjanji untuk tidak menolong sesama tetangga. Bergotong-royong pun
+dilarang. Aturan yang dibuat oleh para pemilik perangkat lunak ialah,
+&ldquo;Jika anda berbagi dengan tetangga anda, maka anda merupakan
+pembajak. Jika anda ingin perubahan (perangkat lunak), maka anda harus
+mengemis kepada kami (para pemilik perangkat lunak).&rdquo;</p>
+<p>
+Gagasan sistem sosial perangkat lunak berpemilik&mdash;sebuah sistem yang
+mengatakan bahwa anda tidak diperkenankan untuk berbagi dan mengubah
+perangkat lunak&mdash;merupakan sistem anti-sosial, tidak etis, singkatnya
+salah, mungkin telah mengagetkan sebagian para pembaca. Namun, istilah apa
+lagi yang harus digunakan untuk sebuah sistem yang memecah-belah masyarakat
+serta membuat para pengguna tak berdaya? Para pembaca yang terkejut akan
+pandangan ini mungkin telah menganggap sistem sosial perangkat lunak
+berpemilik sebagai fitrah, atau menilainya berdasarkan ketentuan bisnis
+perangkat lunak berpemilik. Para penerbit perangkat lunak berpemilik telah
+bekerja lama dan keras untuk meyakinkan masyarakat bahwa itu merupakan
+satu-satunya cara melihat masalah ini.</p>
+<p>
+Ketika para penerbit perangkat lunak berbicara perihal &ldquo;menegakkan
+hak&rdquo; mereka atau &ldquo;menghentikan pembajakan&rdquo;, yang mereka
+katakan sebetulnya nomor dua. <em>Pesan yang sesungguhnya</em> dari
+pernyataan mereka ialah anggapan yang sudah mestinya begitu dari sananya;
+bahwa masyarakat seharusnya menerima anggapan tersebut tidak secara kritis.
+Jadi, marilah kita mencermati anggapan yang mereka gunakan.</p>
+<p>
+Salah satu anggapan yang digunakan ialah bahwa perusahaan perangkat lunak
+memiliki hak dasar yang tidak perlu dipertanyakan untuk memiliki perangkat
+lunak, sehingga mereka berkuasa di atas segala penggunanya (dan jika ini
+benar, seberapa pun merusaknya, kita memang tidak dapat menentangnya).
+Padahal, undang-undang dasar Amrik dan tradisi hukum menolak pandangan
+tersebut; hak cipta bukan merupakan hak dasar, namun merupakan hak monopoli
+buatan pemerintah yang membatasi hak dasar para pengguna untuk melakukan
+penyalinan.</p>
+<p>
+Anggapan tak tertulis lainnya ialah bahwa satu-satunya hal yang penting pada
+sebuah perangkat lunak ialah perkerjaan apa yang diperbolehkan untuk
+dilakukan&mdash;yaitu bahwa kita para pengguna komputer seharusnya tidak
+peduli perihal bagaimana bentuk rupa masyarakat kita.</p>
+<p>
+Anggapan ketiga ialah bahwa tidak akan tersedia perangkat lunak berguna
+(atau, tidak akan ada program yang dapat melakukan sebuah tugas tertentu),
+jika kita tidak menyerahkan kekuasaan dari para pengguna terhadap sebuah
+program kepada sebuah perusahaan. Anggapan ini mungkin kelihatan masuk
+akal, terutama sebelum gerakan perangkat lunak bebas menunjukkan bahwa kita
+dapat membuat banyak perangkat lunak bebas bermanfaat tanpa perlu merantai
+penggunanya.</p>
+<p>
+Jika kita menolak anggapan tersebut, serta menilai masalah ini berdasarkan
+anggapan jujur dan masuk akal yang mengutamakan para pengguna, kita akan
+tiba pada kesimpulan yang berbeda. Para pengguna komputer seharusnya bebas
+untuk mengubah program sesuai dengan kebutuhan mereka, serta bebas untuk
+berbagi perangkat lunak, sebab membantu sesama merupakan landasan dari
+masyarakat.</p>
+<p>
+Penjelasan lengkap yang merupakan alasan dari kesimpulan ini, dapat diikuti
+di <a href="/philosophy/why-free.html">
+http://www.gnu.org/philosophy/why-free.html</a>.
+</p>
+
+<h3>Pilihan Nurani Penentu</h3>
+<p>
+Dengan bubarnya kelompok tersebut di atas, melanjutkan seperti biasa menjadi
+tidak mungkin. Malahan, daku menghadapi pilihan nurani penentu.</p>
+<p>
+Pilihan termudah tentunya bergabung ke dunia perangkat lunak berpemilik,
+menandatangi perjanjian menjaga rahasia dan berjanji untuk tidak menolong
+sesama <em>hacker</em>. Besar kemungkinan, daku juga akan mengembangkan
+perangkat lunak yang akan diluncurkan dengan perjanjian menjaga rahasia,
+sehingga menambah tekanan agar yang lain turut mengkhianati rekannya.</p>
+<p>
+Daku mungkin saja mencari nafkah dengan cara ini, dan mungkin saja tetap
+ceria menulis program. Namun daku pula menyadari bahwa kelak menjelang akhir
+hayat dan karir, daku akan melihat ini sebagai masa membangun dinding
+pemisah manusia, dan akan merasa telah membuat dunia ini menjadi tempat yang
+buruk.</p>
+<p>
+Daku pernah mengalami sendiri akibat dari sebuah perjanjian menjaga rahasia,
+ketika seseorang menolak memberikan kami di lab AI MIT, kode program untuk
+mengendalikan printer kami (tidak tersedianya beberapa fitur tersebut
+mengakibatkan ketidaknyamanan penggunaan printer tersebut). Jadi, daku tidak
+dapat meyakinkan diri sendiri bahwa perjanjian menjaga rahasia tersebut
+tidak berakibat apa-apa. Daku menjadi sangat murka ketika dia menolak
+berbagi dengan kami, namun daku tidak mau membalas dendam dengan berbuat
+yang sama.</p>
+<p>
+Pilihan lainnya, secara pasti namun kurang menyenangkan, dengan meninggalkan
+bidang komputer. Dengan cara ini, ketrampilan daku tidak akan
+disalah-gunakan, namun akan tetap terbuang sia-sia. Memang tidak akan
+dipersalahkan sebagai pemecah-belah dan penghambat para pengguna komputer,
+namun kejadian tersebut tetap akan terjadi.</p>
+<p>
+Jadi, daku mencari jalan bagaimana caranya, agar seorang pemrogram dapat
+berkarya demi kebaikan. Ku bertanya pada diriku, apakah ada sebuah atau
+beberapa program yang dapat ditulis, sehingga dapat menciptakan sebuah
+masyarakat seperti sebelumnya?</p>
+<p>
+Jawabannya jelas: pertama-tama dibutuhkan sebuah sistem operasi. Ini
+merupakan perangkat lunak penting agar komputer dapat digunakan. Dengan
+sebuah perangkat lunak sistem operasi, kita akan dapat membangun kembali
+masyarakat <em>hacker</em>&mdash;serta mengundang siapa pun untuk
+bergabung. Dan siapa pun akan dapat menggunakan komputer tanpa harus
+berjanji untuk berkhianat pada sesamanya.</p>
+<p>
+Sebagai pengembang sistem operasi, ketrampilan daku memang sesuai sekali.
+Walau pun tidak yakin akan berhasil, daku menyadari bahwa ini merupakan
+tugas panggilan. Nama GNU dipilih berdasarkan tradisi pada <em>hacker</em>,
+sebagai singkatan rekursif dari &ldquo;<em>GNU's Not Unix</em>&rdquo; (GNU
+Bukan Unix).</p>
+<p>
+Sebuah sistem operasi bukan saja berarti kernel, yang hanya berfungsi
+mengendalikan program lainnya. Pada tahun 1970an, setiap sistem operasi
+betulan&mdash;seperti ITS, Multics, VMS, Unix&mdash; menyertakan <em>command
+processor</em>, <em>assembler</em>, kompiler, <em>interpreter</em>,
+<em>debugger</em>, editor teks, <em>mailer</em>, dan lainnya. Tentunya, GNU
+harus menyertakannya pula.</p>
+<p>
+Belakang, daku mendengar kata-kata ini, dikutip dari Hillel (1):</p>
+
+<blockquote><p>
+ Jika daku bukan untukku sendiri, siapakah akan buatku?<br />
+ Jika daku hanya untukku, siapakah daku?<br />
+ Jika tidak sekarang, kapan?
+</p></blockquote>
+<p>
+Keputusan untuk memulai proyek GNU berdasarkan semangat yang serupa.</p>
+<p>
+(1) Sebagai ateis, daku bukan pengikut kepemimpinan agama mana pun, namun
+terkadang saya mengagumi beberapa perkataan yang diucapkan.</p>
+
+<h3>Bebas Seperti Dalam Kebebasan</h3>
+<p>
+Istilah &ldquo;perangkat lunak bebas&rdquo; sering kali
+disalah-artikan&mdash;serta tidak berkaitan dengan harga. Ini mengenai
+kebebasan. Jadi, berikut ini merupakan definisi dari perangkat lunak bebas.</p>
+
+<ul>
+ <li>Anda punya kebebasan untuk menjalankan program, untuk apa pun.</li>
+
+ <li>Anda punya kebebasan untuk mengubah program agar sesuai dengan kebutuhan
+(agar kebebasan ini efektif, anda musti punya akses ke kode program, sebab
+mengubah program tanpa kode program sangat menyulitkan).</li>
+
+ <li>Anda punya kebebasan untuk mendistribusikan salinannya, secara gratis atau
+pun dengan biaya.</li>
+
+ <li>Anda punya kebebasan untuk distribusikan versi termodifikasi. Sehingga
+masyarakat mendapatkan kesempatan untuk turut menikmati perubahan tersebut.</li>
+</ul>
+<p>
+Karena &ldquo;bebas&rdquo; merujuk pada kebebasan, tidaklah terdapat
+kontradiksi antara berjualan salinan dan perangkat lunak bebas. Bahkan,
+kebebasan berjualan salinan menjadi penentu: kumpulan perangkat lunak bebas
+yang dijual di CD-ROM menjadi penting untuk masyarakat, dan berjualan
+tersebut menjadi cara utama untuk menghimpun dana pengembangan perangkat
+lunak bebas. Jika tidak termasuk dalam himpunan tersebut, maka tidaklah
+dapat dikatakan sebagai perangkat lunak bebas.</p>
+<p>
+Karena kebingungan terhadap kata &ldquo;bebas&rdquo; ini, banyak yang
+mencari kata alternatif, namun hingga kini belum ditemukan kata yang lebih
+cocok. Khasanah bahasa Inggris yang kaya, namun tidak ada kata sederhana
+yang mencerminkan arti &ldquo;bebas&rdquo;. Kata-kata seperti
+&ldquo;merdeka&rdquo;, &ldquo;kemerdekaan&rdquo;, &ldquo;terbuka&rdquo;
+dapat berarti lain atau pun mengandung kelemahan lainnya.</p>
+
+<h3>Perangkat Lunak GNU dan sistem GNU</h3>
+<p>
+Mengembangkan sistem seutuhnya merupakan maha-proyek. Agar terjangkau, daku
+memutuskan untuk mengadaptasi perangkat lunak bebas yang ada, jika
+memungkinkan. Umpamanya, sejak awal diputuskan untuk menggunakan TeX sebagai
+pengatur teks utama; beberapa tahun kemudian, diputuskan untuk menggunakan
+sistem <em>X Window</em> dari pada membuat sistem <em>window</em> sendiri
+untuk GNU.</p>
+<p>
+Karena keputusan ini, sistem GNU tidaklah sama dengan koleksi semua
+perangkat lunak GNU. Dalam sistem GNU terdapat program yang bukan merupakan
+perangkat lunak GNU, program yang dikembangkan oleh pihak dan proyek lain
+untuk keperluan mereka sendiri, namun kita dapa gunakan karena merupakan
+perangkat lunak bebas.</p>
+
+<h3>Perluncuran Proyek</h3>
+<p>
+Pada bulan Januari 1984, daku berhenti kerja dari MIT, serta memulai menulis
+perangkat lunak GNU. Meninggalkan MIT diperlukan, agar MIT tidak dapat
+menghalangi pendistribusian GNU sebagai perangkat lunak bebas. Jika saya
+tetap menjadi karyawan, MIT mungkin akan menganggap turut memiliki perangkat
+lunak tersebut, serta dapat saja turut menentukan ketentuan
+pendistribusiannya, bahkan mengubahnya menjadi perangkat lunak
+berpemilik. Padahal, daku tak berniat membuat karya besar ini menjadi
+sia-sia karena tidak dapat digunakan untuk membangun sebuah masyarakat yang
+berbagi perangkat lunak.</p>
+<p>
+Namun, Prof. Winston, ketika itu kepala lab AI MIT, berkenan mengundang daku
+untuk tetap menggunakan lab tersebut.</p>
+
+<h3>Beberapa langkah Pertama</h3>
+<p>
+Beberapa saat sebelum memulai proyek GNU ini, kudengar perihal <em>Free
+University Compiler Kit</em> (Perangkat Kompiler Universitas Bebas), yang
+juga dikenal dengan VUCK (dalam bahasa Belanda, perkataan
+&ldquo;<em>free</em>&rdquo; dimulai dengan <em>v</em>). Kompiler ini
+dirancang untuk menangani aneka bahasa, termasuk C dan Pascal, serta
+mendukung berbagai arsitektur mesin. Kutanyai sang pengarang apakah GNU
+boleh menggunakannya.</p>
+<p>
+Dengan ketus, dijawab bahwa universitasnya memang bebas, namun kompilernya
+tidak. Jadi, kuputuskan bahwa program pertama proyek GNU seharusnya kompiler
+aneka bahasa untuk berbagai arsitektur perangkat keras.</p>
+<p>
+Dengan harapan tidak perlu menulis sendiri seluruh kompiler, kugunakan kode
+program kompiler <em>Pastel</em>, yang dikembangkan menggunakan ekstensi
+bahasa <em>Pascal</em> oleh Lawrence Livermore Lab. serta merupakan kompiler
+aneka arsitektur. Kutambahkan <em>front end</em> C, serta kumulai
+<em>porting</em> ke komputer Motorila 68000. Namun terpaksa dibatalkan,
+karena sang kompiler membutuhkan beberapa <em>megabytes</em> ruang
+<em>stack</em>, padahal sistem Unix 68000 hanya membolehkan 64k.</p>
+<p>
+Kutemukan bahwa kompiler <em>Pastel</em> tersebut mem-<em>parse</em> seluruh
+berkas kesebuah pohon sintaks (<em>syntax tree</em>), lalu mengubah seluruh
+pohon sintaks tersebut menjadi sebuah mata rantai &ldquo;instruksi&rdquo;,
+lalu membangkitkan seluruh berkas keluaran, tanpa pernah membebaskan
+memori. Walhasil, disimpulkan bahwa perlu penulisan kompiler baru dari
+nol. Kompiler baru ini sekarang disebut dengan <abbr title="GNU Compiler
+Collection">GCC</abbr>; tanpa menggunakan bagian apa pun dari kompiler
+Pastel. Namun kuberhasil mengadaptasi serta menggunakan <em>front end</em> C
+yang sempat kutulis. Namun, ini baru terjadi beberapa tahun kemudian;
+pertama-tama daku mengerjakan GNU Emacs.</p>
+
+<h3>GNU Emacs</h3>
+<p>
+Kumulai mengerjakan GNU Emacs sejak September 1984, dan awal 1985 sudah
+dapat digunakan. Ini memungkinkan daku untuk mulai menggunakan sistem Unix
+untuk keperluan pengeditan. Karena tidak pernah berniat untuk belajar
+menggunakan vi atau ed, daku sebelum itu menggunakan mesin-mesin lainnya.</p>
+<p>
+Banyak yang mulai tertarik untuk menggunakan GNU Emacs, sehingga timbul
+permasalahan bagaimana cara mendistribusikannya. Tentu saja, ada salinan
+yang ditempatkan pada server <em>anonymous ftp</em> MIT yang kugunakan
+(Komputer ini, prep.ai.mit.edu, menjadi situs pendistribusian ftp GNU yang
+utama; sebelum kami menggunakan server ftp kami yang baru). Namun pada saat
+tersebut, banyak yang tidak memiliki sambungan Internet sehingga tidak dapat
+ftp. Jadi, apa yang dapat dilakukan untuk mereka?</p>
+<p>
+Dapat saja kukatakan, &ldquo;Cari teman yang punya akses net serta mau
+membuatkan salinan untuk anda.&rdquo; Atau, apa yang sebelumnya dilakukan
+terhadap PDP-10 Emacs: &ldquo;Kirimkan <em>tape</em> serta amplop
+berperangko dan alamat anda, dan akan kukirim balik GNU Emacs&rdquo;. Namun
+karena tidak punya pekerjaan, serta sedang berikhtiar bagaimana caranya
+mendapatkan uang dari perangkat lunak bebas: kuumumkan bahwa untuk setiap
+pengiriman <em>tape</em> dikenakan biaya US$ 150. Dengan sendirinya, ini
+merupakan usaha pendistribusian perangkat lunak pertama, jauh sebelum
+perusahaan-perusahaan dewasa ini yang mendistribusikan sistem GNU berbasis
+Linux.</p>
+
+<h3>Apakah sebuah program bebas untuk setiap pengguna?</h3>
+<p>
+Jika sebuah program merupakan perangkat lunak bebas begitu diedarkan
+pengarangnya, tidaklah berarti bahwa akan tetap menjadi perangkat lunak
+bebas untuk semua yang memiliki salinan tersebut. Umpamanya, <a
+href="/philosophy/categories.html#PublicDomainSoftware">perangkat lunak
+<em>public domain</em></a> (perangkat lunak tanpa hak cipta) merupakan
+perangkat lunak bebas; namun siapa pun dapat membuat modifikasi berpemilik
+dari perangkat tersebut. Demikian pula, banyak program bebas dengan hak
+cipta namun diedarkan menggunakan lisensi sederhana yang mengizinkan
+modifikasi berpemilik.</p>
+<p>
+Contoh dari permasalahan ini ialah sistem <em>X Window</em>. Sistem yang
+dikembangkan MIT ini diedarkan sebagai perangkat lunak bebas dengan lisensi
+sederhana. Berbagai perusahaan komputer mengadaptasi sistem X ini, dan
+disertakan dalam sistem Unix berpemilik mereka, dalam bentuk biner saja,
+serta dilindungi dengan menggunakan perjanjian menjaga rahasia yang serupa.
+Salinan X tersebut tidak lagi perangkat lunak bebas, seperti halnya Unix
+mereka.</p>
+<p>
+Para pengembang sistem <em>X Window</em> tidak menganggap ini sebagai
+masalah&mdash;mereka memperkirakan serta menerima hal ini. Tujuan mereka
+bukanlah kebebasan, namun hanyalah &ldquo;sukses&rdquo;, yang diartikan
+dengan &ldquo;digunakan secara luas&rdquo;. Mereka tidak peduli apakah para
+pengguna memiliki kebebasan, asalkan jumlahnya banyak.</p>
+<p>
+Ini menjurus ke situasi paradoks dari dua cara berbeda untuk menghitung
+jumlah kebebasan terhadap sebuah pertanyaan: &ldquo;Apakah program ini
+bebas?&rdquo; Jika menilai dari kebebasan ketentuan pendistribusian sistem,
+anda akan mengatakan bahwa X merupakan perangkat lunak bebas. Namun jika
+diukur dari kebebasan dari para pengguna, X dapatlah dikatakan sebagai
+perangkat lunak berpemilik. Kebanyakan para pengguna X menjalankan versi
+berpemilik yang merupakan bagian dari sistem Unix mereka, dan bukan
+menjalankan versi bebasnya.</p>
+
+<h3><em>Copyleft</em> dan <em>GNU GPL</em></h3>
+<p>
+Tujuan dari GNU ialah memberikan kebebasan kepada para pengguna, dan bukan
+untuk menjadi terkenal. Jadi, kami membutuhkan ketentuan distribusi yang
+mencegah perangkat lunak GNU menjadi berpemilik. Cara ini kami namakan
+&ldquo;<em>Copyleft</em>&rdquo;.(1)</p>
+<p>
+<em>Copyleft</em> memanfaatkan aturan <em>copyright</em> (Hak Cipta), namun
+untuk tujuan yang bertolak belakang: bukan berarti untuk menjadi milik
+pribadi, namun agar perangkat lunak tetap bebas.</p>
+<p>
+Intinya, <em>copyleft</em> memberi izin untuk menjalankan program, melakukan
+penyalinan, modifikasi, serta mengedarkan hasil modifikasi
+tersebut&mdash;tanpa menambahkan aturan penghalang kebebasan. Jadi,
+kebebasan yang merumuskan &ldquo;perangkat lunak bebas&rdquo; terjamin untuk
+siapa pun yang memiliki salinan; dan merupakan hak yang tidak dapat
+dibatalkan.</p>
+<p>
+Agar <em>copyleft</em> efektif, versi yang termodifikasi mesti bebas pula.
+Ini akan menjamin bahwa karya kami (dan turunannya) akan tersedia untuk
+masyarakat setelah diterbitkan. Bagi para relawan pemrogram yang
+meningkatkan kinerja perangkat lunak GNU, <em>copyleft</em>-lah yang
+mencegah para majikan untuk berkata, &ldquo;Kamu tidak boleh berbagi
+perubahan tersebut, sebab kami akan menggunakannya untuk versi berpemilik
+program kami.&rdquo;</p>
+<p>
+Permintaan bahwa perubahan harus bebas pula merupakan hal mendasar, jika
+kita ingin menjamin kebebasan untuk semua pengguna program tersebut.
+Perusahaan yang mem-<em>port</em> sistem <em>X Window</em> untuk perangkat
+lunak dan keras mereka, biasanya melakukan sedikit perubahan. Perubahan
+tersebut biasanya kecil dibandingkan dengan sistem X secara keseluruhan,
+namun tidak trivial. Jika melakukan perubahan dapat menjadi alasan untuk
+penolakan kebebasan, hal tersebut akan dengan mudah dimanfaatkan siapa pun
+sebagai alasan.</p>
+<p>
+Masalah lainnya ialah menggabungkan program bebas dengan kode tidak bebas.
+Hasil paduan tersebut pasti tidak bebas; semua kebebasan yang tidak ada pada
+bagian tidak bebas tersebut menjadi berlaku pada keseluruhannya.
+Mengizinkan perpaduan tersebut bagaikan membuat lubang besar pada sebuah
+kapal hingga tenggelam. Jadi, prasyarat penting <em>copyleft</em> ialah
+untuk menutup lubang tersebut: apa pun yang ditambahkan atau dikombinasikan
+dengan program <em>copyleft</em> harus sedemikian rupa hingga versi
+kombinasi tersebut harus bebas dan <em>copyleft</em>.</p>
+<p>
+Implementasi <em>copyleft</em> yang kami gunakan untuk hampir semua
+perangkat lunak GNU ialah <em>GNU General Public License</em> (Lisensi
+Publik Umum GNU), atau disingkat GNU GPL. Terdapat jenis lain dari
+<em>copyleft</em> yang digunakan untuk hal khusus. Manual GNU juga
+ter-<em>copyleft</em>, namun lebih sederhana, karena kerumitan GNU GPL tidak
+diperlukan untuk manual.</p>
+<p>
+(1) Pada tahun 1984 atau 1985, Don Hopkins (seorang yang penuh gagasan)
+mengirimkan daku sebuah surat. Pada amplopnya dituliskan beberapa kalimat
+menarik termasuk: &ldquo;<em>Copyleft&mdash;all rights reversed</em>.&rdquo;
+Lalu, kugunakan istilah &ldquo;<em>copyleft</em>&rdquo; untuk konsep
+distribusi yang sedang dikembangkan pada saat itu.</p>
+
+<h3><cite>The Free Software Foundation</cite>&mdash;Yayasan Perangkat Lunak
+Bebas</h3>
+
+<p>Seiring dengan pertumbuhan penggunaan Emacs, banyak yang turut serta
+terlibat dalam proyek GNU, dan kami memutuskan bahwa tiba saatnya untuk
+mencari dana lagi. Jadi, tahun 1985 kami mendirikan <em><a
+href="http://www.fsf.org/">Free Software Foundation</a></em> (FSF, Yayasan
+Perangkat Lunak Bebas), sebuah organisasi amal <i>tax exempt</i> (dapat
+digunakan untuk pemotongan pajak) untuk pengembangan perangkat lunak
+bebas. <abbr title="Free Software Foundation">FSF</abbr> juga mengambil alih
+usaha distribusi <em>tape</em> Emacs; serta kemudian menambahkan perangkat
+lunak bebas lainnya (GNU dan non-GNU), serta berjualan manual bebas pula.</p>
+
+<p>FSF pun menerima donasi , namun kebanyakan pemasukan berasal
+berjualan&mdash; salinan perangkat lunak bebas, serta layanan berhubungan
+lainnya. Kini, FSF berjualan CD-ROM kode program, CD-ROM dengan biner,
+manual yang tercetak rapih (dan bebas di distribusi ulang dan dimodifikasi),
+serta distribusi Istimewa (<em>Deluxe</em>: kami buatkan seluruh koleksi
+kami pada perangkat keras pilihan anda).</p>
+
+<p>FSF memperkerjakan karyawan yang menulis dan memelihara sejumlah paket
+perangkat lunak GNU. Dua unggulan utama ialah <em>C library</em> dan
+<em>shell</em>. <em>GNU C library</em> merupakan sesuatu yang dijalankan
+oleh setiap program sistem GNU/Linux untuk berkomunikasi dengan Linux.
+Perangkat tersebut dikembangkan oleh staf FSF, Roland McGrath.
+<em>Shell</em> yang digunakan pada kebanyakan sistem GNU/Linux ialah <abbr
+title="Bourne Again Shell">BASH</abbr>, <em>Bourne Again Shell</em>(1), yang
+dikembangkan oleh karyawan FSF, Brian Fox.</p>
+
+<p>Kami membiayai pengembangan program tersebut karena tujuan proyek GNU bukan
+hanya pengembangan alat bantu. Tujuan kami ialah sebuah sistem operaso
+lengkap, dan program tersebut diatas diperlukan untuk tujuan tersebut.</p>
+
+<p>(1) &ldquo;<em>Bourne Again Shell</em>&rdquo; merupakan lulucon untuk nama
+&ldquo;Bourne Shell&rdquo;, yang merupakan <em>shell</em> umum pada Unix.</p>
+
+<h3>Dukungan Perangkat Lunak Bebas</h3>
+
+<p>Filosofi perangkat lunak bebas menolak sebuah kebiasan berbisnis yang
+tertentu, namun tidak menolak bisnis itu sendiri. Jika bisnis tersebut
+menghormati kebebasan para pengguna, kami ucapkan semoga mereka berhasil.</p>
+
+<p>Berjualan salinan Emacs memperlihatkan salah satu cara berbisnis perangkat
+lunak bebas. Ketika FSF mengambil alih usaha tersebut, daku harus mencari
+cara lain mencari nafkah. Kutemukan bahwa termasuk hubungan antara berjualan
+layanan dan perangkat lunak yang dikembangkan; seperti ajar-mengajar:
+bagaimana caranya memrogram Emacs, dan bagaimana caranya men-set GCC, serta
+pengembangan perangkat lunak, seperti <em>porting</em> GCC kesebuah
+arsitektur baru.</p>
+
+<p>Dewasa ini, setiap jenis bisni perangkat lunak bebas telah diterapkan oleh
+beberapa perusahaan. Beberapa diantaranya mendistribusikan kumpulan
+perangkat lunak bebas pada CD-ROM; lainnya berjualan dukungan mulai dari
+menjawab pertanyaan para pengguna hingga; memperbaiki <em>bugs</em>, serta
+menambahkan fitur baru. Kami pun mulai mendapatkan perusahaan perangkat
+lunak bebas yang berbasis peluncuran produk perangkat lunak bebas baru.</p>
+
+<p>Namun awas! Ada beberapa perusahaan yang mengasosiasikan dirinya dengan
+istilah &ldquo;<em>open source</em>&rdquo;, padahal berbisnis perangkat
+lunak tidak bebas yang jalan bersamaan dengan perangkat lunak bebas. Mereka
+bukanlah perusahaan perangkat lunak bebas, namun perusahaan perangkat lunak
+berpemilik yang produknya berusaha merampas kebebasan para
+penggunanya. Mereka menyebutnya &ldquo;nilai tambah&rdquo;, yang
+mencerminkan nilai yang mereka ingin kita terima: kenyamanan di atas
+kebebasan. Jika kita lebih menghargai kebebasan, kita seharusnya menyebut
+mereka dengan produk &ldquo;perampas kebebasan&rdquo;.</p>
+
+<h3>Tujuan Teknis</h3>
+
+<p>Tujuan utama GNU ialah menjadi perangkat lunak bebas. Jadi, walau pun GNU
+tidak memiliki keunggulan teknis atas Unux, GNU akan memiliki keunggulan
+sosial, yaitu mengizinkan para pengguna bekerja-sama, serta akan memiliki
+keunggulan etis, yaitu menghormati kebebasan para pengguna.</p>
+
+<p>Namun, wajarlah jika menggunakan standar kebiasaan baik yang ada untuk
+GNU&mdash;umpamanya, alokasi struktur data dinamis untuk menghindari
+sembarang batasan ukuran statik, serta penggunaan seluruh kode 8 bit, jika
+diperlukan.</p>
+
+<p>Selain itu, kami menolak fokus Unix terhadap ukuran memori kecil, dengan
+tidak mendukung mesin 16 bit (pada saat itu telah menjadi jelas bahwa mesin
+32 bit akan menjadi biasa pada saat GNU selesai), dan kami tidak berusaha
+membatasi penggunaan memori, kecuali jika melampai satu
+<em>megabyte</em>. Untuk program yang tidak begitu membutuhkan penanganan
+berkas besar, kami menanjurkan agar membaca seluruh berkas tanpa harus
+khawatir terhadap <em>I/O</em> (keluaran/masukan).</p>
+
+<p>Keputusan ini memungkinkan kebanyakan program GNU mengungguli program asli
+Unix dalam kehandalan dan kecepatan.</p>
+
+<h3>Sumbangan Komputer</h3>
+
+<p>Seiring dengan peningkatan reputasi proyek GNU, banyak yang mulai menawarkan
+donasi mesin Unix. Hal ini sangat bermanfaat, sebab cara termudah
+mengembangkan komponen GNU ialah mengerjakannya pada sebuah sistem Unix,
+lalu mengganti komponen tersebut satu per satu. Namun mereka melontarkan
+masalah etis: apakah kami berhak memiliki salinan Unix untuk keperluan
+tersebut.</p>
+
+<p>Unix pada saat tersebut (dan hingga kini) merupakan perangkat lunak
+berpemilik, dan filosofi proyek GNU ialah menghindari penggunaan perangkat
+lunak berpemilik. Namun, dengan alasan yang sama dapat disimpulkan bahwa
+pelanggaran tersebut diperbolehkan, kusimpulkan bahwa sah-sah saja
+menggunakan paket berpemilik, jika hal tersebut genting untuk pengembangan
+perangkat lunak bebas pengganti, sehingga akan menghentikan penggunaan
+perangkat lunak berpemilik.</p>
+
+<p>Namun, walau pun merupakan pelanggaran yang beralasan, tetap merupakan
+pelanggaran. Dewasa ini, kita tidak perlu lagi menggunakan salinan Unix,
+sebab kami telah menggantikannya dengan sistem operasi bebas. Jika ktia
+tidak dapat menggantikan sistem operasi sebuah mesin, kami akan mengganti
+mesin tersebut.</p>
+
+<h3>Daftar Tugas GNU</h3>
+
+<p>Seiring dengan kelangsungan proyek GNU, serta penambahan komponen sistem
+yang ditemukan atau pun dikembangkan, disadari bahwa akan bermanfaat jika
+dibuatkan sebuah daftar sisa komponen yang belum ada. Kami kemudian
+mempekerjakan para pengembang untuk menulis bagian yang belum ada
+tersebut. Daftar tersebut kemudian dikenal dengan nama daftar tugas GNU
+(<em>The GNU Task List</em>). Selain komponen Unix yang belum ada, kami pun
+mencatat beberapa proyek perangkat lunak dan dokumen yang bermanfaat, dan
+kami pikir, sistem lengkap yang sebaiknya kami punyai.</p>
+
+<p>Dewasa ini, nyaris tak ada komponen Unix yang tertinggal di daftar tugas
+GNU&mdash;kebanyakan telah rampung, selain beberapa yang kurang
+penting. Namun daftar tersebut kini penuh dengan proyek-proyek yang beberapa
+menyebutnya dengan &ldquo;aplikasi&rdquo;. Program apa pun yang akan
+digunakan selain segelintir pengguna, akan bermanfaat jika ditambahkan pada
+sebuah sistem operasi.</p>
+
+<p>Bahkan permainan (<em>games</em>) pun ada pada daftar tugas&mdash;dan telah
+ada sejak awal. Dalam Unix ada permainan, wajarlah kalau GNU pun
+mengadakan. Namun, di sini tidak ada masalah kompatibel, sehingga kami tidak
+meniru permainan yang ada di Unix. Jadi, kami mendaftar bebagai permainan
+yabg berbeda, yang mungkin disukai oleh para pengguna.</p>
+
+<h3>GPL pada <em>library</em> GNU</h3>
+
+<p><em>GNU C Library</em> menggunakan <em>copyleft</em> jenis khusus yaitu
+<em>GNU Library General Public License</em>, yang memberikan izin untuk
+<em>link</em> perangkat lunak berpemilik dengan <em>library</em>
+tersebut. Mengapa ada pengecualian ini?</p>
+
+<p>Hal ini bukan masalah prinsip; tak ada prinsip yang mengatakan bahwa hasil
+perangkat lunak berpemilik berhak menggunakan kode program kami (Buat apa
+berkontribusi pada sebuah proyek namun menolak berbagi dengan kami?).
+Menggunakan LGPL untuk <em>C library</em>, atau <em>library</em> mana pun,
+merupakan strategi.</p>
+
+<p><em>C library</em> melakukan tugas generik; setiap sistem berpemilik atau
+kompiler akan datang dengan <em>C library</em>. Jika <em>C library</em> kami
+hanya tersedia untuk perangkat lunak bebas saja, maka ini tidak akan
+memberikan perangkat lunak bebas keunggulan apa pun&mdash;malahan akan
+membuat orang tidak tertarik sama sekali untuk menggunakannya.</p>
+
+<p>Terdapat satu sistem yang menjadi pengecualian: yaitu sistem GNU (dan ini
+termasuk GNU/Linux), <em>GNU C Library</em> merupakan satu-satunya <em>C
+Library</em>. Jadi, ketentuan distribusi dari <em>GNU C Library</em>
+ditentukan dengan apakah ada kemungkinan untuk mengkompail sebuah program
+berpemilik untuk sistem GNU. Tak ada alasan etis untuk mengizinkan aplikasi
+berpemilik pada sistem GNU, namun secara strategis, pelarangan dapat
+menyebabkan lebih banyak orang menjadi enggan untuk menggunakan sistem GNU
+dari pada jumlah peningkatan pengembangan aplikasi bebas. Itulah mengapa
+penggunaan <em>Library GPL</em> merupakan strategi <em>C Library</em>.</p>
+
+<p>Untuk <em>library</em> lainnya, keputusan strategis akan ditetapkan kasus
+demi kasus. Jika sebuah <em>library</em> melakukan tugas khusus yang dapat
+membantu penulisan jenis program tertentu, mengedarkannya dibawah GPL
+(membatasi untuk program bebas saja), akan merupakan upaya untuk menolong
+pengembang perangkat lunak bebas lainnya, dengan memberikan keunggulan
+terhadap perangkat lunak berpemilik.</p>
+
+<p>Umpamanya GNU <em>Readline</em>, sebuah <em>library</em> yang dikembangkan
+untuk menyediakan pengeditan baris pada BASH. <em>Readline</em> diedarkan
+dengan GNU GPL, dan bukan <em>Library GPL</em>. Ini akan mengurangi
+penggunaan Readlin, namun tidak merupakan kerugian bagi kami. Setidaknya
+ada satu aplikasi berguna yang memanfaatkan Readlin, dan ini merupkan
+keunggulan bagi masyarakat.</p>
+
+<p>Para pengembang perangkat lunak berpemilik mempunyai keunggulan yang
+diberikan uang; jadi para pengembang perangkat lunak bebas perlu memiliki
+keunggulan pula. Mudah-mudahan suatu hari, kita akan memiliki sebuah
+koleksi <em>library</em> GPL yang tidak ada versi berpemiliknya, menyediakan
+modul-modul bermanfaat untuk membangun perangkat lunak bebas; serta
+menambahkan keunggulan utama untuk pengembangan perangkat lunak bebas.</p>
+
+<h3>Menggaruk Yang Gatal?</h3>
+<p>
+Menurut Eric Raymond, &ldquo;Setiap karya perangkat lunak yang bagus dimulai
+dengan kegatalan seorang pengembang.&rdquo; Mungkin saja hal tersebut
+terkadang terjadi, namun banyak bagian penting dari perangkat lunak GNU
+dikembangkan untuk melengkapi sebuah sistem operasi bebas. Hal tersebut
+dirancang dengan matang, dan bukan sekedar dadakan.</p>
+<p>
+Umpamanya, kami mengembangkan <em>GNU C library</em> karena sebuah sistem
+serupa Unix memerlukannya. Demikian pula BASH karena sebuah sistem serupa
+Unix memerlukannya. Demikian pula GNU tar karena sebuah sistem serupa Unix
+memerlukannya. Begitu pula dengan program buatan daku&mdash;kompiler C GNU,
+GNU Emacs, GDB, dan GNU Make.</p>
+<p>
+Beberapa program GNU dikembangkan untuk mengatasi ancaman tertentu terhadap
+kebebasan kami. Jadi, kami mengembangkan gzip sebagai pengganti program
+<em>compress</em>, yang akhirnya kalah karena paten <abbr
+title="Lempel-Ziv-Welch">LZW</abbr>. Kami mendanai pengembangan LessTif,
+serta baru-baru ini memprakasi <abbr title="GNU Network Object Model
+Environment">GNOME</abbr> dan Harmony, sebagai jawaban untuk mengatasi
+beberapa masalah <em>library</em> berpemilik (lihat di bawah ini). Kami
+mengembangkan <em>GNU Privacy Guard</em> (GNUPG) sebagai pengganti perangkat
+lunak enkripsi yang tidak bebas, sehingga para pengguna tidak perlu memilih
+antara privasi dan kebebasan.</p>
+<p>
+Tentu saja, penulisan program dapat menjadi daya pikat tersendiri, serta
+banyak penambahan fitur oleh para pengguna karena kebutuhan sendiri. Namun,
+hal itu belum tentu merupakan alasan mengapa program tersebut ada.</p>
+
+<h3>Perkembangan Tak Terduga</h3>
+<p>
+Pada saat awal proyek GNU, daku membayangkan bahwa kami akan mengembangkan
+seluruh sistem GNU, lalu meluncurkannya secara keseluruhan. Ternyata, bukan
+itu yang terjadi.</p>
+<p>
+Berhubung setiap komponen sistem GNU diimplementasikan pada sebuah sistem
+Unix, setiap komponen tersebut dapat berjalan pada sistem Unix jauh sebelum
+sistem GNU selesai. Beberapa program menjadi populer, dan para pengguna
+mulai mem-port program tersebut&mdash;ke berbagai versi Unix yang kurang
+kompatibel, dan terkadang juga pada sistem lainnya.</p>
+<p>
+Hal tersebut membuat program tersebut menjadi lebih canggih, serta menarik
+baik dana mau pun kontributur ke proyek GNU. Namun, hal ini juga mungkin
+menjadi penyebab keterlambatan perampungan sistem beberapa tahun. Para
+pengembang GNU terpaksa meluangkan lebih banyak waktu untuk pemeliharaan dan
+perbaikan, dari pada untuk merampungkan komponen yang belum ada.</p>
+
+<h3>GNU Hurd</h3>
+<p>
+Hingga 1990, sistem GNU hampir rampung; kecuali komponen utama:
+<em>kernel</em>. Diputuskan, bahwa kernel diimplementasikan sebagai kumpulan
+dari server proses di atas Mach. Mach merupakan kernel mikro yang
+dikembangkan oleh Universitas <em>Carnegie Mellon</em> serta kemudian
+Universitas Utah. GNU Hurd merupakan sebuah kumpulan server (yaitu
+<cite>Herd of GNUs</cite>) yang berjalan di atas Mach, serta menjalankan
+berbagai tugas kenel Unix. Awal pengembangan agak tertunda, berhubung kami
+menunggu pemenuhan janji bahwa Mach diluncurkan sebagai perangkat lunak
+bebas.</p>
+<p>
+Salah satu alasan memilih rancangan ini ialah penghindaran yang sepertinya
+merupakan hal yang paling sulit untuk tugas ini: <em>debugging</em> program
+kernel tanpa <em>source-level debugger</em>. Bagian ini sudah pernah
+dilakukan sebelumnya, di Mach, dan kami mengharapkan untuk men-debug server
+Hurd menggunakan GDB sebagai pengguna biasa. Ternyata, hal ini membutuhkan
+banyak waktu, serta <em>multithreaded server</em> yang saling mengirimkan
+pesan merupakan hal yang sulit di-debug. Membuat Hurd bekerja sempurna telah
+berlangsung bertahun-tahun.</p>
+
+<h3>Alix</h3>
+<p>
+Kernel GNU semula bukan bernama Hurd. Nama aslinya Alix&mdash;dinamakan
+sesuai dengan nama wanita kesayanganku pada waktu itu. Dia, seorang
+administrator sistem, mengungkapkan bahwa namanya sesuai dengan pola nama
+versi Unix. Secara bercanda, dia mengatakan bahwa, &ldquo;sesorang
+seharusnya menamakan kernel dengan nama tersebut.&rdquo; Ku tak mengatakan
+apa-apa, namun memutuskan untuk memberikan kejutan dengan memberi nama
+kernel dengan Alix.</p>
+<p>
+Hal tersebut tidak sepenuhnya terjadi. Michael (kini Thomas) Bushnell,
+pengembang utama kernel, lebih suka nama Hurd, serta menggunakan Alix
+sebagai sebuah bagian tertentu dari kernel&mdash;yang menangkap <em>system
+calls</em> serta melayani mereka dengan mengirimkan pesan kepada server
+HURD.</p>
+<p>
+Sayangnya kami berpisah, serta Alix mengubah namanya. Secara terpisah,
+perancangan Hurd berubah sehingga <em>C library</em> akan mengirim pesan
+langsung ke para server, sehingga komponen Alix pun lenyap dari peredaran.</p>
+<p>
+Namun sebelum hal-hal tersebut terjadi, seorang rekan Alix menemukan nama
+Alix dalam kode program Hurd, serta memberitahukan hal tersebut
+kepadanya. Jadi, nama tersebut melaksanakan tugasnya.</p>
+
+<h3>Linux dan GNU/Linux</h3>
+
+<p>
+GNU Hurd belum siap untuk penggunaan operasional. Untung, sebuah kernel lain
+telah siap. Tahun 1991, Linux Torvalds mengembangkan sebuah kernel
+kompatibel Unix dengan nama Linux. Sekitar 1992, penggabungan Linux dengan
+sistem GNU yang-belum-begitu-lengkap menghasilkan sebuah sistem operasi
+bebas (usaha penggabungan kedua hal tersebut merupakan sebuah hal yang cukup
+rumit). Berkat Linux, kita dapat menjalankan versi dari GNU dewasa ini.</p>
+<p>
+Kami menamakannya sistem <a href="/gnu/linux-and-gnu.html"> GNU/Linux</a>,
+untuk menyatakan bahwa hal tersebut terdiri dari sistem GNU dengan kernel
+Linux.</p>
+
+<h3>Tantangan Masa Depan Kita</h3>
+<p>
+Kami telah membuktikan kemampuan kami untuk mengembangkan berbagai jenis
+perangkat lunak bebas. Ini tidak berarti bahwa kami tak terkalahkan atau
+terhentikan. Berbagai tantangan membuat masa depan penuh dengan
+ketidak-pastian; menghadapi tantangan tersebut membutuhkan upaya
+berkesinambungan dengan daya tahan yang kuat, terkadang selama
+bertahun-tahun. Ini membutuhkan orang-orang yang menghargai kebebasan
+mereka, serta tidak membiarkan ada yang merampas kebebasan tersebut.</p>
+<p>
+Keempat bagian berikut ini akan membahas tantangan tersebut.</p>
+
+<h3>Perangkat Keras Rahasia</h3>
+<p>
+Para pembuat perangkat keras cenderung untuk menjaga kerahasiaan spesifikasi
+perangkat mereka. Ini menyulitkan penulisan <em>driver</em> bebas agar Linux
+dan XFree86 dapat mendukung perangkat keras baru tersebut. Walau pun kita
+telah memiliki sistem bebas yang lengkap dewasa ini, namun mungkin saja
+tidak di masa mendatang, jika kita tidak dapat mendukung komputer yang akan
+datang.</p>
+<p>
+Ada dua cara penanggulangan masalah ini. Para pemrogram dapat melakukan
+rekayasa terbalik (<em>reverse engineering</em>) untuk mencari tahu cara
+mendukung perangkat keras tersebut. Namun, sebaiknya kita memilih perangkat
+keras yang didukung oleh perangkat lunak bebas. Jika kita cukup banyak,
+kerahasiaan spesifikasi dapat berubah menjadi kebijaksanaan bunuh diri.</p>
+<p>
+Rekayasa terbalik merupakan pekerjaan yang besar; apakah terdapat cukup
+pemrogram untuk melaksanakan tugas ini? Ya&mdash;jika kita sanggup membangun
+opini kuat bahwa perangkat lunak bebas merupakan hal yang hakiki, maka
+<em>driver</em> tidak bebas akan merupakan hal yang tidak dapat diterima.
+Apakah kebanyakan diantara kita bersedia membayar ekstra, bahkan dengan
+waktu ekstra, sehingga kita mendapatkan <em>driver</em> bebas? Ya&mdash;jika
+makna dari kebebasan merupakan hal yang diterima secara luas.</p>
+
+<h3><em>Library</em> Tidak Bebas</h3>
+<p>
+<em>Library</em> tidak bebas yang berjalan pada perangkat lunak bebas cwdapt
+menjadi perangkap bagi pengembang perangkat lunak bebas. Fitur menarik dari
+<em>library</em> tersebut merupakan umpan; jika anda menggunakannya; anda
+akan terperangkap, karena program anda tidak akan menjadi bagian yang
+bermanfaat bagi sistem operasi bebas (Tepatnya, kita dapat memasukkan
+program anda, namun tidak akan <em>berjalan</em> jika <em>library</em>-nya
+tidak ada). Lebih parah lagi, jika program tersebut menjadi terkenal,
+tentunya akan menjebak lebih banyak lagi para pemrogram.</p>
+<p>
+Contoh pertama dari masalah ini ialah perangkat bantu <em>Motif</em>, saat
+1980an. Walau pun pada saat tersebut belum ada sistem operasi bebas, telah
+menjadi jelas bahwa Motif berpeluang untuk menjadi masalah dikemudian
+hari. Proyek GNU menanggulangi ini dengan dua cara: meminta sejumlah proyek
+perangkat lunak bebas untuk mendukung perangkat bantu X dan Motif, serta
+menanyakan seseorang untuk menulis pengganti Motif yang bebas. Pekerjaan ini
+memakan waktu tahunan; LessTif, dikembangkan oleh para pemrogram
+<em>Hungry</em> (lapar), baru dapat mendukung kebanyakan aplikasi Motif
+ditahun 1997.</p>
+<p>
+Antara 1996 dan 1998, kembali muncul perangkat bantu <em><abbr
+title="Graphical User Interface">GUI</abbr></em> yang tidak bebas yaitu Qt,
+yang digunakan pada sekumpulan perangkat lunak bebas, <abbr title="K Desktop
+Environment">KDE</abbr>.</p>
+<p>
+Akibatnya, sistem GNU/Linux bebas tidak dapat menggunakan KDE, sebab tidak
+dapat menggunakan <em>library Qt</em> tersebut. Namun, beberapa distro
+sistem GNU/Linux yang tidak secara ketat mempermasalahkan perangkat lunak
+bebas&mdash;memasukkan KDE kedalam distro mereka&mdash;membuat sistem
+menjadi lebih mantap namun kurang bebas. Kelompok KDE secara aktif mengajak
+para pemrogram menggunakan Qt, serta jutaan &ldquo;pengguna baru
+Linux&rdquo; tidak pernah tahu bahwa ada masalah dengan hal ini. Keadaan
+menjadi menjengkelkan.</p>
+<p>
+Masyarakat perangkat lunak bebas menjawab masalah ini dengan dua cara:
+<em>GNOME</em> dan <em>Harmony</em>.</p>
+<p>
+<em>GNOME, the GNU Network Object Model Environment</em> (Jaringan Model
+Obyek Lingkungan GNU), merupakan proyek <em>desktop</em> dari GNU. Dimulai
+semenjak 1997 oleh Miguel de Icaza, serta dikembangkan dengan dukungan dari
+<em>Red Hat Software</em>. GNOME dimaksudkan untuk menyediakan fasilitas
+<em>desktop</em>, namun sepenuhnya menggunakan perangkat lunak bebas. GNOME
+pun memiliki keunggulan teknis, seperti mendukung berbagai bahasa, dan bukan
+hanya C++. Namun, tujuan utamanya ialah kebebasan: sama sekali tidak
+menggunakan perangkat lunak yang tidak bebas.</p>
+<p>
+<em>Harmony</em> merupakan <em>library</em> kompatibel pengganti, dirancang
+agar memungkinkan untuk menjalankan perangkat lunak KDE tanpa Qt.</p>
+<p>
+Pada bulan November 1998, para pengembang Qt mengumumkan perubahan lisensi,
+sehingga sepertinya Qt akan menjadi perangkat lunak bebas. Tidak ada
+kepastian, namun ku pikir ada kemungkinan hal ini terjadi karena tekanan
+masyarakat terhadap masalah Qt ketika belum menjadi perangkat lunak bebas
+(Lisensi baru tersebut tidak nyaman dan kurang adil, sehingga sebaiknya
+tetap saja menghindar Qt).</p>
+<p>
+[Catatan tambahan: bulan September 2000, Qt diluncur-ulang menggunakan GNU
+GPL, yang intinya menyelesaikan masalah ini].</p>
+<p>
+Apa yang akan kita lakukan pada godaan penggunaan <em>library</em> non-free
+berikutnya? Apakah seluruh masyarakat memahami perlunya penghindaran jebakan
+ini? Ataukah akan banyak diantara kita menggadaikan kebebasan demi
+kenyamanan, yang akan berakibat sebuah masalah besar? Masa mendatang kita
+tergantung pada filosofi kita.</p>
+
+<h3>Paten Perangkat Lunak</h3>
+<p>
+Ancaman terburuk yang perlu dihadapi berasal dari paten perangkat lunak,
+yang dapat berakibat pembatasan fitur perangkat lunak bebas lebih dari dua
+puluh tahun. Paten algoritma kompresi LZW diterapkan 1983, serta hingga
+kini kita tidak dapat membuat perangkat lunak bebas untuk kompresi <abbr
+title="Graphics Interchange Format">GIF</abbr>. Tahun 1998 yang lalu, sebuah
+program bebas yang menghasilkan suara <abbr title="MPEG-1 Audio Layer
+3">MP3</abbr> terkompresi terpaksa dihapus dari distro akibat ancaman
+penuntutan paten.
+</p>
+<p>
+Ada berbagai upaya menanggulangi paten: kita dapat mencarikan bukti bahwa
+sebuah paten tidak sah, atau kita mencari jalan alternatif untuk hal
+tersebut. Namun kedua upaya tersebut tidak selalu berhasil; ketika
+dua-duanya gagal, sebuah paten mungkin akan memaksa semua perangkat lunak
+bebas tidak memiliki fitur yang dibutuhkan para pengguna. Apa yang mesti
+dilakukan jika hal tersebut terjadi?</p>
+<p>
+Bagi yang menghargai perangkat lunak bebas demi kebebasan akan tetap hanya
+memanfaatkan perangkat lunak bebas. Kita upayakan bekerja tanpa fitur paten
+tersebut. Namun bagi yang menghargai perangkat lunak bebas karena
+mengharapkan keunggulan teknis, besar kemungkinan akan menganggap sesuatu
+kegagalan jika ada halangan paten. Jadi, walau pun ada manfaatnya
+membicarakan keefektifan praktis dari model pengembangan
+&ldquo;<cite>bazaar</cite>&rdquo;, dan kehandalan serta kecanggihan dari
+beberapa perangkat lunak bebas, kita seharusnya tidak berhenti di situ. Kita
+juga harus berbicara perihal kebebasan dan prinsip.</p>
+
+<h3>Dokumentasi Bebas</h3>
+<p>
+Masalah terbesar dari sistem operasi bebas kita bukan perangkat
+lunak&mdash;namun kekurangan manual bebas baik yang disertakan dalam sistem
+kita. Pendokumenan merupakan bagian penting dari paket perangkat lunak mana
+pun. Paket perangkat lunak bebas utama tanpa disertakan dengan manual bebas
+yang baik, akan merupakan kendala utama. Dewasa ini terdapat banyak
+rintangan seperti itu.</p>
+<p>
+Dokumentasi bebas, seperti halnya perangkat lunak bebas, merupakan masalah
+kebebasan, dan bukan harga. Kriteria untuk manual bebas mirip dengan
+perangkat lunak bebas: merupakan masalah memberi seluruh pengguna kebebasan
+tertentu. Distribusi ulang (termasuk penjualan komersial) harus
+diperbolehkan: baik secara <em>on-line</em> mau pun <em>cetakan</em>,
+sehingga manual dapat disertakan pada setiap program.</p>
+<p>
+Izin untuk memodifikasi merupakan hal yang penting pula. Secara umum, ku tak
+percaya keperluan untuk memodifikas segala rupa artikel dan buku.
+Umpamanya, ku pikir tak ada yang merasa berkewajiban untuk memberi izin
+mengubah artikel seperti ini, yang mengungkapkan tidakan mau pun pandangan
+dari kami sendiri.</p>
+<p>
+Namun, terdapat alasan tertentu mengapa kebebasan memodifikasi merupakan hal
+yang penting untuk dokumentasi perangkat lunak. Ketika terjadi perubahan
+perangkat lunak, serta menambah atau mengubah fitur-fiturnya, jika mereka
+apik, tentunya akan memodifikasi manualnya pula&mdash;sehingg mereka
+menyajikan dokumentasi yang akurat dan berguna bersama-sama dengan
+programnya. Sebuah manual yang tidak boleh diubah agar tetap akurat tidak
+akan bermanfaat bagi masyarakat.</p>
+<p>
+Tidak ada masalah perihal pembatasan ketentuan mengubah berkas. Umpamanya,
+OK-OK saja kalau ada permintaan untuk tetap melampirkan ketentuan
+<em>copyright</em> (hakcipta) dari penulis asli, ketentuan distribusi, serta
+daftar lengkap pengarang. Demikian pula, seharusnya tidak apa-apa untuk
+meminta bahwa versi termodifikasi mencantumkan catatan bahwa telah dilakukan
+modifikasi, bahkan permintaan untuk tidak menghapus/ memodifikasi
+bagian-bagian tertentu dari dokumen, selama bagian tersebut membahas hal
+non-teknis. Pembatasan seperti ini tidak akan menhentikan para programmer
+untuk mengadaptasi manual agar sesuai dengan program. Dengan kata lain, ini
+tidak akan menghalangi masyarakat untuk memanfaatkan secara penuh manual
+tersebut.</p>
+<p>
+Namun, harus dibolehkan untuk mengubah seluruh isi <em>teknis</em> dari
+manual, serta mendistribusikan hasilnya melalui media seperti biasanya;
+kalau tidak, pembatasan akan mengganggu masyarakat, manual menjadi tidak
+bebas, dan kita membutuhkan manual yang lain.</p>
+<p>
+Apakah para pengembang perangkat lunak bebas memiliki kesadaran serta
+kehendak penuh untuk menulis seluruh manual bebas? Sekali lagi, masa
+mendatang kita tergantung pada filosofi.</p>
+
+<h3>Bicaralah Perihal Kebebasan</h3>
+<p>
+Dewasa ini terdapat kira-kira sepuluh juta pengguna sistem GNU/Linux seperti
+<em>Debian GNU/Linux</em> dan <em>Red Hat &ldquo;Linux&rdquo;</em>.
+Perangkat lunak bebas telah sedemikian canggihnya, sehingga didatangi secara
+berbondong-bondong oleh para pengguna semata karena alasan kepraktisan.</p>
+<p>
+Dampak yang menguntungkan dari hal ini ialah: peningkatan minat
+mengembangkan perangkat lunak bebas, lebih banyak pengguna bisnis, serta
+daya tarik lebih untuk menganjurkan pengembangan perangkat lunak bebas
+komersial di sektor suasta (dari pada berpemilik).</p>
+<p>
+Namun sejalan dengan peningkatan ini, kepedulian terhadap filosofi perangkat
+lunak bebas pun mengendur. Ini dapat menjadi masalah. Kemampuan kita untuk
+menghadapi tantangan dan ancaman tersebut di atas sangat tergantung
+keinginan mempertahankan kebebasan. Agar kita tetap berkeinginan untuk
+bebas, diperlukan upaya penyebaran hal tersebut kepada para pengguna baru
+tersebut.</p>
+<p>
+Nyatanya kita gagal: upaya menarik pengguna baru jauh lebih pesat dari pada
+penyebaran filosofi kebebasan. Kita perlu melaksanakan keduanya, serta kita
+perlu menjaga keseimbangannya.</p>
+
+<h3>&ldquo;<em>Open Source</em>&rdquo; (Terbuka)</h3>
+<p>
+Meyakinkan para pengguna baru perihal kebebasan menjadi lebih sulit di tahun
+1998, ketika sebagian memutuskan untuk tidak lagi menggunakan istilah
+&ldquo;perangkat lunak bebas&rdquo;, dan menggantinya dengan
+&ldquo;perangkat lunak <em>open source</em>&rdquo; (Terbuka).</p>
+<p>
+Beberapa yang lebih senang istilah ini berkilah bahwa ini menghindari
+istilah &ldquo;bebas&rdquo; sering diartikan
+&ldquo;gratis&rdquo;&mdash;tujuan yang absah. Lainnya, dengan sengaja
+mengesampingkan prinsip-prinsip gerakan perangkat lunak bebas dan proyek
+GNU, untuk menarik perhatian para eksekutif dan pengguna bisnis. Banyak
+diantara mereka lebih mengutamakan keuntungan dari pada kebebasan, di atas
+segalanya. Jadi, retorika &ldquo;<em>open source</em>&rdquo; berfokus pada
+kemungkinan pembuatan perangkat lunak yang canggih dan bermutu tinggi,
+dengan mengesampingkan hal-hal yang berhubungan dengan kebebasan,
+masyarakat, dan prinsip-prinsip.</p>
+<p>
+Majalah-majalah &ldquo;Linux&rdquo; merupakan contoh nyata&mdash;mereka
+penuh dengan iklan-iklan perangkat lunak berpemilik yang jalan pada
+GNU/Linux. Jika &ldquo;Motif&rdquo; dan &ldquo;Qt&rdquo; berikut muncul,
+apakah majalah tersebut akan memperingatkan para pemrogram untuk menjauh
+dari program tersebut, atau mereka akan memuat iklan mereka?</p>
+<p>
+Dukungan dari pelaku bisnis dapat membantu masyarakat dalam berbagai cara;
+asalkan semua sederajat, menjadi bermanfaat. Namun menarik dukungan mereka
+dengan mengabaikan kebebasan dan prinsip-prinsip dapat menjadi bencana. Ini
+akan merusak&mdash;bahkan lebih parah&mdash;keseimbangan dengan menghalangi
+masyarakat mendapatkan informasi yang betul.</p>
+<p>
+&ldquo;Perangkat Lunak Bebas&rdquo; dan &ldquo;<em>Open Source</em>&rdquo;
+secara garis besar merupakan kategori perangkat lunak yang sama, namun
+sangat berbeda dalam hal prinsip dan nilai. Proyek GNU akan meneruskan
+penggunaan istilah &ldquo;perangkat lunak bebas&rdquo;, untuk menekankan ide
+kebebasan, dan bukan sekedar bahwa teknologi itu penting.</p>
+
+<h3>Cobalah!</h3>
+<p>
+Filosofi dari Yoda (&ldquo;Tidak ada &lsquo;coba-coba&rsquo;&rdquo;)
+terdengar enak, namun tidak untukku. Kebanyakan kerjaan daku dilakukan
+dengan harap-harap cemas apakah dapat terlaksana, serta tak yakin apakah
+tujuan akan tercapai. Namun tetap ku coba, sebab tidak ada yang dapat
+menghalangi. Terkadang keheranan sendiri, terkadang daku berhasil.</p>
+<p>
+Terkadang daku gagal; beberapa cita-cita ku berantakan. Namun daku temukan
+ancaman-ancaman baru, sehingga ku siap untuk mencoba bertempur
+kembali. Sambil jalan, ku pelajari cara mengatasi ancaman, serta meminta
+para <em>hacker</em> lainnya untuk bergabung membantu.</p>
+<p>
+Dewasa ini, daku bukan satu-satunya. Ini merupakan pelipur lara serta
+kegembiraan jika daku melihat sepasukan <em>hackers</em> bahu membahu
+mempertahankan ancaman. Namun ancaman selalu bertambah setiap tahunnya, dan
+kini Microsoft secara nyata mengancam masyarakat kami. Kita tidak dapat
+menganggap kebebasan sebagai sesuatu yang akan didapatkan begitu saja. Jika
+anda ingin mempertahankan kebebasan, anda mesti mempersiapkan untuk
+membelanya.</p>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 4.0. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>Copyright &copy; 1998, 2001 Richard Stallman</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/4.0/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 4.0 Internasional</a> (CC BY-ND 4.0).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2020/07/04 08:32:33 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+<!-- for class="inner", starts in the banner include -->
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/udi.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/udi.html
new file mode 100644
index 0000000..29bba1d
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/udi.html
@@ -0,0 +1,193 @@
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/philosophy/udi.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.77 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Gerakan Perangkat Lunak Bebas dan UDI - Proyek GNU - Free Software
+Foundation</title>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/udi.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<h2>Gerakan Perangkat Lunak Bebas dan UDI</h2>
+
+<p>
+Sebuah proyek bernama UDI (Uniform Driver Interface) yang bertujuan
+menetapkan sebuah antarmuka antara kernel sistem operasi dan driver
+peralatan. Apa yang harus dilakukan oleh gerakan perangkat lunak bebas
+tentang ide ini?</p>
+<p>
+Jikalau kita membayangkan sejumlah pengembang sistem operasi dan perangkat
+keras, semuanya bekerja pada basis yang sama, UDI (jikalau secara teknis
+memungkinkan) adalah ide yang sangat bagus. Hal ini akan membuat kita
+mengembangkan hanya satu driver untuk setiap perangkat keras, dan kita bisa
+menggunakannya bersama. Hal ini akan memungkinkan kerjasama pada tingkat
+yang lebih tinggi.</p>
+<p>
+Ketika kita mengimplementasikan ide ini ke dunia nyata, dimana terdapat
+kedua kelompok pengembang: para pengembang perangkat lunak bebas yang
+mencari kerjasama dan para pengembang perangkat lunak berpemilik, maka
+konsekuensinya akan sangat berbeda. Tidak ada manfaat penggunaan UDI yang
+menguntungkan gerakan perangkat lunak bebas. Jikalau ide ini menghasilkan,
+justru akan memecah dan melemahkan kita.</p>
+<p>
+Jikalau Linux mendukung UDI, dan kita mulai mendesain driver baru yang
+berkomunikasi dengan Linux melalui UDI, konsekuensi apa yang akan terjadi?</p>
+
+<ul>
+<li> Orang-orang akan dapat menjalankan driver Linux, yang dilindungi lisensi
+GPL, pada sistem Windows.
+<p>
+Hal ini hanya akan menolong para pengguna Windows; tidak menguntungkan kita,
+para pengguna sistem operasi bebas. Memang hal ini tidak akan secara
+langsung merugikan kita; tapi para pengembang driver bebas, yang dilindungi
+lisensi GPL, mungkin merasa kehilangan semangat melihat mereka dimanfaatkan
+dengan cara ini, dan ini adalah hal yang sangat buruk.</p></li>
+
+<li> Orang-orang dapat menjalankan driver Windows, yang tidak bebas, pada sistem
+<a href="/gnu/linux-and-gnu.html">GNU/Linux</a>.
+<p>
+Hal ini secara langsung, tidak akan mempengaruhi banyaknya perangkat keras
+yang didukung perangkat lunak bebas. Tapi justru secara tidak langsung akan
+menurunkan, dengan cara menggoda jutaan para pengguna GNU/Linux yang tidak
+belajar untuk bersikeras dalam kebebasan demi kebaikan mereka sendiri.
+Untuk memperluas komunitas yang mulai menerima godaan ini, kita mungkin akan
+memilih untuk menggunakan driver yang tidak bebas daripada menulis driver
+yang bebas.</p>
+<p>
+UDI sendiri tidak akan menghalangi pengembangan driver yang bebas. Jadi
+jikalau sejumlah kita berani menolak godaan itu, kita masih dapat
+mengembangkan driver yang bebas meskipun ada UDI, seperti yang kita biasa
+lakukan tanpa UDI.</p>
+<p>
+Tapi mengapa mendorong komunitas untuk lebih lemah dari seharusnya? Mengapa
+membuat kesulitan yang tidak penting demi masa depan pengembangan perangkat
+lunak? Karena UDI tidak menguntungkan buat kita, lebih baik bagi kita untuk
+menolak UDI.</p></li>
+</ul>
+
+<p>
+Berdasarkan konsekuensi di atas, tidak mengherankan bahwa Intel sebagai
+pendukung dari UDI, telah memulai “berpaling kepada komunitas Linux untuk
+meminta bantuan dalam hal UDI.” Bagaimana mungkin perusahaan yang kaya dan
+berorientasi pada menguntungkan diri sendiri mendekati komunitas kerjasama?
+Untuk meminta bantuan, tentunya. Mereka tidak rugi apa-apa dengan meminta
+bantuan, dan kita mungkin akan menjawab ya.</p>
+<p>
+Bekerjasama dengan UDI bukanlah diluar dari pertanyaan. Kita sebaiknya tidak
+mencap UDI, Intel, atau lainnya, sebagai Setan Besar. Tapi sebelum kita
+berpartisipasi dalam usulan kerjasama apapun, kita harus mengamatinya secara
+teliti, untuk memastikan bahwa kerjasama tersebut bermanfaat bagi komunitas
+perangkat lunak bebas, tidak hanya untuk kepentingan pengembang sistem
+berpemilik. Pada sebagian isu ini, berarti membutuhkan kerjasama yang akan
+membawa kita melangkah jauh melalui jalan yang akan membawa kepada tujuan
+utama, kernel dan driver yang bebas: mendukung <em>semua</em> perangkat
+keras penting dengan driver yang bebas.</p>
+<p>
+Salah satu cara untuk membuat kesepakatan yang baik bisa jadi dengan
+memodifikasi proyek UDI itu sendiri. Eric Raymond telah mengajukan pemenuhan
+UDI dapat menggunakan driver harus perangkat lunak bebas. Hal tersebut
+mungkin ideal, tetapi alternatif lainnya dapat juga berfungsi. Hanya dengan
+mengharuskan kode sumber dari driver untuk dipublikasikan, dan bukan rahasia
+dagang, dapat melaksanakan pekerjaannya—karena meski pun <em>driver</em>
+tersebut tidak bebas, hal tersebut paling tidak akan memberitahu kita apa
+yang kita butuhkan untuk menulis driver yang bebas.</p>
+<p>
+Intel dapat juga melakukan sesuatu di luar UDI untuk membantu komunitas
+perangkat lunak bebas menyelesaikan masalah ini. Sebagai contoh, mungkin
+terdapat semacam sertikasi, yang dicari oleh para pengembang perangkat
+keras, dimana Intel terlibat dalam pemberiannya. Jikalau demikian, Intel
+dapat menyetujui untuk membuat sertifikasi lebih sulit jika spesifikasi
+perangkat keras adalah rahasia. Hal tersebut mungkin bukan solusi yang
+menyeluruh untuk masalah ini, tetapi dapat sedikit membantu.</p>
+<p>
+Salah satu kesulitan dalam berbagai kesepakatan dengan Intel mengenai UDI
+adalah kita akan membuat bagian untuk Intel pada awalnya, tetapi kembalian
+Intel akan berlanjut dalam jangka waktu yang lama. Efeknya, kita akan banyak
+memberikan kredit kepada Intel. Tetapi apakah Intel akan terus membayar
+hutangnya? Kemungkinan ya, jikalau kita membuat perjanjian tertulis dan
+tidak ada lubang yang berputar; tanpa ini, kita tidak dapat
+mengandalkannya. Perusahaan-perusahaan komersil terkenal sukar untuk
+dipercaya; orang-orang yang berurusan dengan kita mungkin memiliki
+integritas, tetapi mereka terpaku oleh kebijakan atasannya, atau mereka
+dapat dengan mudahnya diganti oleh orang yang berbeda. Bahkan seorang CEO
+yang memiliki porsi saham yang terbesar pun, dapat diganti melalui proses
+jual-beli saham. Selalu dapatkan perjanjian tertulis ketika membuat
+perjanjian dengan perusahaan komersil.</p>
+<p>
+Sepertinya tidak nampak bahwa Intel akan menawarkan perjanjian yang
+memberikan sesuatu yang kita butuhkan. Pada kenyataannya, UDI terlihat
+didesain agar mudah menjaga kerahasiaan spesifikasinya.</p>
+<p>
+Tetap, tidak ada kerugian untuk membiarkan pintu tetap terbuka, selama kita
+tetap berhati-hati terhadap siapa yang masuk kedalamnya.</p>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<p>Copyright &copy; 1998 Richard M. Stallman</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/3.0/us/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 3.0 Amerika Serikat</a> (CC BY-ND 3.0
+US).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 17:27:28 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/using-gfdl.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/using-gfdl.html
new file mode 100644
index 0000000..0cbdfb3
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/using-gfdl.html
@@ -0,0 +1,154 @@
+<!--#set var="ENGLISH_PAGE" value="/philosophy/using-gfdl.en.html" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.77 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Menggunakan GNU FDL - Proyek GNU - Free Software Foundation</title>
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/using-gfdl.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<h2>Menggunakan GNU FDL</h2>
+
+<p>oleh <a href="http://www.stallman.org">Richard Stallman</a></p>
+
+<p>Jika anda mengetahui seseorang yang membuat manual tentang perangkat lunak
+bebas, dan mencari publikasi komersil, anda memiliki kesempatan untuk
+memberikan pertolongan yang berarti untuk Pergerakan Perangkat Lunak Bebas,
+dengan usaha yang sedikit: dengan menyarankan publikasi manual tersebut
+dengan menggunakan <a href="/copyleft/fdl.html">Lisensi Dokumentasi Bebas
+GNU.</a></p>
+
+<p>Sampai sekarang, publikasi buku komersil -hampir selalu- termasuk buku yang
+tidak bebas. Namun seiring dengan peningkatan sementara perangkat lunak yang
+bebas, sekarang dokumentasi komersil yang bebas juga mulai bermunculan.
+Beberapa penerbit dokumentasi komersil utama tentang <a
+href="/gnu/linux-and-gnu.html">sistem GNU/Linux</a>, dan tentang perangkat
+lunak bebas secara umum, mulai mencoba menerbitkan buku dengan menggunakan
+GNU FDL, dan membayar pengarangnya dengan cara yang umum &mdash; KALAU
+pengarang tidak keberatan.</p>
+
+<p>Tetapi penerbit seharusnya pertama-tama mengajukan buku kepemilikan yang
+biasa. Dan jika pengarang setuju, itulah yang akan digunakan. Jadi, adalah
+penting untuk pengarang untuk mengambil alih kepemimpinan, untuk
+mengatakan. &ldquo;Kami ingin menggunakan GNU FDL untuk buku
+ini&rdquo;. Jadi jika teman anda menyinggung tentang penulisan manual, anda
+dapat mempengaruhi rangkaian kejadian dengan mudah, hanya dengan menunjuk
+kemungkinan ini.</p>
+
+<p>Jika penerbit menolak permintaan tersebut dari awal, Proyek GNU akan dapat
+membantu penulis untuk melaksanakannya. Mereka dapat menghubungi kami di <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+<p>Ada beberapa lisensi dokumentasi bebas <a
+href="/licenses/license-list.html#DocumentationLicenses">lain</a> yang sah,
+namun kadang-kadang penggunaanya memerlukan perhatian. Contohnya, satu
+lisensi diperlengkapi dengan dua pilihan klausa yang dapat diaktifkan;
+lisensinya bebas jika tidak menggunakan dua-duanya, namun mengaktifkan
+pilihan apapun membuat buku tersebut tidak bebas (lihat <a
+href="/licenses/license-list.html">http://www.gnu.org/licenses/license-list.html</a>).
+Penulis yang ingin mempublikasikan dokumentasi yang bebas, namun menggunakan
+lisensi selain GNU FDL, dapat menghubungi kami, sehingga kami dapat
+memeriksa apakah lisensi tersebut dapat memenuhi kualifikasi sebuah
+dokumentasi bebas.</p>
+
+<p>Ketika sebuah manual komersil itu bebas dan berhubungan dengan sistem GNU,
+Proyek GNU dapat merekomendasikannya ke publik. Sehingga jika penulis atau
+penerbit membuat halaman web untuk mendeskripsikan dan/ atau menjual
+duplikat, kita dapat membuat hubungan ke halaman tersebut dari <a
+href="/doc/other-free-books.html">www.gnu.org/doc/other-free-books.html</a>,
+menyediakan halaman yang memenuhi kriteria umum kita (misalnya, tidak
+seharusnya merujuk ke halaman lain tentang perangkat lunak tidak bebas atau
+dokumentasi, dan tidak seharusnya membuat jengkel dengan membujuk orang
+untuk membeli). Tolong beritahu <a
+href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a> tentang
+halaman-halaman yang seperti itu.</p>
+
+<p>Lihat juga <a href="/philosophy/free-doc.html">Perangkat Lunak Bebas dan
+Manual Bebas</a>.</p>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 3.0 US. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>Copyright &copy; 1999 Richard M. Stallman</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/3.0/us/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 3.0 Amerika Serikat</a> (CC BY-ND 3.0
+US).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2016/12/08 16:27:46 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/why-free.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/why-free.html
new file mode 100644
index 0000000..b6f621a
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/why-free.html
@@ -0,0 +1,406 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/philosophy/po/why-free.id.po">
+ https://www.gnu.org/philosophy/po/why-free.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/philosophy/why-free.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2009-09-05" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.77 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Mengapa Perangkat Lunak Seharusnya Tanpa Pemilik - Proyek GNU - Free
+Software Foundation</title>
+
+<meta name="Keywords" content="GNU, Proyek GNU, FSF, Perangkat Lunak Bebas, Free Software Foundation,
+Yayasan Perangkat Lunak Bebas, Mengapa Perangkat Lunak Seharusnya Tanpa
+Pemilik" />
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/why-free.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<h2>Mengapa Perangkat Lunak Seharusnya Tanpa Pemilik</h2>
+
+<p>oleh <a href="http://www.stallman.org/"><strong>Richard
+Stallman</strong></a></p>
+
+<p>
+Sumbangan teknologi informasi digital kepada dunia ialah kemudahan kita
+menyalin serta mengubah informasi. Komputer menjanjikan untuk memudahkan
+hal tersebut untuk kita semua.</p>
+
+<p>
+Tidak semua menginginkan kemudahan ini. Sistem hak cipta membuat perangkat
+lunak berpemilik—yang kebanyakan diantara mereka—berniat untuk menghalangi
+masyarakat untuk mendapatkan potensi manfaat dari perangkat lunak. Mereka
+ingin menjadi satu-satunya pihak yang berhak untuk menyalin atau pun
+mengubah perangkat lunak yang kita gunakan.</p>
+
+<p>
+Sistem hak cipta berkembang di dunia cetak-mencetak&mdash;sebuah teknologi
+untuk menyalin secara besar-besaran. Sistem ini cocok dengan teknologi ini,
+karena hak cipta tersebut diberlakukan kepada para pemilik percetakan. Hak
+cipta tersebut tidak membatasi kebebasan para pembaca buku. Seorang pembaca
+biasa, yang tidak memiliki percetakan, boleh menyalin buku dengan pulpen dan
+tinta, dan hanya sedikit pembaca yang dituntut untuk melakukan itu.</p>
+
+<p>
+Teknologi digital itu jauh lebih luwes dari pada percetakan: jika informasi
+berbentuk digital, secara mudah anda dapat menyalinnya untuk berbagi dengan
+rekan yang lain. Keluwesan tersebut tidak cocok dengan sistem hak cipta.
+Hal inilah menyebabkan peningkatan penggunaan cara kasar dan culas dalam
+penegakan sistem hak cipta perangkat lunak. Perhatikan keempat cara berikut
+yang digunakan oleh <em>Software Publishers Association</em> (SPA, Asosiasi
+Penerbit Perangkat Lunak):</p>
+
+<ul>
+<li>Propaganda besar-besaran, bahwa merupakan hal yang salah— jika mengabaikan
+para pemilik untuk menolong teman anda.</li>
+
+<li>Mengajak untuk memata-matai rekan sekerja dan teman sendiri.</li>
+
+<li>Razia (dengan bantuan polisi) di perkantoran dan di sekolahan—secara
+pembuktian terbalik, yaitu harus membuktikan bahwa tidak melakukan
+penyalinan tidak sah.</li>
+
+<li>Penuntutan (oleh pemerintah Amrik atas permintaan SPA) terhadap pihak
+seperti David LaMacchia dari <abbr title="Massachusetts Institute of
+Technology">MIT</abbr>— bukan dengan tuduhan penyalinan, melainkan hanya
+karena dianggap lalai mengawasi &ldquo;penyalah gunaan&rdquo; fasilitas
+penyalinan.</li>
+</ul>
+
+<p>
+Keempat cara di atas, mirip dengan yang dahulu dilakukan di Uni
+Soviet. Ketika itu, setiap mesin foto kopi harus ada penjaganya—agar tidak
+&ldquo;disalah-gunakan&rdquo;. Infomasi harus dikopi secara diam-diam, lalu
+diedarkan dari tangan ke tangan sebagai <cite>samizdat</cite>. Tentu saja
+terdapat perbedaan: pengendalian informasi di Uni Soviet bertujuan politik,
+sedangkan di Amrik bertujuan meraup laba. Akan tetapi, kitalah yang terkena
+dampak pelaksanaan tindakan tersebut, dan bukan tujuannya. Setiap usaha
+untuk menghalangi berbagi informasi—apa pun alasannya—cenderung menggunakan
+cara serta keculasan yang serupa.</p>
+
+<p>
+Terdapat beberapa cara yang digunakan oleh para pemilik, agar dapat
+mengendalikan cara kita menggunakan informasi:</p>
+
+<ul>
+<li id="name-calling">Sebutan Nama
+
+<p>
+Para pemilik mencoba untuk mempengaruhi pendapat umum dengan menggunakan
+kata-kata ejekan seperti &ldquo;pembajakan&rdquo; dan
+&ldquo;pencurian&rdquo;, disertai istilah seolah ilmiah seperti
+&ldquo;HAKI&rdquo; dan &ldquo;kerugian&rdquo;. Mereka menyamakan
+kepemilikan benda abstrak (perangkat lunak) dan benda nyata.</p>
+
+<p>
+Kami beranggap bahwa kepemilikan itu berkaitan dengan: apakah dibenarkan
+<em>merampas sebuah benda</em> dari seseorang. Hal tersebut tidak berkaitan
+langsung dengan <em>menyalin</em> sesuatu. Tapi para pemilik beranggapan
+hal tersebut berkaitan.</p></li>
+
+<li id="exaggeration">Pernyataan Berlebihan
+
+<p>
+Para pemilik mengatakan bahwa mereka &ldquo;teraniaya&rdquo; atau pun
+&ldquo;menderita kerugian ekonomi&rdquo; jika programnya disalin oleh para
+pengguna. Padahal penyalinan tersebut tidak mempunyai dampak langsung
+terhadap para pemilik, dan juga tidak menganiaya siapa pun. Para pemilik
+hanya dapat merugi jika orang harus membayar untuk salinan tersebut.</p>
+
+<p>
+Kalau dipikir secara sederhana, kebanyakan orang tersebut di atas tidak akan
+membeli salinan. Akan tetapi, para pemilik menghitungkan kerugian,
+seolah-olah semua akan membeli salinan tersebut. Ini adalah sesuatu yang
+berlebih-lebihan.</p></li>
+
+<li id="law">Hukum
+
+<p>
+Para pemilik sering merujuk pada hukum yang sekarang berlaku, serta
+sanksi-sanksi keras yang dapat mereka tuntut. Pendekatan ini secara
+implisit mencerminkan pandangan yang tak dapat dijawab secara moral—pada
+saat yang sama, kita diminta untuk menganggap sanksi tersebut sebagai fakta
+yang tidak dapat disalahkan.</p>
+
+<p>
+Cara persuasif tersebut tidak dirancang untuk dipikirkan secara kritis;
+melainkan hanya untuk mempertahankan sebuah kebiasaan yang telah berlaku.</p>
+
+<p>
+Pada dasarnya, hukum tidak dapat memutuskan benar atau salah. Setiap orang
+Amrik seharusnya tahu, empat puluh tahun yang lalu, bahwa adalah
+bertentangan dengan hukum pada banyak negara bagian untuk orang kulit hitam
+untuk duduk didepan bus: tapi hanya rasisme yang akan mengatakan itu
+merupakan hal yang salah.</p></li>
+
+<li id="natural-rights">Hak dasar
+
+<p>
+Para pengarang sering menuntut hubungan khusus dengan program yang mereka
+tulis. Berdasarkan anggapan tersebut, keinginan dan minat mereka terhadap
+program tersebut jauh lebih besar dari yang lainnya — bahkan yang lain di
+seluruh dunia (Biasanya perusahaan-perusahaan—bukan pengarang—memegang hak
+cipta perangkat lunak, tapi kita tidak akan mempermasalahkan pertentangan
+ini).</p>
+
+<p>
+Untuk yang akan mengajukan hal ini sebagai aksioma etika—pengarang lebih
+penting daripada anda&mdash;saya hanya dapat berkata bahwa saya, seorang
+pembuat perangkat lunak terkemuka, menganggapnya "konyol".</p>
+
+<p>
+Pada umumnya, ada dua alasan mengapa ada yang simpati terhadap hak dasar.</p>
+
+<p>
+Alasan pertama adalah analogi berlebihan dengan benda materi. Kalau saya
+memasak spageti, saya akan berkeberatan jika ada yang memakannya, karena
+saya tidak dapat memakannya. Tindakannya merugikan saya sebanyak keuntungan
+yang ia peroleh; hanya satu dari kita yang dapat memakan spageti. Maka
+pertanyaannya ialah, siapa? Pertentangan terkecil antara kita cukup untuk
+mengisyaratkan keseimbangan etika.</p>
+
+<p>
+Tetapi jika anda menjalankan atau pun mengubah program buatan saya, akan
+mempengaruhi anda secara langsung dan saya secara tidak langsung. Jika anda
+memberikan salinan ke teman anda, akan lebih mempengaruhi anda dan teman
+anda dari pada saya. Saya seharusnya tidak mempunyai hak untuk memberitahu
+anda untuk tidak berbuat demikian. Dan tidak seorang pu berhak.</p>
+
+<p>
+Alasan kedua ialah kepercayaan bahwa hak dasar bagi pengarang adalah tradisi
+yang telah diterima dan tidak dipertanyakan lagi oleh masyarakat.</p>
+
+<p>
+Secara sejarah, hal yang sebaliknya yang benar. Ide hak dasar pengarang
+diusulkan, tetapi ditolak ketika konstitusi Amrik diputuskan. Itulah
+alasannya mengapa konstitusi hanya <em>mengijinkan</em> sebuah sistem hak
+cipta dan <em>mengharuskannya</em>; dan itulah sebabnya mengapa hak cipta
+harus bersifat sementara. Itu juga, dengan ketentuan bahwa tujuan hak cipta
+untuk merangsang kemajuan—bukan untuk mengupah pengarang. Hak cipta memang
+memberikan keuntungan kepada pengarang, dan penerbit mendapat lebih banyak,
+tapi hal itu dimaksudkan untuk mengubah tingkah laku mereka.</p>
+
+<p>
+Pada kenyataannya, hak cipta mengurangi hak dasar masyarakat&mdash;dan itu
+hanya dapat dibenarkan untuk kepentingan masyarakat.</p></li>
+
+<li id="economics">Ekonomi
+
+<p>
+Alasan terakhir kepemilikan perangkat lunak, ialah dapat menjurus kepada
+pembuatan perangkat lunak yang lebih banyak.</p>
+
+<p>
+Tidak seperti yang lain, aspek ekonomi ini cukup beralasan. Ini berdasarkan
+kepada tujuan yang benar&mdash;yaitu memuaskan para pengguna perangkat
+lunak. Dan jelas secara empirik, bahwa orang akan menghasilkan lebih banyak
+jika mereka dibayar layak untuk melakukannya.</p>
+
+<p>
+Tetapi alasan ekonomi ada kelemahannya. Anggapannya ialah bahwa yang berbeda
+hanyalah masalah berapa banyak kita harus bayar. Tanpa atau dengan pemilik,
+dianggap bahwa yang diinginkan ialah <em>produksi perangkat lunak</em>.</p>
+
+<p>
+Orang dengan cepat menerima asumsi ini karena itu berdasarkan pengalaman
+dengan benda fisik. Contohnya: roti isi. Anda mungkin mendapatkan roti isi
+yang serupa, terlepas cuma-cuma atau bayar. Jika demikian, perbedaannya
+hanya pada biaya yang dikeluarkan. Membeli atau tidak, roti itu akan
+memiliki rasa yang sama, dengan gizi yang sama, dan anda hanya dapat
+memakannya satu kali saja. Apakah roti tersebut berasal dari pemilik atau
+tidak, hanya akan berpengaruh pada saldo uang yang anda miliki.</p>
+
+<p>
+Hal itu benar untuk setiap macam benda fisik&mdash;dengan atau tanpa
+pemilik&mdash;tidak secara langsung mempengaruhi <em>apakah</em> benda
+tersebut, atau apa yang dapat anda lakukan dengan objek tersebut.</p>
+
+<p>
+Tetapi jika program ada pemiliknya, akan sangat mempengaruhi mengenai apakah
+program itu, dan apa yang dapat anda lakukan dengan salinannya jika anda
+membelinya. Perbedaan ini bukan hanya masalah uang. Sistem kepemilikan
+perangkat lunak mendorong pemilik perangkat lunak untuk memproduksi
+sesuatu&mdash;tetapi bukan sesuatu yang masyarakat butuhkan. Dan ini dapat
+menyebabkan polusi etika yang tidak dapat disembuhkan yang mempengaruhi kita
+semua.</p></li>
+
+</ul>
+
+<p>
+Apakah yang dibutuhkan oleh masyarakat? Masyarakat membutuhkan informasi
+yang tersedia untuk penduduknya&mdash;sebagai contoh, program-program yang
+dapat dibaca, diperbaiki, diadaptasi, dan ditingkatkan kinerjanya, dan tidak
+hanya dioperasikan. Tetapi apa yang biasanya para pemilik perangkat lunak
+berikan adalah kotak hitam yang tidak bisa kita pelajari dan ubah.</p>
+
+<p>
+Masyarakat juga membutuhkan kebebasan. Ketika program mempunyai pemilik,
+para pemakai kehilangan kebebasan untuk mengendalika bagian dari kehidupan
+mereka.</p>
+
+<p>
+Dan dari semua itu, masyarakat perlu mendorong semangat kerjasama
+sukarelawan antara warga. Ketika para pemilik perangkat lunak mengatakan
+kepada kita bahwa membantu tetangga kita adalah &ldquo;pembajakan&rdquo;,
+mereka mencemarkan semangat kemasyarakatan kita.</p>
+
+<p>
+Inilah alasan mengapa kita katakan bahwa <a
+href="/philosophy/free-sw.html">perangkat lunak bebas</a> adalah masalah
+kebebasan, bukan harga.</p>
+
+<p>
+Alasan ekonomi bagi pemilik adalah kekeliruan, tetapi isu ekonomi adalah hal
+nyata. Beberapa orang menulis kegunaan perangkat lunak untuk kesenangan
+dalam penulisannya atau untuk penghargaan dan cinta; tetapi jika kita ingin
+perangkat lunak lebih banyak dari apa yang mereka tulis, kita perlu untuk
+mengumpulkan dana.</p>
+
+<p>
+Selama sepuluh tahun terakhir, para pengembang perangkat lunak bebas telah
+mencoba bermacam cara untuk mencari dana, dengan beberapa
+keberhasilan. Tidak perlu untuk membuat seseorang menjadi kaya; rata-rata
+pendapatan keluarga di Amrik, ialah USD 35000, membuktikan cukup insentif
+untuk pekerjaan-pekerjaan yang kurang memuaskan daripada pemrograman.</p>
+
+<p>
+Selama bertahun-tahun, hingga mendapatkan sebuah sumbangan tetap, saya
+mencari nafkah dari pengembangan perangkat lunak bebas yang saya
+tulis. Setiap pengembangan ditambahkan kepada versi standar yang dirilis dan
+kemudian menjadi tersedia untuk umum. Klien membayar saya untuk itu saya mau
+bekerja untuk penambahan yang mereka inginkan, daripada hal-hal yang lebih
+saya anggap sebagai prioritas yang utama.</p>
+
+<p>
+Beberapa pengembang perangkat lunak bebas mendapat penghasilan dengan
+menjual pelayanan. Cygnus Support, dengan sekitar 50 pekerja [ketika artikel
+ini ditulis], memperkirakan bahwa sekitar 15 persen dari kegiatan stafnya
+dalam mengembangkan perangkat lunak bebas&mdash;sebuah persentasi yang patut
+dihargai untuk perusahan perangkat lunak.</p>
+
+<p>
+Perusahan-perusahaan termasuk Intel, Motorola, Texas Instruments dan Analog
+Devices telah bergabung untuk menyediakan kelanjutan pengembangan dari
+kompiler GNU bebas untuk bahasa C. Sementara, kompiler GNU untuk bahasa Ada
+telah dibiayai oleh Angkatan Udara Amrik, yang percaya ini adalah cara yang
+paling efektif dari segi biaya untuk mendapatkan mutu kompiler yang tinggi
+(Angkatan Udara mengakhiri pembiayaan beberapa waktu yang lalu; kompiler Ada
+GNU sekarang sedang dipakai, dan pemeliharaannya dibiayai secara komersil).</p>
+
+<p>
+Semua contoh diatas masih permulaan; pergerakan perangkat lunak bebas masih
+kecil dan masih muda. Tetapi contoh dari sistem pemancar radio di negara ini
+(Amrik), menunjukkan kemungkinan untuk mendukung aktivitas besar tanpa
+memaksa pemakai untuk membayar.</p>
+
+<p>
+Sebagai pengguna komputer sekarang, anda mungkin menggunakan <a
+href="/philosophy/categories.html#ProprietarySoftware">program
+berpemilik</a>. Jika teman anda meminta untuk membuat salinan, akan salah
+jika menolaknya. Kerjasama lebih penting dari pada hak cipta. Tetapi secara
+sembunyi-sembunyi, kerjasama tertutup tidak dibuat untuk masyarakat yang
+baik. Seseorang harus memiliki aspirasi untuk hidup dengan ihklas dan
+terbuka dengan bangga, dan ini berarti mengatakan tidak untuk kepemilikan
+perangkat lunak.</p>
+
+<p>
+Anda berhak untuk dapat bekerjasama secara terbuka dan bebas dengan orang
+lain yang menggunakan perangkat lunak. Anda berhak untuk dapat mempelajari
+bagaimana perangkat lunak itu bekerja, dan untuk mengajari murid Anda
+tentang hal tersebut. Anda berhak untuk dapat memperkerjakan pemrogram
+pilihan Anda untuk memperbaiki perangkat lunak tersebut jika rusak.</p>
+
+<p>
+Anda berhak atas perangkat lunak bebas.</p>
+
+<hr class="thin" />
+<blockquote id="fsfs"><p class="big">Esai ini telah dipublikasikan dalam buku <a
+href="http://shop.fsf.org/product/free-software-free-society/"><cite>Free
+Software, Free Society: The Selected Essays of Richard
+M. Stallman</cite></a>.</p></blockquote>
+
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 4.0. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>Copyright &copy; 1994 Richard Stallman</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/4.0/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 4.0 Internasional</a> (CC BY-ND 4.0).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2020/07/05 14:11:21 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>
diff --git a/talermerchantdemos/blog/articles/id/x.html b/talermerchantdemos/blog/articles/id/x.html
new file mode 100644
index 0000000..b6bbe48
--- /dev/null
+++ b/talermerchantdemos/blog/articles/id/x.html
@@ -0,0 +1,265 @@
+<!--#set var="PO_FILE"
+ value='<a href="/philosophy/po/x.id.po">
+ https://www.gnu.org/philosophy/po/x.id.po</a>'
+ --><!--#set var="ORIGINAL_FILE" value="/philosophy/x.html"
+ --><!--#set var="DIFF_FILE" value=""
+ --><!--#set var="OUTDATED_SINCE" value="2009-12-15" -->
+
+<!--#include virtual="/server/header.id.html" -->
+<!-- Parent-Version: 1.77 -->
+
+<!-- This file is automatically generated by GNUnited Nations! -->
+<title>Perangkap Sistem X Window - GNU Project - Free Software Foundation</title>
+<meta http-equiv="Keywords"
+ content="" />
+<meta http-equiv="Description"
+ content="Richard Stallman discusses the history of the movement to develop a free
+operating system." />
+
+<!--#include virtual="/philosophy/po/x.translist" -->
+<!--#include virtual="/server/banner.id.html" -->
+<!--#include virtual="/server/outdated.id.html" -->
+<div class="reduced-width">
+<h2>Perangkap Sistem X Window</h2>
+
+<p class="byline">oleh Richard Stallman</p>
+<hr class="thin" />
+<div class="article">
+<p>
+Distribusi copyleft atau bukan copyleft? Itu merupakan salah satu
+kontroversi terbesar dalam komunitas perangkat lunak bebas. Ide penggunaan
+perangkat lunak secara bebas adalah bahwa kita harus melawan api dengan
+api—bahwa kita harus menggunakan hak cipta untuk memastikan kode kita
+bebas. Lisensi publik umum (<abbr title="General Public License">GPL</abbr>)
+GNU adalah salah satu contoh lisensi copyleft.</p>
+
+<p>
+Beberapa pengembang perangkat lunak lebih memilih distribusi yang bukan
+copyleft. Lisensi yang menggunakan seperti XFree86 dan lisensi <a
+href="/licenses/bsd.html">BSD</a> dikembangkan berdasarkan ide untuk tidak
+pernah berkata tidak pada orang lain—tidak bahkan kepada seseorang yang
+ingin menggunakan hasil pekerjaan Anda sebagai dasar untuk membatasi orang
+lain. Lisensi yang non-copyleft tidak salah, tapi menghilangkan peluang
+untuk secara aktif melindungi kebebasan kita dalam mengubah dan
+mendistribusikan kembali perangkat lunak. Untuk itu, kita memerlukan
+lisensi penggunaan perangkat lunak secara bebas.</p>
+
+<p>
+Untuk sekian lama, Konsorsium X merupakan pesaing utama lisesnsi penggunaan
+perangkat lunak secara bebas. Mereka menggunakan, baik bujukan mau pun
+tekanan moral untuk menghalangi para pengembang perangkat lunak bebas untuk
+menjadikan program mereka bebas. Mereka menggunakan bujukan moral dengan
+mendoktrin bahwa tidak baik mengatakan tidak. Mereka juga menggunakan
+tekanan melalui peraturan yang mengatakan bahwa perangkat lunak bebas tidak
+dapat dimasukkan ke dalam Distribusi X.</p>
+
+<p>
+Mengapa Konsorsium X mengikuti kebijakan ini? Ini ada hubungannya dengan
+definisi mereka akan sukses. Konsorsium X mendefinisikan sukses sebagai
+popularitas—yaitu, dengan membujuk perusahaan-perusahaan komputer untuk
+menggunakan Sistem X Window. Definisi ini menempatkan perusahaan-perusahaan
+komputer pada kursi supir. Apapun yang mereka inginkan, Konsorsium X harus
+membantu mereka mendapatkannya.</p>
+
+<p>
+Perusahaan komputer pada umumnya mendistribusikan perangkat lunak
+berpemilik. Mereka menginginkan para pengembang perangkat lunak bebas untuk
+mendonasikan hasil pekerjaan mereka untuk kegunaan seperti itu. Seandainya
+mereka meminta hal ini secara langsung, orang-orang akan tertawa. Tetapi
+Konsorsium X sepertinya mendukung mereka, dengan menyajikan permintaan ini
+sehingga tidak mengesankan mementingkan diri sendiri. “Bergabunglah dengan
+kami dalam mendonasikan hasil pekerjaan kami kepada pengembang perangkat
+lunak berpemilik,” mereka berbicara, mendoktrin bahwa ini adalah suatu
+bentuk pengorbanan diri yang mulia. “Bergabunglah dengan kami dalam
+mencapai popularitas,” mereka berbicara, mendoktrin bahwa itu bahkan bukan
+merupakan pengorbanan.</p>
+
+<p>
+Namun pengorbanan diri bukanlah persoalannya: membuang pertahanan yang
+disediakan oleh lisensi penggunaan perangkat lunak bebas, yang melindungi
+kebebasan seluruh komunitas, berarti mengorbankan lebih dari diri
+sendiri. Mereka yang membenarkan permintaan Konsorsium X, mempercayakan masa
+depan komunitas kepada kepentingan Konsorsium X.</p>
+
+<p>
+Kepercayaan ini tidak pada tempatnya. Pada tahun terakhir, Konsorsium X
+membuat rencana untuk membatasi pelepasan X11R6.4 agar tidak menjadi
+perangkat lunak bebas. Mereka memutuskan untuk mulai berkata tidak, bukan
+hanya kepada pengembang perangkat lunak hak paten, namun juga kepada
+komunitas kita.</p>
+
+<p>
+Disinilah ironinya. Seandainya Anda mengatakan ya pada saat Konsorsium X
+meminta Anda untuk tidak menggunakan lisensi penggunaan perangkat lunak
+secara bebas, Anda menempatkan Konsorsium X pada posisi dimana mereka dapat
+mematenkan dan membatasi versi mereka dari program Anda, bersama dengan kode
+untuk inti X.</p>
+
+<p>
+Konsorsium X tidak meneruskan rencana ini. Sebaliknya mereka tutup dan
+mentransfer pengembangan X ke Open Group, yang stafnya sekarang sedang
+menjalankan rencana yang mirip. Untuk memberikan mereka kredit, saat saya
+minta mereka untuk melepas X11R6.4 dibawah GNU GPL secara paralel dengan
+rencana pembatasan mereka, mereka bersedia untuk mempertimbangkan usulan
+tersebut. (Mereka dengan tegas menolak untuk tetap mempertahankan
+persyaratan distribusi X11 yang lama). Sebelum mereka mengatakan ya atau
+tidak kepada usulan ini, ternyata rencana kembali gagal karena alasan lain:
+kelompok XFree86 mengikuti kebijakan lama Konsorsium X, dan tidak akan
+menerima perangkat lunak yang merupakan perangkat lunak bebas.
+</p>
+
+<p>
+[Pada September 1998, beberapa bulan setelah X11R6.4 dilepas dengan
+persyaratan distribusi secara tidak bebas, Open Group membalikkan keputusan
+mereka dan melepaskannya kembali dengan perangkat lunak berpemilik, yang
+digunakan untuk X11R6.3. Terima kasih, Open Group.]</p>
+
+<p>
+Bahkan seandainya Konsorsium X dan Open Group tidak pernah merencanakan
+untuk membatasi X, orang lain dapat saja melakukannya. Perangkat lunak yang
+berpemilik mudah diserang dari segala arah; dengan memungkinkan siapa saja
+membuat suatu versi tidak-bebas menjadi dominan, apabila orang tersebut mau
+menginvestasikan sumber daya yang cukup untuk menambahkan fitur-fitur
+penting dengan menggunakan kode berpemilik. Pengguna yang memilih perangkat
+lunak berdasarkan karakteristik teknikal, lebih daripada berdasarkan
+kebebasan, dapat dengan mudah dibujuk kepada versi tidak-bebas untuk
+kenyamanan jangka pendek.</p>
+
+<p>
+Konsorsium X dan Open Group tidak dapat lagi menggunakan bujukan moral
+dengan mengatakan bahwa berkata tidak adalah salah. Ini akan mempermudah
+mengambil keputusan untuk membebaskan perangkat lunak Anda yang berhubungan
+dengan X.</p>
+
+<p>
+Saat Anda mengerjakan inti dari X, pada program seperti server X, Xlib, dan
+Xt, terdapat alasan yang praktis untuk tidak menggunakan perangkat lunak
+bebas. Kelompok X.org melakukan pekerjaan penting untuk komunitas dalam
+memelihara program-program ini dan keuntungan membebaskan perangkat lunak
+tersebut setiap perubahan akan lebih sedikit daripada kerugian yang
+diakibatkan sebuah garpu dalam pengembangan. Sehingga lebih baik bekerja
+dengan kelompok XFree86 dan tidak membebaskan perubahan kita pada
+program-program ini. Begitupun untuk penggunaan seperti <code>xset</code>
+dan <code>xrdb</code>, yang dekat dengan inti dari X, dan yang tidak
+memerlukan perbaikan-perbaikan yang besar. Setidaknya kita mengetahui bahwa
+kelompok X.org memiliki komitmen yang tegas untuk mengembangkan
+program-program ini sebagai perangkat lunak bebas.</p>
+
+<p>
+Persoalannya berbeda untuk program diluar inti dari X: aplikasi, manajer
+window, dan tambahan library dan widget. Tidak ada alasan untuk tidak
+membebaskan perangkat lunak mereka, dan memang seharusnya kita membebaskan
+mereka.</p>
+
+<p>
+Seandainya seseorang merasakan tekanan yang dikeluarkan oleh kriteria untuk
+penyertaan dalam distribusi X, proyek GNU berjanji untuk mempublikasikan
+paket perangkat lunak bebas yang bekerja dengan X. Bila Anda ingin
+membebaskan suatu perangkat lunak, dan Anda khawatir bahwa
+ketidakikutsertaannya dalam distribusi X akan menghalangi popularitasnya,
+silahkan meminta bantuan kepada kami.</p>
+
+<p>
+Pada saat yang sama, sebenarnya lebih baik bila kita tidak merasa terlalu
+butuh popularitas. Saat seorang pengusaha membujuk Anda dengan “popularitas
+yang lebih banyak,” ia dapat saja meyakinkan Anda bahwa penggunaan program
+Anda olehnya merupakan unsur yang terpenting untuk dapat meraih
+sukses. Jangan percaya itu! Apabila program Anda bagus, maka akan banyak
+yang menggunakannya bagaimanapun juga; Anda tidak perlu merasa putus asa
+untuk seorang pengguna tertentu, dan Anda akan lebih kuat bila tidak. Anda
+bisa mendapatkan suatu perasaan tak terlukiskan yang terdiri dari
+kegembiraan dan kebebasan dengan menjawab, “Ambil atau tinggalkan—tidak ada
+bagian yang ditutup-tutupi.” Seringkali pengusaha tersebut akan berbalik dan
+menerima program bebas, sekalinya Anda menggertak.</p>
+
+<p>
+Teman-teman, para pengembang perangkat lunak bebas, jangan mengulang sebuah
+kesalahan. Bila kita tidak membebaskan perangkat lunak kita, kita meletakkan
+masa depan perangkat lunak tersebut pada kekuasaan seseorang yang dibekali
+dengan sumber daya lebih dari pada ketidakpastian. Dengan izin perangkat
+lunak bebas, kita dapat membela kebebasan, tidak hanya untuk kita sendiri,
+namun untuk seluruh komunitas.</p>
+</div>
+</div>
+<div class="translators-notes">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't have notes.-->
+ </div>
+</div>
+
+<!-- for id="content", starts in the include above -->
+<!--#include virtual="/server/footer.id.html" -->
+<div id="footer">
+<div class="unprintable">
+
+<p>Silakan mengirimkan pertanyaan <strong>dalam bahasa Inggris</strong>
+mengenai FSF dan GNU ke <a
+href="mailto:gnu@gnu.org">&lt;gnu@gnu.org&gt;</a>. Cara <a
+href="/contact/">lain menghubungi</a> FSF. Silakan memberitahu <strong>dalam
+bahasa Inggris</strong> hal yang berhubungan dengan web (link mati, usulan,
+dst.) ke <a href="mailto:webmasters@gnu.org">&lt;webmasters@gnu.org&gt;</a>,
+Terimakasih.</p>
+
+<p>
+<!-- TRANSLATORS: Ignore the original text in this paragraph,
+ replace it with the translation of these two:
+
+ We work hard and do our best to provide accurate, good quality
+ translations. However, we are not exempt from imperfection.
+ Please send your comments and general suggestions in this regard
+ to <a href="mailto:web-translators@gnu.org">
+
+ &lt;web-translators@gnu.org&gt;</a>.</p>
+
+ <p>For information on coordinating and submitting translations of
+ our web pages, see <a
+ href="/server/standards/README.translations.html">Translations
+ README</a>. -->
+Jika anda berminat untuk menjadi relawan-penerjemah, atau ingin memberikan
+masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut,
+silakan <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">mengunjungi laman
+tersebut</a>. Silakan juga merujuk berkas <a
+href="/server/standards/README.translations.html">panduan menerjemahkan</a>
+untuk informasi tambahan.</p>
+</div>
+
+<!-- Regarding copyright, in general, standalone pages (as opposed to
+ files generated as part of manuals) on the GNU web server should
+ be under CC BY-ND 4.0. Please do NOT change or remove this
+ without talking with the webmasters or licensing team first.
+ Please make sure the copyright date is consistent with the
+ document. For web pages, it is ok to list just the latest year the
+ document was modified, or published.
+ If you wish to list earlier years, that is ok too.
+ Either "2001, 2002, 2003" or "2001-2003" are ok for specifying
+ years, as long as each year in the range is in fact a copyrightable
+ year, i.e., a year in which the document was published (including
+ being publicly visible on the web or in a revision control system).
+ There is more detail about copyright years in the GNU Maintainers
+ Information document, www.gnu.org/prep/maintain. -->
+<p>Copyright &copy; 1998, 1999 Richard M. Stallman</p>
+
+<p>Ciptaan disebarluaskan di bawah <a rel="license"
+href="http://creativecommons.org/licenses/by-nd/4.0/deed.id">Lisensi
+Creative Commons Atribusi-TanpaTurunan 4.0 Internasional</a> (CC BY-ND 4.0).</p>
+
+<!--#include virtual="/server/bottom-notes.id.html" -->
+<div class="translators-credits">
+
+<!--TRANSLATORS: Use space (SPC) as msgstr if you don't want credits.-->
+Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh <a
+href="/server/standards/translations/id/indoteam.id.html">Kelompok Kerja
+Penterjemah Web Proyek GNU</a></div>
+
+<p class="unprintable"><!-- timestamp start -->
+Perubahan terakhir:
+
+$Date: 2020/07/08 15:25:08 $
+
+<!-- timestamp end -->
+</p>
+</div>
+</div>
+</body>
+</html>